Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Operasi perisai TNI AU di perbatasan Ambalat terkendala kabut asap

Operasi perisai TNI AU di perbatasan Ambalat terkendala kabut asap Operasi perisai TNI AU di Ambalat. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Pelaksanaan operasi perisai Sakti-15 di Tarakan, Kalimantan Utara terkendala kabut asap. Operasi udara pada wilayah Ambalat juga sedikit kendala jarak pandang terbatas karena adanya asap kiriman.

"Seluruh penerbangan yang dilaksanakan telah mengacu pada prosedur yang berlaku, pesawat militer memiliki alat komunikasi satellite dengan pesawat (VHF Ground to Air) guna menyampaikan perkembangan cuaca dari Lanud ke Pesawat," ujar Komadan Lanud Tarakan Letkol Pnb Tiopan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/10).

Letkol Pnb Tiopan mengatakan, TNI AU menggelar Operasi Perisai Sakti-15 dengan satu flight pesawat Super Tucano Embrier 314 dari skadron Udara 21 Lanud Abd Rahman Saleh Malang. Pesawat buatan Brasil ini melaksanakan operasi guna menjaga perbatasan khususnya di wilayah Ambalat.

"Pelaksanaan operasi perisai Sakti-15 walaupun sempat terkendala dengan asap tebal akibat kebakaran hutan, namun pelaksanaan operasi tetap berjalan," kata dia.

Selain itu, kata dia, pilot TNI AU merupakan pilot senior yang sudah terlatih dengan berbagai macam medan operasi seperti operasi Aceh, Operasi Bansos Tsunami, Operasi Poso, Operasi Timtim, Operasi Papua serta operasi lain (penerjunan malam, penembakan malam) termasuk menghadapi cuaca, angin baik latihan di simulator maupun latihan home base.

"Pesawat juga dilengkapi dengan ADF, VOR, ILS, radar cuaca, radar tempur, GPS. Para pilot telah mengantongi ribuan jam terbang, tetapi semua berdasarkan referensi dan perhitungan yang matang sebelum melaksanakan terbang," ujar dia.

Dia menambahkan, kabut asap tebal merupakan akibat dari kebakaran hutan kiriman dari Kabupaten Berau Kalimantan Timur. Selama beberapa hari belakangan secara visual Jarak pandang sangat minim.

"Kondisi terbaru di Bandara Juwata Tarakan telah berkurang dengan kabut asap sudah mulai menipis hal ini disebabkan hujan deras pada malam hari kemarin," tukas dia.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya

Asap tebal karhutla ini membuat warga keculitan bernapas dan menyebabkan mata perih.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut

Para nelayan khawatir terjadi tabrakan dan tersesat karena kabut asap membuat jarak pandang sangat pendek.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter

Memasuki musim kemarau, kebakaran hutan dan lahan dilaporkan terjadi Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Warga Tutup Akses ke TPAS Pasirbajing yang Kebakaran, Sampah di Perkotaan Garut Menumpuk
Warga Tutup Akses ke TPAS Pasirbajing yang Kebakaran, Sampah di Perkotaan Garut Menumpuk

TPAS Pasirbajing, Garut, terbakar sejak beberapa hari terakhir. Warga pun memblokade lokasi itu sehingga pengangkutan sampah dari perkotaan pun terlambat.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Gunung Merbabu, 5 Desa di Boyolali dan Ungaran Terdampak
Kebakaran Gunung Merbabu, 5 Desa di Boyolali dan Ungaran Terdampak

Gunung Merbabu terbakar hebat sejak Jumat (27/10).

Baca Selengkapnya
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam

Tiba-tiba jarak pandang berkurang diduga akibat pengaruh angin yang membawa asap di sekitar bandara.

Baca Selengkapnya
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala

Total sudah 32.496 hektare lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga September 2023.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Hutan Muncul di Lereng Gunung Semeru
Kebakaran Hutan Muncul di Lereng Gunung Semeru

Asap terpantau dari lereng Gunung Semeru. Diduga akibat kelalaian warga dan cuaca kering.

Baca Selengkapnya
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Hutan di Kawasan Bromo Belum Padam Meski Sudah 12 Jam Lebih, Ini Kondisi Terkini
Kebakaran Hutan di Kawasan Bromo Belum Padam Meski Sudah 12 Jam Lebih, Ini Kondisi Terkini

Petugas dibantu MPA Desa Ranupani, Desa Ngadas dan Desa Argosari, TNI (Koramil ) dan Polri (Polsek) bersama-sama berusaha memadamkan api di lokasi.

Baca Selengkapnya
Cerita Tim Karhutla 4 Hari Bahu Membahu Padamkan Kebakaran Lahan
Cerita Tim Karhutla 4 Hari Bahu Membahu Padamkan Kebakaran Lahan

Puluhan personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.

Baca Selengkapnya
Penampakan Langit Biru dan Pelangi di Pekanbaru saat Kabut Asap Hilang Diguyur Hujan
Penampakan Langit Biru dan Pelangi di Pekanbaru saat Kabut Asap Hilang Diguyur Hujan

Saat ini kondisi langit di Pekanbaru yang awalnya disebut tidak sehat, kini sudah biru dan status udara dinyatakan sehat.

Baca Selengkapnya