Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

P2TP2A Beri Pendampingan ke 20 Gadis Korban Dukun Cabul di Garut

P2TP2A Beri Pendampingan ke 20 Gadis Korban Dukun Cabul di Garut Ketua P2TP2A Kabupaten Garut Diah Kurniasari. ©2019 Merdeka.com/Mochammad Iqbal

Merdeka.com - Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Garut menyiapkan tim pendamping bagi 20 gadis asal Cisewu yang menjadi korban pencabulan RG (26). Tim pendamping juga akan melakukan pembinaan kepada para orang tua mereka sehingga kejadian serupa tidak kembali terulang.

"Kita akan memberikan pendampingan kepada para korban dan keluarganya. Pendampingan diberikan sementara proses hukum terhadap pelaku akan dilakukan oleh pihak kepolisian. Seperti biasa kita siapkan tim psikolog karena jumlah korbannya banyak dan orang tuanya juga perlu pendampingan. Mereka pasti juga tertekan dengan masalah anaknya," kata Ketua P2TP2A Kabupaten Garut, Diah Kurniasari, Kamis (16/5).

Diah menyesalkan kejadian nahas yang terjadi kepada 20 gadis asal Cisewu yang usianya masih sangat muda itu. Oleh karena itu, dia mengajak para orang tua agar lebih memberikan perhatian kepada anak-anaknya.

Orang lain juga bertanya?

"Persoalan ini saya pikir karena ada terputusnya komunikasi antara orang tua dan anak sehingga mencari orang lain untuk mencurahkan segala persoalannya. Seharusnya kan kalau anak-anak mau curhat itu harusnya kepada orang tuanya. Jadi orang tua harus membuat anaknya yakin dan mempercayai ketika membicarakan apapun kepada orang tuanya," ungkapnya.

Selain itu, dia juga meminta agar para orang tua lebih 'melek' teknologi sehingga bisa melakukan monitoring terhadap aktivitas anak-anak mereka di media sosial. Ketika anak-anak mereka kemudian mencurahkan isi hatinya di media sosial, maka hal tersebut harus diwaspadai.

"Karena mulai dari situlah pelaku bisa mengetahui bahkan mengenal kelemahan korbannya, lalu menawarkan bantuan yang menjebak. Artinya si anak ini jangan dibiarkan ada ruang kosong dalam dirinya sehingga kemudian yang terjadi adalah tidak mencari sosok lain dalam kehidupannya," jelasnya.

Diah berharap apa yang terjadi menjadi pelajaran bagi anak-anak lainnya dan para orang tua, khususnya di Kabupaten Garut. Menurutnya, dengan adanya kejadian ini para orang tua harus lebih menjaga anak-anaknya, terutama di era perkembangan teknologi saat ini.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPAI Dampingi Korban dan Pelaku Perundungan Pelajar SMA Binus School Serpong
KPAI Dampingi Korban dan Pelaku Perundungan Pelajar SMA Binus School Serpong

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) memastikan juga memberikan pendampingan terhadap pelajar pelaku kekerasan dan perundungan di SMA Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya
KPAI Ungkap Kondisi Psikis Siswa SMA Binus School Serpong Korban Perundungan
KPAI Ungkap Kondisi Psikis Siswa SMA Binus School Serpong Korban Perundungan

Kondisi psikis itu diketahui usai KPAI bertemu korban di kantor P2TP2A Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Murid Viral Mesum dengan Guru di Gorontalo, Korban Belum Bisa Kembali Bersekolah
Kondisi Terkini Murid Viral Mesum dengan Guru di Gorontalo, Korban Belum Bisa Kembali Bersekolah

Polres Gorontalo kemudian menetapkan oknum guru berinisial DH (57) sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Pemilik dan Pengasuh Jadi Tersangka Pencabulan Anak di Panti Asuhan Tangerang, Begini Modusnya
Pemilik dan Pengasuh Jadi Tersangka Pencabulan Anak di Panti Asuhan Tangerang, Begini Modusnya

Sementara itu, satu pelaku berinisial YS kini masih berstatus buronan.

Baca Selengkapnya
Anak yang Dilecehkan Ibu Kandung di Tangsel Dapat Pendampingan Psikis
Anak yang Dilecehkan Ibu Kandung di Tangsel Dapat Pendampingan Psikis

Pemulihan psikologis dilakukan dengan koordinasi bersama Biro SDM Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Kondisi Anak Selebgram Cut Intan Nabila Usai Saksikan Ibunya Jadi Korban KDRT
Kondisi Anak Selebgram Cut Intan Nabila Usai Saksikan Ibunya Jadi Korban KDRT

Korban mengunggah pengakuan bahwa dirinya menjadi korban KDRT lewat akun media sosialnya.

Baca Selengkapnya
Pelototi Kasus Remaja di Jateng Diperkosa 13 Orang, Menteri PPPA: Bila Tidak Selesai, Kami akan Selesaikan!
Pelototi Kasus Remaja di Jateng Diperkosa 13 Orang, Menteri PPPA: Bila Tidak Selesai, Kami akan Selesaikan!

Peristiwa itu telah dilaporkan ke Polres Purworejo pada Juni 2024 dan masih belum ada perkembangan.

Baca Selengkapnya
Begini Kondisi Terkini Siswi SMP di Lampung yang Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Begini Kondisi Terkini Siswi SMP di Lampung yang Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Sejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.

Baca Selengkapnya
Polisi Periksa Kejiwaan Pemilik dan Pengasuh Panti Asuhan yang Cabuli Belasan Anak di Tangerang
Polisi Periksa Kejiwaan Pemilik dan Pengasuh Panti Asuhan yang Cabuli Belasan Anak di Tangerang

Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi psikologis tersangka serta menggali motif melakukan tindakan keji tersebut.

Baca Selengkapnya
Pemkab Banyuwangi Beri Pendampingan Psikologis pada Orang Tua Korban Pembunuhan Kalibaru
Pemkab Banyuwangi Beri Pendampingan Psikologis pada Orang Tua Korban Pembunuhan Kalibaru

Pemkab Banyuwangi langsung memberikan pendampingan pada keluarga korban kasus dugaan kekerasan seksual dan pembunuhan anak berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya
Anak-anak Korban Pelecehan Pemilik Panti Asuhan di Tangerang Bakal Ditampung di Yayasan Milik Prabowo
Anak-anak Korban Pelecehan Pemilik Panti Asuhan di Tangerang Bakal Ditampung di Yayasan Milik Prabowo

Anak-anak korban kekerasan itu nantinya akan diadopsi dan diberikan fasilitas oleh orang tua asuhnya untuk menempuh pendidikan formal.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani Tekankan Pentingnya Pendampingan dan Pengawasan Daycare Ramah Anak
Puan Maharani Tekankan Pentingnya Pendampingan dan Pengawasan Daycare Ramah Anak

Puan meminta pemerintah untuk memperketat pengawasan dan aturan di tempat penitipan anak (TPA).

Baca Selengkapnya