Oknum Lapas Pekanbaru diduga peras duit para napi
Merdeka.com - Peringatan HUT RI ke-70, Senin (17/8), membawa cerita tersendiri bagi warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pekanbaru, Riau. Selain bersukacita karena memperoleh remisi (pengurangan masa hukuman), warga binaan juga curhat tentang banyaknya pungutan liar (Pungli).
Salah seorang warga binaan yang takut disebutkan namanya, mengatakan sebagian petugas Lapas diduga sering melakukan pungutan berupa uang, bahkan rutin setiap harinya.
"Setiap malam dimintai uang, Rp 50 ribu untuk setiap kamar tahan. Tiap kamar ini rata-rata berisi sekitar 15 orang, mau tak mau kami iuran," kata narapidana tersebut.
-
Siapa yang melakukan pungli di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Dimana pungli terjadi di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Apa saja bentuk pungli Rutan KPK? Ada beberapa upaya uang yang masuk ke kantong Ristanta, salah satunya dengan uang tersebut dimasukkan ke dalam kantong dan ditaruh di jok mobil terperiksa.Upaya lainnya yakni via transfer, yang diterima oleh 'Lurah' Hengki yang merupakan otak pungli. Diketahui, Ristanta dapat setoran dari Hengki rutin tiap bulannya.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
-
Bagaimana uang pungli di Lapas Cebongan digunakan? Uang tersebut kemudian diteruskan untuk membeli barang-barang.
-
Di mana aksi pungli terjadi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
Aksi memungut uang yang diduga dilakukan petugas Lapas juga berlaku bagi keluarga yang hendak berkunjung. Menurut dia, ada lima pos yang harus dilewati pengunjung, jika ingin bertemu warga binaan.
"Ada lima pos, tiap pos diminta iuran Rp 20 ribu. Kalikan aja lima bang, udah berapa itu," ujarnya yang diikuti anggukan napi lain.
Bahkan pungutan uang juga diduga dilakukan oleh penjaga pendamping di Lapas. Seingatnya, ada sekitar lima penjaga pendamping, diantaranya penjaga pendamping kunci, kebersihan, penjaga pendamping kamar dan sebagainya. Mereka juga minta uang, sekitar Rp5 ribu setiap hari.
"Kalau tidak ada uang atau nggak bayar, bisa susah di dalam sini (Lapas). Jadi setiap hari harus sediakan uang sekitar segitulah," jelasnya.
Terkait laporan ini, Kepala Lapas Klas II A Pekanbaru, Dadi Mulyadi menegaskan, setiap hari pihaknya terus melakukan monitoring. "Tidak ada itu (pungutan liar), tiap hari kita diawasi dan juga mengawasi. Jadi itu tidak benar," kata Dadi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uang tersebut kemudian diteruskan untuk membeli barang-barang.
Baca SelengkapnyaKedelapan warga binaan itu terindikasi membantu pegawai berinisial M.
Baca SelengkapnyaPara tahanan yang membayar bakal mendapat service, namun bagi yang tidak menyetor pungli dibuat tidak nyaman.
Baca SelengkapnyaMasih ada beberapa tahanan juga yang tidak sanggup untuk mendapatkan fasilitas lebih.
Baca SelengkapnyaPungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan senilai Rp6,38 miliar pada rentang waktu 2019-2023.
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaPungli Rutan KPK, Petugas Terima Duit 'Tutup Mata' Masukkan Ponsel dari Tahanan Tiap Bulan
Baca SelengkapnyaAda ancaman teruntuk para tahanan yang menolak membayar pungli.
Baca SelengkapnyaUang tersebut diberikan kepadanya untuk menutup mulut saat menemukan tahanan yang membawa telepon genggam ke dalam rutan.
Baca SelengkapnyaPungli dilakukan petugas rutan KPK itu bervariasi mulai dari Rp2 juta hingga puluhan juta per bulan.
Baca SelengkapnyaBelasan tersangka tersebut merupakan aktor intelektual yang melakukan pungli sejak tahun 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaSejumlah napi yang pernah mendekam di Rutan Kelas IIB Kupang mengadukan penyimpangan petugas penjara itu kepada Ombudsman NTT.
Baca Selengkapnya