Pagar Konsulat Malaysia di Pekanbaru nyaris ambruk diamuk warga
Merdeka.com - Terbaliknya bendera merah putih lambang kenegaraan Indonesia di buku panduan SEA Games Malaysia berbuntut panjang. Puluhan massa dari Organisasi Pemuda Pancasila dan mahasiswa, menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung Konsulat Malaysia di Jalan Sudirman, Pekanbaru, Selasa (22/8).
Massa mendobrak pagar gedung konsulat Malaysia dengan cara menggoyangkan pagar hingga pagar yang ada di gedung tersebut dan nyaris ambruk atau roboh.
"Mohon kami diizinkan masuk untuk menurunkan bendera Malaysia. Kami tidak terima bendera Indonesia telah dilecehkan," teriak salah seorang pengunjuk rasa.
-
Apa itu Gedung Menggantung? Menara Analemma adalah sebuah konsep bangunan yang direncanakan untuk digantung di atas Kota New York.
-
Bagaimana benteng Pajajaran dibobol? Pada suatu hari, terjadi pembobolan benteng kokoh oleh 'orang dalam'. Parit yang sangat dalam dan besar, serta benteng kokoh nan tinggi berhasil ditembus oleh Ki Joglo yang merupakan kepercayaan dari Sultan Maulana Yusuf raja dari Kesultanan Islam Banten.
-
Apa yang dilakukan Brimob di depan gedung Kejagung? 'Iya (benar ramai konvoi Brimob). (Kondisi Kejagung) Pintunya ketutup, enggak perhatiin cuma ya motornya doang. Rame-rame,' ucapnya saat ditemui, Minggu (26/6).
-
Mengapa tembok kota dihancurkan? Namun, seiring berjalannya waktu, tembok kota mulai kehilangan relevansinya pada abad ke-16 hingga ke-17, dan akhirnya sebagian besar tembok tersebut dihancurkan pada abad ke-19 saat kota mengalami ekspansi.
-
Dimana intimidasi terjadi saat PSU Kuala Lumpur? Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyelenggarakan PSU Kuala Lumpur pada Minggu (10/3) dengan dua metode, yakni Kotak Suara Keliling (KSK) dan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
-
Mengapa gereja itu runtuh? Bangunan tersebut diyakini telah runtuh pada abad ke-16, setelah pasukan Kesultanan Utsmaniyyah atau Ottoman merebut Visegrád.
Kondisi unjuk rasa sempat memanas sehingga membuat perwakilan konsulat Malaysia meminta melakukan dialog di dalam gedung. Ada 10 orang perwakilan dari massa aksi akhirnya diajak masuk dan diterima untuk berdialog.
Saat perwakilan tersebut masuk, tiba-tiba salah satu massa berusaha menurunkan bendera Malaysia di halaman Konsulat. Aksi tersebut dihalangi petugas Kepolisian yang menjaga keamanan unjuk rasa.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasukan polisi anti huru-hara membuat formasi pertahanan saat massa berusaha masuk dengan merusak pagar Gedung DPR
Baca SelengkapnyaMassa berhasil berhasil menggeruduk halaman gedung MK, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaDi sisi kanan, massa membakar ban bekas dan melemparkan botol-botol ke arah barikade petugas yang berada di dalam kawasan Gedung DPR/MPR.
Baca SelengkapnyaSpontan anggota yang lain langsung melindunginya dengan tameng plastik dan diarahkan menjauh dari lokasi.
Baca SelengkapnyaMereka coba kembali mendekati gedung DPRD sambil melempar botol, kayu dan batu.
Baca SelengkapnyaMassa pendemo yang murka nekat merobohkan tembok dan pagar Gedung DPR saat berunjuk rasa menolak revisi UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaPolisi memburu pelaku perusakan gedung DPR saat demo Apdesi.
Baca SelengkapnyaAksi pembakaran ban, spanduk dan poster pecah usai hasil putusan MK terkait gugatan sengketa Pilpres 2024 mendapat penolakan dari masyarakat pendukung 01 & 03.
Baca SelengkapnyaPolisi menyiapkan skenario pengalihan arus lalu di lintas di sekitar kawasan gedung DPR/MPR Jakarta Pusat, Kamis (22/8).
Baca SelengkapnyaBeberapa pagar yang berhasil dirobohkan massa kemarin telah diperbaiki sementara dengan menggunakan pagar besi seadanya.
Baca SelengkapnyaRatusan massa terdiri dari pelbagai elemen masyarakat itu melakukan demonstrasi di depan gedung DPR sejak Kamis (22/8) pagi.
Baca SelengkapnyaTercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnya