Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PA 212: Ustaz Bernard Justru Bantu Bebaskan Ninoy Karundeng

PA 212: Ustaz Bernard Justru Bantu Bebaskan Ninoy Karundeng Juru Bicara Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin. ©2018 Liputan6.com

Merdeka.com - Pihak Persaudaraan Alumni (PA) 212 membantah keterlibatan Ustaz Bernard Abdul Jabbar menganiaya pegiat media sosial yang juga relawan Jokowi Ninoy Karundeng. Pihak PA 212 menyebut Ustaz Bernard Abdul Jabbar justru menyelamatkan Ninoy saat dianiaya sekelompok orang tersebut.

"Ketika kejadian tidak di lokasi dari Ustaz Firdaus. Baru tahu beberapa jam Ninoy udah diinterogasi. Justru yang saya tahu dibantu bebaskan oleh Ustaz Bernard Abdul Jabbar," kata Ketua Media Center PA 212 Novel Bamukmin saat dihubungi merdeka.com, Selasa (8/10.

Novel mengatakan, ada dua pengurus masjid lain diperiksa polisi selain Ustaz Bernard terkait kasus ini. Mereka adalah Ustaz Firdaus dan Ustaz Supriadi.

Dari keterangan pengurus masjid kepada Novel, insiden itu terjadi di luar Masjid Al Falah Kelurahan Pejompongan, Kecamatan Tanah Abang. Dugaan penganiayaan itu diketahui Novel, Ustaz Bernard dan Ustaz Supriadi dari Ustaz Firdaus.

"Justru yang saya tahu pengeroyokan itu di luar masjid. Ketiga tiganya ini sudah memberikan informasi kepada saya khususnya Haji Firdaus. Sementara Ustaz Bernard diberikan informasi dengan Haji Firdaus. Haji Supriadi juga dari haji Firdaus," kata Novel.

Novel yang mengaku saat kejadian tak ada di lokasi belum mengetahui dugaan penganiayaan itu secara detail dari ketiganya. Sebab, kata Novel, hingga kini ketiganya masih dimintai keterangan oleh polisi.

"Haji Supriadi yang pertama dibawa polisi setelah hari kejadian. Kemudian Ustaz Bernard karena pembina masjid yang suka mengisi pengajian di situ. Baru Ustaz Supriadi," kata Novel.

Novel sendiri mengaku baru akan dimintai keterangan oleh polisi pada Kamis (10/10) lusa. Dia siap untuk memberikan kesaksiannya.

"Enggak hari ini tapi Kamis," kata Novel

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut, Sekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212, Bernard Abdul Jabbar ikut berada di lokasi kejadian saat Ninoy dianiaya. Bernard turut mengintimidasi relawan Jokowi tersebut.

"Itu (Bernard) ada di lokasi ikut mengintimidasi dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan. Itu adalah Sekjen PA 212," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/10).

Pada kasus ini, polisi telah menetapkan 11 orang tersangka terkait dugaan penganiayaan Ninoy. Bernard pun saat ini tengah diperiksa di Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Status Bernard belum ditentukan menjadi tersangka atau tidak.

"Itu yang 11 tersangka kemudian yang 2 orang sedang diperiksa kita masih nunggu status dari pada yang bersangkutan, yaitu ada atas nama BD," ucap Argo.

11 tersangka tersebut memiliki peran berbeda terkait kasus Ninoy. Dari jumlah itu, 10 orang sudah ditahan dan 1 orang ditangguhkan lantaran sedang sakit.

"Kita lihat perkembangan selanjutnya. Tadi udah disampaikan dari 11 orang tersangka ada 10 ditahan dan 1 ditangguhkan karena sakit dan yang 2 sedang diperiksa," tandas Argo Yuwono.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Seorang Ustaz Dikeroyok, Warga Pandeglang Sweeping Pegawai Bank Keliling
Seorang Ustaz Dikeroyok, Warga Pandeglang Sweeping Pegawai Bank Keliling

Peristiwa pengeroyokan menimpa Muhyi yang diketahui merupakan ustaz memicu kemarahan warga Pandeglang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya
Buntut Kericuhan Pengajian Ustaz Riza Basalamah, GP Ansor Laporkan Dugaan Pengeroyokan
Buntut Kericuhan Pengajian Ustaz Riza Basalamah, GP Ansor Laporkan Dugaan Pengeroyokan

Kericuhan yang terjadi saat pengajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Masjid Assalam Purimas berbuntut panjang.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pengadangan & Penganiayan Rombongan Banser di Karawang Berujung 2 Orang Ditangkap
Kronologi Pengadangan & Penganiayan Rombongan Banser di Karawang Berujung 2 Orang Ditangkap

Polisi masih mencari dan memeriksa sejumlah pihak yang diduga terlibat. Artinya, jumlah tersangka sangat mungkin bertambah.

