Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pabrik narkoba milik polisi palsu di Kalideres digerebek

Pabrik narkoba milik polisi palsu di Kalideres digerebek Penggerebekan Narkoba Kalideres. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebuah rumah yang ditengarai menjadi pabrik pembuatan sabu dan ekstasi di kawasan Kalideres, Jakarta Barat, digerebek aparat kepolisian. Pemilik rumah sering mengaku sebagai anggota BNN dan Polda Metro Jaya berpangkat AKBP.

Penggerebekan dilakukan langsung oleh aparat dari Direktorat Narkoba Bareskrim Mabes Polri, sekitar pukul 16.30 WIB, Selasa (18/9). Lokasi rumah berada di Taman Surya V Blok JJ 5/23 RT 8/3 Pegadungan, Kalideres, Jakbar.

Total 6 tersangka diamankan. Mereka adalah sepasang suami istri Andre Syamsul Malik (36) dan Maudi Syamsul Malik (24), kemudian Benny Joerianto (29), Zefri Tanaka (42), Tioe Being Oei (55), Julianto (30), Robby (46), dan Iwan Santoso (43).

Wadir IV Narkoba Bareskrim Polri Kombes Pol Anjan Pramuka Putra mengatakan penggerebekan ini berawal dari tertangkapnya tersangka Andre dan Benny di Mal Emporium, Pluit, Jakarta Utara pada Selasa 11 September lalu.

"Dari tangan kedua tersangka diamankan dua plastik klip berisi sabu 0,5 gram sabu dan 1 gram, kemudian satu plastik berisi 8 butir ekstasi," ungkap Anjan.

Kemudian dari pengakuan Andre, barang itu didapat dari tangan Zefri Tanaka alias Acin. Polisi kemudian menangkap Zefri di Hotel Golden Sky, Pluit pada hari yang sama. Ditemukan barang bukti sabu sebanyak 7 gram sabu.

"Selanjutnya polisi melakukan pengembangan dan penggeledahan di kantor milik Acin, Garuda Express, di Kembangan. Ditemukan 38 butir ekstasi dan 15 gram sabu," lanjut Anjan.

Dari keterangan Andre juga, polisi berhasil menangkap Robby dan Iwan Santoso pada 13 September di jalan Janur Hijau XI, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Saat ditangkap mereka berdua kedapatan sedang mengonsumsi sabu.

Anjan menambahkan, polisi kemudian melakukan penggeledahan di rumah Robby di Taman Surya, Kalideres, hari ini. Ditemukan sejumlah narkotika dan iodine seberat 50 kg dan 130 gram sabu. Selain itu ada dua pucuk pistol dan empat pucuk airsoft gun.

"Saat mengedarkan sabu, Robby mengaku sebagai anggota BNN. Dia punya name tag anggota BNN dan mengaku anggota Polda berpangkat AKBP," jelas Anjan. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan BNN dan memastikan Robby bukan anggota BNN.

Satu lagi, Robby memiliki 3 mobil yang menggunakan nomor BNN. Tiga mobil dengan pelat B88BNN, B86BNN, dan B89BNN itu sedang diselidiki apakah pelat nomornya asli atau palsu.

Beredar video polisi mengajak damai bule Belanda di Bali

(mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyuplai Senjata ke Pegawai KAI Tersangka Teroris Ditangkap, Modusnya Palsukan KTA Pejabat TNI
Penyuplai Senjata ke Pegawai KAI Tersangka Teroris Ditangkap, Modusnya Palsukan KTA Pejabat TNI

Polda Metro Jaya membongkar sindikat penjualan senjata api ilegal hasil kerja sama dengan TNI Angkatan Darat.

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan Pria Ini Nekat Menjadi Polisi Gadungan di Jaktim
Terungkap Alasan Pria Ini Nekat Menjadi Polisi Gadungan di Jaktim

Pelaku mempunyai dua orang istri dan mengaku kepada mereka jika dirinya anggota Polri.

