Om Feri, tersangka pencabulan ABG dikenal jarang sosialisasi
Merdeka.com - Kasus pelecehan seksual terhadap seorang ABG laki-laki yang diduga dilakukan oleh Bernadus Yudiantoro alias Om Fery (48) masih diselidiki kepolisian. Pelecehan tersebut dilakukan di dalam kamar indekos Om Fery di daerah Kebon Baru, Tebet Jakarta Selatan.
Menurut seorang warga yang tinggal di sekitar kos tersebut, Om feri dikenal sebagai priabdi yang tertutup.
"Saya ga kenal pelaku, saya juga gak pernah melihat pelaku bersosialisasi dan saya ga pernah melihat dia (Om Feri) suka bawa anak cowo indekosnya," ujar warga yang enggan disebutkan namanya tersebut, Sabtu (16/7).
-
Dimana kejadian ini terjadi? Pasukan penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki, Palestina, mengikat seorang pria Palestina yang terluka di atas kap sebuah kendaraan militer saat melakukan penggerebekan di kota Jenin.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
Saat penangkapan, pihak kepolisian menyita sejumlah barang bukti seperti celana dalam berwarna hijau, kaos bola club Barcelona berwarna orange, satu buah HP Samsung milik korban, satu buah HP milik tersangka, dan satu buah kartu ATM BCA milik tersangka.
Sebelumnya Polres Metro Jakarta Selatan menangkap Bernadus Yudiantoro alias Om Fery (48), yang diduga telah melakukan pelecehan seksual kepada seorang anak di bawah umur berinisial FMZ (14) di kawasan Kebon Baru, Tebet Jakarta selatan.
Kasus ini bermula dari laporan Ahmad Zainudin selaku orangtua korban, yang melaporkan tindak pelecehan seksual yang menimpa anaknya ke Polres Metro Jaksel dengan nomor laporan 908/K/VI/2016/Restro Jaksel.
Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Eko Hadi menjelaskan, kasus ini bermula dari perkenalan antara pelaku dan korban di Stasiun Citayam pada bulan Mei 2016. Setelah bertukar nomor handphone, keduanya lalu intens berkomunikasi hingga melakukan pertemuan kembali pada 28 Mei 2016.
"Kemudian korban bertemu dengan tersangka di stasiun Lenteng Agung menuju Cawang. Tersangka lalu mengajak korban ke kos-kosan harian di sekitar stasiun Cawang, lalu melakukan pelecehan di tempat tersebut," kata AKBP Eko kepada merdeka.com, Jumat (15/7).
Usai melakukan perbuatan bejatnya itu, tersangka kemudian mengajak korban pulang, dan memberikannya sejumlah uang agar tidak mengadukan hal ini kepada siapapun.
"Tersangka memberikan uang sebesar Rp 300 ribu rupiah," ujarnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketika bertemu pertama kalinya, pelaku dan korban langsung memutuskan untuk berpacaran sekitar dua minggu.
Baca SelengkapnyaDirektorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah melakukan pemeriksaan terhadap kasus pemerkosaan dan pembunuhan mahasiswi di Depok Selasa hari ini.
Baca SelengkapnyaOrangtua VEC menjemput korban di Jepara, selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polrestabes Semarang.
Baca SelengkapnyaSaat tersangka beraksi kedua kali, korban merekamnya untuk dijadikan barang bukti.
Baca SelengkapnyaPelaku adalah pacar korban. Modusnya tiap beraksi, siap bertanggung jawab jika korban hamil.
Baca SelengkapnyaInsiden ini terjadi di sebuah rumah di Jalan Prabu Siliwangi Raya, Uwung Jaya Cibodas Kota Tangerang.
Baca SelengkapnyaPelaku dikenal sebagai mantan atlet MMA dan berasal dari keluarga terpandang di Kota Solo.
Baca SelengkapnyaAwalnya korban diajak pelaku ke hotel dengan alasan untuk berganti pakaian.
Baca SelengkapnyaPelaku H, diamankan unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel, Sabtu (25/5/2024) siang kemarin.
Baca SelengkapnyaNafsu birahi yang memuncak membuat SR (22) gelap mata. Dia tega membunuh lalu memerkosa teman kencannya TIL (21).
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda mengaku sebagai pengemudi ojol viral di media sosial. Dia menyebut dirinya menjadi korban begal, namun cerita berbeda diungkap polisi.
Baca SelengkapnyaBak Don Juan, MM dengan lihai menipu para wanita maalm pekerja seks komersial
Baca Selengkapnya