Baca Selengkapnya
Polisi Bantah Panggil Ustaz Abdul Somad Terkait Bentrok Pulau Rempang
Polisi Bantah Panggil Ustaz Abdul Somad Terkait Bentrok Pulau Rempang

Pandra menyampaikan selama pemeriksaan terhadap Burhan selaku saksi, berjalan dengan lancar.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kericuhan Munaslub di Menara Kadin, Berujung Baku Hantam hingga Lempar Kaleng Minuman
Kronologi Kericuhan Munaslub di Menara Kadin, Berujung Baku Hantam hingga Lempar Kaleng Minuman

Munaslub itu akhirnya menetapkan Anindya Bakrie sebagai ketua dan menggeser posisi Arsjad Rasjid.

Baca Selengkapnya
Hendak Mengimami Salat Subuh, Seorang Ustaz Ditusuk Saat Wudhu Lalu Pelakunya Kabur
Hendak Mengimami Salat Subuh, Seorang Ustaz Ditusuk Saat Wudhu Lalu Pelakunya Kabur

Peristiwa itu terjadi jelang Salat Subuh di Musala Uswatun Hasanah.

Baca Selengkapnya
Bantahan Keras Mantan Preman: Kalau Tangan Saya Jatuh, Pasti Berlumuran Darah Bahkan Mati!
Bantahan Keras Mantan Preman: Kalau Tangan Saya Jatuh, Pasti Berlumuran Darah Bahkan Mati!

Penyebabnya Arif sempat melontarkan kata-kata yang membuat Umar Kei tersinggung.

Baca Selengkapnya
Stafsus Arsjad Rasjid Dilaporkan Balik Anak Buah Umar Kei Terkait Dugaan Penganiayaan
Stafsus Arsjad Rasjid Dilaporkan Balik Anak Buah Umar Kei Terkait Dugaan Penganiayaan

Laporan itu teregister dengan nomor Surat Tanda Penerimaan Laporan Nomor : STTLP/B/5626/IX/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Baca Selengkapnya
Umar Kei Ungkap Fakta di Balik Keributan di Menara Kadin, Balik Tuding Staf Arsjad Bohong soal Pemukulan
Umar Kei Ungkap Fakta di Balik Keributan di Menara Kadin, Balik Tuding Staf Arsjad Bohong soal Pemukulan

Umar Kei diperiksa selama tiga jam dan diajukan belasan pertanyaan.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Arsjad Rasjid Laporkan Dugaan Pengeroyokan Umar Kei di Menara Kadin, Polisi Turun Tangan
Anak Buah Arsjad Rasjid Laporkan Dugaan Pengeroyokan Umar Kei di Menara Kadin, Polisi Turun Tangan

Polda Metro Jaya menerima laporan dari stafsus Arsjad Rasjid, Arif Rahman ke Polda Metro Jaya atas dugaan Pengeroyokan oleh Umar Kei.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan Pimpinan Ponpes di Karanganyar Tersangka Kasus Pencabulan, Enam Santri Jadi Korban
Polisi Tetapkan Pimpinan Ponpes di Karanganyar Tersangka Kasus Pencabulan, Enam Santri Jadi Korban

Dari keterangan yang didalami polisi, korban pelecehan bertambah.

Baca Selengkapnya
Kubu Empat Tersangka Beberkan Kronologi Penganiayaan Santri di Kediri hingga Meninggal Dunia
Kubu Empat Tersangka Beberkan Kronologi Penganiayaan Santri di Kediri hingga Meninggal Dunia

Kasus ini sebelumnya terungkap bermula dari pelaporan pihak keluarga korban di Polsek Glenmore wilayah hukum Polresta Banyuwangi.

Baca Selengkapnya