Olah TKP penyekapan, polisi sita besi untuk siksa 3 bocah di Makassar
Merdeka.com - Tim penyidik Polrestabes Makassar didampingi tim dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Makassar dan psikolog anak melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Senin malam ini, (17/9) di ruko blok FF jl Mirah Seruni, Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang, Makassar.
Ruko itu adalah tempat penyekapan tiga bocah, laki-laki Ow alias Aw (11), perempuan Us alias F, (5) dan laki-laki Dv alias Dr (2,5) oleh ibu angkatnya, Acci alias Memei alias Meilania Detaly Dasilva (31). Ketiganya berhasil lolos dari penyekapan itu setelah merusak gembok pintu ruko.
"Malam hari ini kami dari tim penyidik Polrestabes Makassar didampingi tim P2TP2A Makassar dan psikolog anak melakukan olah TKP di lokasi dugaan kejadian penyekapan dan penganiayaan anak. Hadirkan salah satu saksi korban yakni anak Ow," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Wirdhanto Hadicaksono usai olah TKP yang berlangsung kurang lebih dua jam dikawal jajaran Polsek Panakkukang.
-
Apa yang membuat anak merasa tidak nyaman saat tidur? Bayi pun umumnya akan terbangun karena beberapa faktor. Seperti lapar, popok yang basah sehingga membuatnya tidak nyaman hingga lingkungan yang panas.
-
Di mana anak laki-laki itu tinggal? Seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun dari Jiaozuo, Provinsi Henan, China, telah mengeluhkan bau tidak sedap selama dua tahun terakhir.
-
Siapa yang tinggal di rumah tak layak huni? Sudah 15 tahun terakhir, ia tinggal di bangunan tak layak itu bersama suami dan seorang anaknya.
-
Kenapa anak kaget saat tidur? Penyebab Anak Kaget saat Tidur Kaget yang dialami bayi sering disebut sebagai 'refleks Moro,' yang merupakan hal normal dan diharapkan terjadi pada bayi yang baru lahir. Ini menunjukkan bahwa sistem saraf bayi berfungsi dengan baik.
-
Mengapa anak sulit tidur sendiri? Tidur dengan orang yang dicintai anak seperti dengan orangtua mungkin menjadi alasan mengapa anak-anak merasa tenang saat tidur bersama orang tua.
-
Apa saja dampak bayi jatuh dari tempat tidur? Dampak bayi jatuh dari tempat tidur dapat menyebabkan cedera serius pada bayi. Dampak pertama adalah risiko cedera kepala dan otak, yang dapat menyebabkan trauma otak atau pendarahan di kepala.
Dari olah TKP tadi, kata Wirdhanto, ditemukan sejumlah alat yang digunakan pelaku, ibu angkat bocah itu untuk melakukan kekerasan terhadap korban sesuai yang ditunjuk oleh anak Ow, saksi korban.
Antara lain alat bukti itu adalah benda-benda tumpul yang digunakan pelaku untuk melakukan kekekrasan yakni sebatang besi.
Kata Wirdhanto lagi, pihaknya akan mendalami dan memproses alat bukti tersebut, berkaitan dengan masalah sidik jari dan juga penyesuaian dengan para saksi korban lainnya untuk bisa memenuhi alat bukti berkaitan dengan dugaan tindak pidana penyekapan dan penganiayaan.
Gambaran dari ruko itu adalah ada tiga lantai. Di lantai 1 banyak mainan anak, di lantai 2 ada gudang dan banyak ruangan yang tidak terpakai. Lalu di lantai 3 tempat merawat anjing piaraan milik pelaku berupa enam ekor anjing dalam kandangnya masing-masing.
"Soal tidurnya anak-anak ini di lantai 2 yakni tidur di lantai hanya beralas tikar. Hasil pemerikaaan tim P2TP2A bahwa tempat itu tidak layak huni untuk anak," tutur Kompol Wirdhanto Hadicaksono.
Ditanya tentang hasil pemeriksaan pelaku Acci alias Memei alias Meilania Detaly Dasilva, juga hasil pemeriksaan saksi korban anak Ow, Wirdhanto mengatakan belum ada kesimpulan karena pemeriksaannya belum tuntas.
"Pastinya kasus ini sudah masuk ke tahap penyidikan," tandas Kasat Reskrim Polrestabes Makassar ini.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketiganya bocah berusia 10 tahun, 6 tahun dan 4 tahun
Baca SelengkapnyaKorban yakni Nadila (13 tahun), dan dua anak kembar laki-laki berusia 10 tahun bernama Balki dan Balkia.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga, rumah tersebut terbakar akibat korsleting listrik. Hal itu dikuatkan keterangan dari beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaEmpat bocah malang itu dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri
Baca SelengkapnyaKetika kebakaran kedua balita malang tersebut sedang tertidur dengan kondisi rumah dikunci dari luar
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, keempat korban merupakan anak dari P dan D.
Baca SelengkapnyaTetangga mengaku sempat mendengar adanya benturan ke dinding dan guyuran air dari dalam kontrakan yang dihuni oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaAroma anyir seperti bau bangkai mengitari kediaman keluarga tersebut setelah empat anak ditemukan tewas pada Rabu (6/12).
Baca SelengkapnyaIroninya, pelaku adalah ayah kandung empat bocah itu sendiri.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, keluarga korban dua balita ini berada di Solo dan satu lagi di Papua.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat empat anak tersebut diketahui usai warga mencium bau busuk.
Baca SelengkapnyaIbu korban, YR (27), mengaku awalnya curiga dengan luka memar di tubuh kedua anaknya.
Baca Selengkapnya