Baca Selengkapnya
Gerebek Pabrik Narkoba Rumahan di Jakarta Barat, Polisi Temukan 100 Kg Tembakau Gorilla
Gerebek Pabrik Narkoba Rumahan di Jakarta Barat, Polisi Temukan 100 Kg Tembakau Gorilla

DA tidak melakukannya sendirian, dia dibantu oleh dua pelaku lain.

Baca Selengkapnya
Polisi Gadungan Pemalak Toko Obat dan Minuman di Jaktim Diciduk Petugas
Polisi Gadungan Pemalak Toko Obat dan Minuman di Jaktim Diciduk Petugas

Polisi gadungan tersebut kerap mendatangi sejumlah toko obat di wilayah Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Gerebek Pabrik Narkoba di Bali
Bareskrim Gerebek Pabrik Narkoba di Bali

Dari informasi dihimpun, sejumlah Warga Negara Asing (WNA) diamankan polisi saat penggerebekan tersebut.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Buser77 Kendari Gerbek Rumah Kost Tangkap Penipuan Agen BRI Link, Pelaku Ngumpet di dalam Lemari
Detik-detik Buser77 Kendari Gerbek Rumah Kost Tangkap Penipuan Agen BRI Link, Pelaku Ngumpet di dalam Lemari

Tim khusus bentukan Polresta Kendari melakukan penangkapan terhadap penipu agen BRI Link bernama Panjul. Saat ditangkap ia bersembunyi di dalam lemari pakaian.

Baca Selengkapnya
Polisi Gerebek Home Industry Narkoba di Bogor, Sita 1.200.000 Pil PCC
Polisi Gerebek Home Industry Narkoba di Bogor, Sita 1.200.000 Pil PCC

Sebanyak 24 karung, dengan total 1.200.000 butir pil PCC.

Baca Selengkapnya
Polisi Gerebek Vila di Bali jadi Lab Pembuatan Narkoba Hingga Ganja Hindroponik, 4 Orang Ditangkap
Polisi Gerebek Vila di Bali jadi Lab Pembuatan Narkoba Hingga Ganja Hindroponik, 4 Orang Ditangkap

Adapun modus operandi pemasarannya menggunakan jaringan hydra Indonesia atau darknet untuk memasarkan produk ganja hidroponik.

Baca Selengkapnya
Siapa Pemilik 'Apotek' Narkoba di Kampung Bahari? Ini Penjelasan Polisi
Siapa Pemilik 'Apotek' Narkoba di Kampung Bahari? Ini Penjelasan Polisi

Polres Metro Jakarta Utara mendalami pemilik 'Apotek' narkoba yang berada di tengah-tengah Kampung Bahari

Baca Selengkapnya
Pabrik Narkoba Terbesar Berkedok Kantor EO di Malang Digerebek, Dikendalikan WN Malaysia
Pabrik Narkoba Terbesar Berkedok Kantor EO di Malang Digerebek, Dikendalikan WN Malaysia

Para tersangka sebagai peracik mayoritas berusia masih muda. Dalam kegiatan peracikannya, mereka dipandu WN Malaysia lewat video confrence.

Baca Selengkapnya
Catatan Hitam Kampung Bahari, Jadi Pasar Narkoba Bandar Besar Alex Bonpis Hingga Fredy Pratama
Catatan Hitam Kampung Bahari, Jadi Pasar Narkoba Bandar Besar Alex Bonpis Hingga Fredy Pratama

Jaringan Alex Bonpis diyakini sampai saat ini masih mengedarkan narkoba di Kampung Bahari.

Baca Selengkapnya
Terungkap! Gambar & Tulisan Ini Kode Narkoba Jaringan Hydra di Bali, Ditemukan di Banyak Tembok
Terungkap! Gambar & Tulisan Ini Kode Narkoba Jaringan Hydra di Bali, Ditemukan di Banyak Tembok

Kode atau petunjuk berkaitan dengan website hydra tersebut dibuat para pelaku yang ditangkap dalam penggerebekan pabrik narkoba di Bali beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya