Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pagi Ini, Kabut Asap di Pontianak Semakin Parah

Pagi Ini, Kabut Asap di Pontianak Semakin Parah Kabut asap di New Delhi. ©2018 AFP Photo/Money SHARMA

Merdeka.com - Kabut asap di Kalimantan Barat, Pontianak semakin pekat. Praktis, mengganggu aktivitas apalagi kesehatan masyarakat.

"Subuh ini udara makin tebal. Ketika menuju ke masjid untuk salat Subuh dari rumah sangat terasa bau asap yang dihirup," kata warga yang tinggal Parit Mayor, Pontianak, Tomi, Selasa (13/8).

Ia menambahkan bahwa jarak pandang saat ini makin pendek akibat kabut asap atau sekitar 150 hingga 200 meter.

"Tentu hal ini mengganggu aktivitas warga keluar rumah. Saya khawatir dampak kesehatan bagi saya dan keluarga. Saya dengar-dengar sudah ada beberapa teman yang radang tenggorokan dan lainnya akibat kabut asap," ujarnya.

Menurut dia, sudah beberapa pekan Kota Pontianak maupun daerah lain di Kalbar belum diguyur hujan. Dengan kondisi kemarau di Kalbar yang memiliki banyak lahan gambut mudah terbakar oleh pembukaan lahan secara dibakar atau lainnya.

Ia berharap secepatnya hujan turun agar kabut hilang. Di lain pihak, juga mengharapkan tidak ada lagi pembakaran lahan dan hutan.

"Saya setengah trauma dengan kabut asap seperti beberapa tahun lalu yang sangat pekat atau parah lagi dengan kondisi seperti ini. Saya tidak ingin hal itu terulang," katanya. Seperti diberitakan Antara.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak meliburkan aktivitas belajar sekolah tingkat TK dan SD di kota itu mulai 13 sampai dengan 14 Agustus 2019 karena makin tebalnya kabut asap akibat karhutla. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Potret Kota Pekanbaru Diselimuti Kabut Sebabkan Jarak Pandang Cuma 200 Meter, 4 Penerbangan Delay
Potret Kota Pekanbaru Diselimuti Kabut Sebabkan Jarak Pandang Cuma 200 Meter, 4 Penerbangan Delay

Kabut atau embun terjadi karena suhu permukaan bumi yang lebih dingin dari biasanya.

Baca Selengkapnya
Penyebab Jarak Pandang di Pekanbaru Cuma 200 Meter Hingga Penerbangan Delay
Penyebab Jarak Pandang di Pekanbaru Cuma 200 Meter Hingga Penerbangan Delay

Jarak pandang hanya 200 meter terjadi di dua daerah.

Baca Selengkapnya
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam

Tiba-tiba jarak pandang berkurang diduga akibat pengaruh angin yang membawa asap di sekitar bandara.

Baca Selengkapnya
FOTO: Polusi Udara Jakarta Kembali Memburuk, Langit Tak Lagi Biru Cerah
FOTO: Polusi Udara Jakarta Kembali Memburuk, Langit Tak Lagi Biru Cerah

Berdasarkan laporan IQAir, kualitas udara Jakarta pada Jumat (22/9/2023) pukul 15.00 WIB mencapai angka 152.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kabut Polusi Udara Kembali Menyelimuti Jakarta dan Tercatat Terburuk Kedua di Dunia
FOTO: Kabut Polusi Udara Kembali Menyelimuti Jakarta dan Tercatat Terburuk Kedua di Dunia

Ibu Kota Jakarta kembali Diselimuti polusi udara. Kondisi ini membuat Jakarta berada pada posisi kedua sebagai kota berpolusi terburuk sedunia.

Baca Selengkapnya
2 Daerah di Sumsel jadi Kota dengan Polusi Udara Terburuk di Indonesia, Nomor 1 Palembang
2 Daerah di Sumsel jadi Kota dengan Polusi Udara Terburuk di Indonesia, Nomor 1 Palembang

Hal ini dampak asap dari kebakaran hutan dan lahan di sejumlah wilayah di Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
Jakarta Kembali jadi Kota dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia, Kalahkan Qatar dan Baghdad
Jakarta Kembali jadi Kota dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia, Kalahkan Qatar dan Baghdad

Masyarakat pada kota dengan indeks kualitas udara tidak sehat disarankan untuk memakai masker jika melakukan aktivitas di luar rumah atau outdoor.

Baca Selengkapnya
Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua Dunia, Warga Diimbau Bermasker dan Hindari Aktivitas Luar Ruangan
Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua Dunia, Warga Diimbau Bermasker dan Hindari Aktivitas Luar Ruangan

Situs tersebut juga merekomendasikan terkait kondisi udara di Jakarta, yaitu bagi masyarakat sebaiknya menghindari aktivitas di luar ruangan.

Baca Selengkapnya
Udara Jakarta Lebih Buruk dari Delhi India di Minggu Pagi
Udara Jakarta Lebih Buruk dari Delhi India di Minggu Pagi

konsentrasi partikel halus penyebab polusi (PM 2,5) tertinggi sebesar 131 di Lubang Buaya.

Baca Selengkapnya
Kualitas Udara Jakarta Kategori Tidak Sehat Pagi Ini, Simak Datanya
Kualitas Udara Jakarta Kategori Tidak Sehat Pagi Ini, Simak Datanya

Indeks kualitas udara di Jakarta berada berada pada level 124 AQI US dengan polutan utama udara di Jakarta adalah PM 2.5 dengan konsentrasi 45 ug/m3.

Baca Selengkapnya
Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Tidak Sehat dan Diimbau Pakai Masker Bagi Kelompok Sensitif
Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Tidak Sehat dan Diimbau Pakai Masker Bagi Kelompok Sensitif

Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 124 atau masuk dalam kategori tidak sehat

Baca Selengkapnya
Lagi, Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia Pagi Ini
Lagi, Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia Pagi Ini

Kualitas udara di Jakarta lebih buruk dari Dubai dan Doha.

Baca Selengkapnya