Olah TKP, polisi sita plastik & tali untuk ikat korban di kantor Badrun
Merdeka.com - Kepolisian Daerah Metro Jaya melakukan olah TKP kasus pembunuhan mayat dalam karung yang ditemukan di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu (15/11). Olah TKP dilakukan di lokasi kejadian di Ruko Gate Walk Blok UR, kawasan Citra Gran, Cibubur, Bekasi.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, penyidik membawa tersangka Badrun ke lokasi pembunuhan yang juga tempatnya bekerja di Clean House Laundry. Polisi ingin mencocokkan hasil olah TKP di lokasi penemuan mayat dengan lokasi eksekusi.
"Hasil olah TKP di lokasi pembunuhan sangat identik dengan lokasi penemuan mayat," kata Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Nico Afinta di lokasi pembunuhan, Rabu (15/11).
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
-
Kenapa korban dibunuh? 'Oleh karena pelaku menolak untuk membayar 100 ribu selanjutnya korban memaki-maki dan mengancam pelaku dengan kata-kata yang kasar dan mengancam untuk memanggil abang-abang (keluarga) yang daripada korban,' kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, Kamis (25/4).
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Kapan mayat-mayat di kuburan massal itu dibuang? Ini adalah salah satu kuburan lubang terbesar yang pernah digali di Inggris yang menunjukkan mayat-mayat tersebut dibuang di sana lebih dari 800 tahun yang lalu, pada awal abad ke-12.
-
Siapa yang membunuh korban? Jasad wanita berinisial R (34) ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari dengan kondisi sudah membusuk pada 13 April 2024. Pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku berinisial N yang diketahui memesan layanan Open BO dari R melalui aplikasi WeChat.
-
Kapan korban tumbal dimakamkan? "Persembahan 176" ditemukan di sayap barat sebuah kuil yang didedikasikan untuk Huitzilopochtli, dewa perang dan matahari suku Aztec pada abad ke-15 Masehi.
Beberapa barang bukti yang identik, yaitu plastik pembungkus karpet berikut talinya. Adapun karpet tersebut dipakai membungkus mayat korban sebelum dibuang di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
"Alat bukti yang ditemukan di sini kami sita sebagai barang bukti," katanya.
Imam Maulana (19) tahun tewas di tangan Badrun (36) pasangan sesama jenisnya. Korban dihabisi pada Senin (13/11) dini hari, lalu mayatnya disimpan sehari dua malam, kemudian dibuang di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur pada Selasa kemarin.
Tersangka ditangkap polisi di tempat tinggalnya yang juga tempatnya bekerja pada dini hari tadi. Karena melawan, warga Cilacap, Jawa Tengah tersebut dibedil kakinya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pencari rumput kaget menemukan mayat dalam kondisi busuk di bawah jembatan tol Ngawi
Baca SelengkapnyaMayat tersebut pertama kali ditemukan oleh salah seorang karyawan SPBU.
Baca SelengkapnyaWarga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan mayat bayi terbungkus dalam kantong plastik.
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus kasus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaKorban merupakan pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan. Dia tewas di dalam kamar mandi tahanan.
Baca SelengkapnyaMayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan mayat perempuan terbungkus gulungan kasur di Jalan Balai Desa Lama, Cikupa, Tangerang sudah meninggal dunia beberapa hari dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaPria berusia 43 tahun ini sehari-hari berprofesi sebagai tukang jagal atau potong kambing.
Baca SelengkapnyaTerduga berinisial HH, merupakan kerabat dekat korban yang jasadnya dibuang di tengah jalan dalam gulungan kasur.
Baca Selengkapnya