Ormas Pemuda Pancasila dan FBR Bentrok di Bekasi, Satu Orang Luka Parah
Merdeka.com - Keributan melibatkan dua kelompok organisasi masyarakat terjadi di Kota Bekasi, Jawa Barat. Dua kelompok ini berasal dari Forum Betawi Rempug (FBR) dan Pemuda Pancasila (PP).
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto membenarkan peristiwa ini. Dia menyebutkan, satu orang mengalami luka di pelipis dan sekarang menjalani perawatan medis. Korban dari Pemuda Pancasila itu dikeroyok FBR ketika berada di Jalan Kartini, Bekasi Timur dini hari tadi.
"(Pemicunya) Gesekan di kafe karena salah paham," kata Indarto, Minggu (17/11).
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana keributan terjadi? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Kenapa dua kelompok pemuda ini berkelahi? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24). Awalnya, terjadi saling caci maki antara Markus dan Jony melalui via whatsapp dan akhirnya saling tantang. Karena, sebelumnya permasalahan tersebut terjadi karena keduanya saling memperebutkan seorang perempuan.
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, keributan di kafe pada Sabtu dini hari lalu berbuntut penyerangan sekelompok massa dari FBR ke markas PP di Arenjaya, Bekasi Timur. Satu orang anggota PP luka di bagian pinggang. Korban ini sudah membuat laporan polisi ke Polres Metro Bekasi Kota.
Pada Sabtu malam, FBR melakukan pengerusakan pos PP di Kayuringin, Bekasi Selatan. Karena itu, PP membalas dengan merusak Pos FBR di Durenjaya, Bekasi Timur. Usai pengerusakan, FBR melakukan sweeping dan menemukan anggota PP di Jalan Kartini dini hari tadi.
Proses Hukum Berjalan
Anggota PP itu, dihajar hingga luka di pelipis, lalu dilarikan ke RS Bhakti Kartini. Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP), Kota Bekasi, Aries Budiman mengatakan satu orang terluka di pelipis karena terkena sweeping oleh FBR ketika hendak menuju ke kantor PP di Jalan Chairil Anwar. Selain luka, sepeda motor anggotanya dirusak.
"Masalah (gesekan di kafe) sudah clear, kami sudah bertemu dengan Kapolres dan Pak Wali Kota. Kalau untuk laporan karena luka tetap diproses oleh polisi," kata kata Aries.
Dia mengatakan, kejadian di Arenjaya sudah dilaporkan ke polisi, sedangkan kejadian di Kartini menunggu korban pulih, karena masih menjalani perawatan medis.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menyebut bentrokan dipicu penarikan mobil salah satu pihak debt collector di wilayah tersebut.
Baca SelengkapnyaBentrokan antarkelompok ormas ini awalnya terjadi di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi pada Rabu (20/9) petang.
Baca SelengkapnyaDebt collector dan pemilik mobil merupakan anggota ormas berbeda.
Baca SelengkapnyaPetugas saat ini telah menangkap terduga pelaku inisial U yang merupakan anggota dari salah satu ormas.
Baca SelengkapnyaMasalah ini selesai usa mediasi dua belah pihak. Antara kedua ormas sepakat tidak melakukan aktivitas apapun di lahan tersebut sampai adanya putusan pengadilan.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan masyarakat tak perlu khawatir mengingat saat ini kondisi Bitung sudah kondusif.
Baca SelengkapnyaBentrokan antarkelompok ormas ini kemudian meluas hingga ke wilayah Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut kondisi Kota Bitung saat ini aman dan terkendali.
Baca SelengkapnyaDua kelompok dalam satu organisasi kemasyarakatan terlibat keributan karena beda dukungan di Pilkada Palembang.
Baca SelengkapnyaBentrokan dua kelompok warga di di Kompleks Perumahan Pemda, Maluku Tenggara menyebabkan satu pelajar tewas.
Baca SelengkapnyaKapolri Listyo meminta agar kejadian seperti bentrokan di Bitung tidak terulang kembali.
Baca SelengkapnyaMasyarakat di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi dibuat resah akibat bentrokan dua ormas pada Rabu, 20 September 2023.
Baca Selengkapnya