Otto kecewa sikap jaksa yang hanya andalkan ahli, bukan ungkap fakta
Merdeka.com - Penasehat hukum terdakwa Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan menilai pernyataan yang diungkapkan saksi ahli Prof Sarlito Wirawan Sarwono pada akhirnya mengatakan pernyataan dirinya belum bisa dipastikan. Namun dia kecewa karena jaksa penuntut umum hanya mengandalkan keterangan ahli tanpa membeberkan fakta.
"Jadi dugaan kemungkinan ada dan diakui tak ada tafsir tunggal. Soal gerak-gerik itu dia kan awalnya berpendapat Jessica memasukkan sesuatu, ternyata itu kan dulu. Setelah lihat perkembangan, betul atau tidak sianida, saya tak bisa pastikan. Pernyataan Sarlito tak masalah," papar Otto usai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta Kamis (1/9).
Otto juga tak mempermasalahkan pandangan Sarlito yang mengungkapkan berdasarkan pandangan orang awam. Sebab saat ini pun 60 persen orang awam di Indonesia telah menyatakan Jessica tak bersalah.
-
Kapan Otto Hasibuan yakin Jessica tidak bersalah? Otto Hasibuan, yang sejak awal yakin bahwa kliennya tidak bersalah, terlihat senang saat mendampingi Jessica di dalam mobil.
-
Kenapa Otto bantu terpidana kasus Vina? Ia mengungkap bahwa ada percakapan mengenai peninjauan kembali (PK) oleh para terpidana.'Jadi kami sudah minta kuasa dari keluarganya agar kami bersama-sama keluarganya bisa bertemu dengan kelima terpidana tersebut. Kami akan bertanya, apakah sungguh-sungguh mau mengajukan peninjauan kembali (PK) atau tidak,' tuturnya.
-
Siapa yang bebaskan Jessica? Pembebasan bersyaratnya diatur dalam Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dengan nomor PAS-1703.PK.05.09 Tahun 2024.
-
Bagaimana Jessica terlihat saat konferensi pers? Jessica terlihat santai. Dia juga selalu memperhatikan setiap kali Otto Hasibuan memberikan penjelasan kepada media. Jessica dan Otto Hasibuan terlihat sedang tertawa dengan gembira.
-
Kenapa Jessica dibebaskan? Jessica Wongso menerima hukuman penjara selama 20 tahun. Namun, setelah menjalani 8 tahun, ia memperoleh remisi dan dibebaskan dengan syarat.
-
Siapa yang meminta Jokowi untuk mengangkat kasus Jessica? Postingan tersebut diunggah pada 5 Oktober 2023. Sementara itu, bagian komentar juga dibanjiri dengan warganet yang meminta bantuan Jokowi untuk kembali mengangkat kasus Jessica-Mirna agar diusut tuntas.'Pak tolong angkat kasus jessica, ini kemauan rakyat,' tulis akun @scarlattinoj***.
"Pendapat awam kan di Indonesia kan sudah 60 persen menyatakan tidak bersalah dan 40 persen menyatakan bersalah. Jadi kalau orang mengambil keputusan itu setiap orang. Di keluarga kan ada berbeda. Bapak nyatakan bersalah, ibu tidak," kata Otto.
Sementara itu dalam persidangan berikutnya yakni pada tanggal 5 September 2016, Otto belum memastikan akan memanggil psikolog Rini Wowor. Sebab psikolog Rini Wowor merupakan saksi dari jaksa.
"Itu kan saksi dari jaksa. Jaksa harus panggil. Yang membuat kami tak puas, cukup banyak ahli saksi, fakta tapi enggak diajukan," ujar Otto.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saksi ahli Polda Jabar kurang memberikan keterangan yang membuat jawaban tidak berkembang.
Baca SelengkapnyaKuasa hukum Pegi Setiawan meminta Agus bersikap independen dan proposional dalam sidang praperadilan.
Baca SelengkapnyaJaksa beralasan novum yang diajukan oleh Saka Tatal bukanlah bukti baru.
Baca Selengkapnya