Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pakar politik nilai Khofifah cederai demokrasi hadir di rapat PKH

Pakar politik nilai Khofifah cederai demokrasi hadir di rapat PKH khofifah indar parawansah di surabaya. ©2017 Merdeka.com/andriansyah

Merdeka.com - Kehadiran Mantan Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa dalam acara rapat koordinasi pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2018 Provinsi Jawa Timur, Selasa (30/1), di salah satu Villa di Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, menuai kontroversi.

Menurut Pakar Politik Universitas Airlangga (Unair) DR Novri Susan menilai, seharusnya Khofifah mampu mengendalikan diri untuk tidak hadir pada acara program Kemensos, yaitu rapat pendamping PKH. Sekalipun, dia di undang dengan kapasitas sebagai mantan Menteri Sosial.

"Seharusnya Bu Khofifah bisa menahan diri dan menyadari karena posisinya saat ini sebagai calon gubernur. Kalau kapasitasnya itu sebagai menteri sosial tidak masalah itu memang tugas, tetapi dia kan sebagai calon gubernur," ujar mantan Ketua Lakpesdam NU Jawa Timur ketika dihubungi merdeka.com.

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, kehadiran Khofifah yang saat ini maju menjadi cagub Jawa Timur itu menciptakan distorsi (topeng) terhadap pemahaman masyarakat, bahwa Khofifah sebagai cagub berhasil memberikan program bantuan ketika menjabat sebagai Mensos.

"Itu sebagai distorsi praktik berdemokrasi. Jadi, secara etika politik itu tidak benar, tidak etis. Itu tidak ada edukasi politik yang benar dari figur yang masuk seperti ini," ungkap mantan Ketua Badan Akreditasi Sekolah (BAS) Sidoarjo itu.

Diketahui,Khofifah Indar Parawansa, calon gubernur Jawa Timur dari Partai Demokrat, kemarin menghadiri acara rapat koordinasi Pendamping Keluarga Harapan (PKH) di Mojokerto.

Di acara tersebut, Khofifah mendapatkan gelar kehormatan sebagai 'Ibu PKH'. Penghargaan itu diberikan karena program tersebut dinilai salah satu program berhasil mengentaskan kemiskinan.

Meski kini sudah tidak menjabat mensos lagi, Ketua PP Muslimat yang kini maju Pilgub Jatim didampingi Emil Dardak itu meminta agar kehadirannya itu tidak dikaitkan dengan proses kontestasi atau dukungan politik saat ini.

Alasannya, menurut Khofifah, kehadiran di acara tersebut karena diminta datang oleh para pendamping PKH.

"Beliau (Khofifah) memang sudah mundur dari Menteri Sosial. Namun, kami sepakat menganugerahkan gelar 'Ibu PKH'," kata Mahbub Alfarabi, Koordinator PKH Wilayah (Korwil) 3 Jatim.

(mdk/paw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Respons Khofifah soal Dilaporkan ke KPK Dugaan Kasus Korupsi Kemensos
Begini Respons Khofifah soal Dilaporkan ke KPK Dugaan Kasus Korupsi Kemensos

Sebelumnya, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Forum Komunikasi Masyarakat Sipil

Baca Selengkapnya
Potret Khofifah Berjaket Demokrat, Duduk di Sebelah SBY saat Kampanye Prabowo di Malang
Potret Khofifah Berjaket Demokrat, Duduk di Sebelah SBY saat Kampanye Prabowo di Malang

Partai Demokrat menggelar Rapat Akbar bertajuk 'Demokrat Menang, Prabowo Presiden'. Acara digelar di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Akui Ada Pertemuan Megawati dan Khofifah Bahas Pemerintahan ke Depan
Sekjen PDIP Akui Ada Pertemuan Megawati dan Khofifah Bahas Pemerintahan ke Depan

Megawati dan Khofifah bertemu di antaranya saat acara pertemuan para kepala desa.

Baca Selengkapnya
Resmi jadi Jurkam TKN Prabowo-Gibran, Khofifah Bakal Ajukan Cuti Gubernur
Resmi jadi Jurkam TKN Prabowo-Gibran, Khofifah Bakal Ajukan Cuti Gubernur

Khofifah resmi jadi Jurkam TKN Prabowo-Gibran per 21 Januari 2023 mendatang

Baca Selengkapnya
Khofifah dan Emil Dardak Temui Kaesang di Kantor DPP PSI
Khofifah dan Emil Dardak Temui Kaesang di Kantor DPP PSI

Kehadiran Khofifah dan Emil disambut langsung Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.

Baca Selengkapnya
TKN Prabowo-Gibran Target Menang Besar di Jatim Usai Khofifah Jadi Jurkam Nasional
TKN Prabowo-Gibran Target Menang Besar di Jatim Usai Khofifah Jadi Jurkam Nasional

Target ini muncul setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi Ketua Dewan Pengarah TKN sekaligus Juru Kampanye Nasional.

Baca Selengkapnya
Khofifah Akui Bertemu Petinggi PDIP Dua Kali Sebelum Pilih Emil Dardak jadi Cawagub, Bahas Apa?
Khofifah Akui Bertemu Petinggi PDIP Dua Kali Sebelum Pilih Emil Dardak jadi Cawagub, Bahas Apa?

Khofifah bertemu petinggi PDIP Said Abdullah membahas Pilkada Jawa Timur sebelum diusung Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya
Khofifah Dilaporkan ke KPK atas Dugaan Korupsi Progam Kemensos Tahun 2015 Rp98 Miliar
Khofifah Dilaporkan ke KPK atas Dugaan Korupsi Progam Kemensos Tahun 2015 Rp98 Miliar

Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Forum Komunikasi Masyarakat Sipil.

Baca Selengkapnya
Khofifah: Sejauh Berkomunikasi, PDIP Tidak Sampai Menyodorkan Nama Cawagub
Khofifah: Sejauh Berkomunikasi, PDIP Tidak Sampai Menyodorkan Nama Cawagub

Khofifah mengaku sudah dua kali bertemu dengan Ketua DPP PDIP Said Abdullah.

Baca Selengkapnya
Prabowo Temui Khofifah Ajak Gabung Tim Pemenangan, Demokrat Ungkit Dukungan saat Pilgub Jatim
Prabowo Temui Khofifah Ajak Gabung Tim Pemenangan, Demokrat Ungkit Dukungan saat Pilgub Jatim

Demokrat meyakini Khofifah bergabung dengan timses pemenangan pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka yang diusung Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Kasus Dana Hibah Pemprov Jatim, KPK Berpeluang Panggil Khofifah-Emil Dardak
Kasus Dana Hibah Pemprov Jatim, KPK Berpeluang Panggil Khofifah-Emil Dardak

KPK berpeluang memanggil Khofifah-Emil jadi saksi Kasus Dana Hibah Pemprov Jatim

Baca Selengkapnya
PDIP dan NasDem Menanti Pertemuan Megawati-JK, Konsolidasi Hak Angket?
PDIP dan NasDem Menanti Pertemuan Megawati-JK, Konsolidasi Hak Angket?

Kabar pertemuan itu pertama kali diungkap politikus PDIP, Deddy Yevri Sitorus.

Baca Selengkapnya