Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Otak pembunuhan dekat Halte Solo sudah 2 tahun tinggalkan rumah

Otak pembunuhan dekat Halte Solo sudah 2 tahun tinggalkan rumah Ilustrasi Mayat. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - AR, salah satu tersangka yang diduga sebagai otak pengeroyokan terhadap mayat misterius yang ditemukan di dekat Halte Batik Solo Trans (BST) Kartasura pekan lalu, hingga kini belum tertangkap. Saat petugas Polres Sukoharjo mencari keberadaannya di rumahnya Ambarawa, Semarang, dia tak berada di tempat.

Menurut sejumlah tetangga dekat, AR sudah 2 tahun lebih tak pulang ke rumah orang tuanya tersebut.

Kepada wartawan, Kasat Reskrim Polres Sukoharjo Iptu Fran Dalanta Kembaren mengatakan hingga kini pihaknya masih terus mencari keberadaan (AR). Nama AR, lanjut Fran, muncul setelah dua orang temannya terlebih dalu ditangkap di daerah Banyuanyar Solo.

"AR saat ini buron dan menjadi tersangka pembunuhan di Kartasura 15 September lalu. Kami sampai saat ini masih terus melacak keberadaannya hingga ke rumah orang tuanya di Ambarawa, tapi ia sudah tidak pulang 2 tahun lebih. Rumah orang tuanya juga sudah lama kosong," ujar Fran, Kamis (25/9).

Fran mengatakan, AR berasal dari keluarga broken home. Menurut sejumlah tetangga, lanjut Fran, kedua orang tua AR sudah bercerai. Sejak perpisahan kedua orang tuanya tersebut, AR tidak pulang lagi ke rumahnya.

Sebelumnya, Polres Sukoharjo menangkap 2 pelaku pembunuhan mayat misterius, yakni AD (18) dan AN (19). Dua orang tersebut diduga melakukan penganiayaan terhadap lelaki misterius hingga tewas di sebuah tempat pijat kebugaran, Dusun Tegalsari, Desa Pabelan, Kartasura Sukoharjo, pada Selasa (16/9) lalu.

Berdasarkan pengakuan kedua tersangka, saat kejadian korban di pukuli hingga pingsan oleh 3 orang hingga akhirnya meninggal dunia. Kedua tersangka berhasil ditangkap di sekitar Kelurahan Banyuanyar, Solo.

Selain kedua tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa batu bata yang digunakan untuk menganiaya korban hingga mengembuskan napas terakhir. Petugas juga mengamankan sepasang sandal yang diduga akan dicuri korban dan dua buah telepon genggam. (mdk/mtf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Detik-Detik Penangkapan Tersangka Pembunuhan Wanita dalam Koper di Palembang
VIDEO: Detik-Detik Penangkapan Tersangka Pembunuhan Wanita dalam Koper di Palembang

Pelaku pembunuhan wanita dalam koper ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
Bikin Resah Warga, Pembunuh Sadis Anak Kandung Kabur dari Tahanan
Bikin Resah Warga, Pembunuh Sadis Anak Kandung Kabur dari Tahanan

Warga mengaku resah dengan kejadian tersebut, terlebih pelaku melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya yang masih balita.

Baca Selengkapnya
Kasus Jasad Wanita Dalam Koper, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat
Kasus Jasad Wanita Dalam Koper, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Korban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penangkapan Pria Pembunuh Mayat Dalam Koper di Bekasi, Tertunduk Lesu Tangan Diborgol
Detik-Detik Penangkapan Pria Pembunuh Mayat Dalam Koper di Bekasi, Tertunduk Lesu Tangan Diborgol

penangkapan AARN berkat hasil kerjasama dari tim gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, Polsek Cikarang Barat dan Polrestabes Bandung

Baca Selengkapnya
Catatan Kriminal Pria Palembang Ini Mengejutkan, Tahun 2019 Tusuk Polisi, 2024 Bobol Rumah Polisi
Catatan Kriminal Pria Palembang Ini Mengejutkan, Tahun 2019 Tusuk Polisi, 2024 Bobol Rumah Polisi

Aroni ditangkap tim Polda Sumsel karena sudah membobol rumah salah satu anggota kepolisian di Palembang dan menjual barang curiannya di Pasar Cinde Palembang.

Baca Selengkapnya
Tiba di Bandara Palembang, Terpidana Selebgram Kasus Penipuan Malah Joget-Joget di Depan Para Korbannya
Tiba di Bandara Palembang, Terpidana Selebgram Kasus Penipuan Malah Joget-Joget di Depan Para Korbannya

Selebgram Alnaura Karima Pramesti terbukti bersalah dalam kasus penipuan berkedok investasi bodong.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pria Bunuh Tantenya dengan Cobek Batu Ditangkap di Sebuah Pabrik
Detik-Detik Pria Bunuh Tantenya dengan Cobek Batu Ditangkap di Sebuah Pabrik

Usai membunuh, O kabur ke Kalimantan dan bekerja di pabrik tahu.

Baca Selengkapnya
Akhir Pelarian Otak Pembunuhan Pegawai Koperasi di Palembang, Ditangkap Polisi saat Sembunyi di Padang
Akhir Pelarian Otak Pembunuhan Pegawai Koperasi di Palembang, Ditangkap Polisi saat Sembunyi di Padang

Penangkapan dilakukan tim gabungan Jatanras Polda Sumatera Selatan dan Satreskrim Polrestabes Palembang, Jumat (28/6).

Baca Selengkapnya
Kasus Pembunuhan Ibu-Anak di Subang Terungkap, Tersangka Menyerahkan Diri ke Polisi Usai Dua Tahun Bungkam
Kasus Pembunuhan Ibu-Anak di Subang Terungkap, Tersangka Menyerahkan Diri ke Polisi Usai Dua Tahun Bungkam

Tersangka berinisial MR didampingi oleh kuasa hukumnya menyerahkan diri ke Polda Jabar.

Baca Selengkapnya
Tersangka Baru Kasus Wanita dalam Koper Ternyata Adik Kandung Pelaku
Tersangka Baru Kasus Wanita dalam Koper Ternyata Adik Kandung Pelaku

Polisi menetapkan tersangka baru dalam kasus pembunuhan wanita RM (50) di salah satu hotel di Bandung, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Kematian Pemuda Sulsel Muh Ali Imran, Satu Pelaku Dibekuk Usai 7 Tahun Kabur ke Malaysia
Babak Baru Kasus Kematian Pemuda Sulsel Muh Ali Imran, Satu Pelaku Dibekuk Usai 7 Tahun Kabur ke Malaysia

Motif pembunuhan terhadap Muh Ali Imran karena balas dendam. Akibat perbuatannya, G terancam dijerat Pasal 338 KUHP

Baca Selengkapnya
Kasus Mutilasi di Klaten Direka Ulang, Tersangka Peragakan 43 Adegan
Kasus Mutilasi di Klaten Direka Ulang, Tersangka Peragakan 43 Adegan

Polisi menggelar reka ulang kasus pembunuhan disertai mutilasi yang dilakukan tersangka Turah (T) alias Daud (40) terhadap temannya seorang wanita berinsial R.

Baca Selengkapnya