Paket Berisi Amunisi Ditemukan di Bandara Soekarno Hatta
Merdeka.com - Petugas keamanan internal Bandara Soekarno-Hatta, Aviation Security (Avsec) mendapatkan paket kiriman mencurigakan. Setelah diperiksa, paket yang berada di terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta itu berisi amunisi.
Senior Manager Aviation Security Bandara Soekarno-Hatta, Tommy Hadi Bawono membenarkan adanya pengungkapan itu. Namun dirinya belum mau membeberkan detail terkait penemuan tersebut.
"Benar," katanya, Kamis (28/2).
-
Apa yang sedang dievakuasi ke Indonesia? Sebuah video beredar di media sosial Snack Video menampilkan narasi bahwa Indonesia sedang mengevakuasi 1.000 warga Palestina menggunakan kapal.
-
Dimana sabu itu dikirim? Kemudian, polisi menelusuri alamat pengiriman sabu yang dikirim lewat gudang kargo Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Ternyata, paket sabu itu tujuannya ke kantor J&T Masamba yang beralamat di Jalan Lapapa Kelurahan Bone Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Dimana pembungkusan koper tersedia? Terdapat sembilan kios pembungkusan yang tersebar di tiga terminal bandara, sehingga penumpang dapat dengan mudah menggunakan layanan ini untuk melindungi koper mereka.
-
Dimana objek misterius itu terdeteksi? Tiba-tiba benda misterius itu terdeteksi melewati Bulan.
-
Apa yang diselundupkan? Pria Ini Ketahuan Selundupkan 100 Ular Hidup di Celananya, Begini Cara Dia Menyimpannya Ratusan ular itu hendak diselundupkan ke China dari Hong Kong.
Dia menjelaskan, paket tersebut dikirim melalui jasa pengiriman PT Pos Indonesia. Di mana paket tersebut dikirim dari Jawa Barat dengan tujuan Makassar, Sulawesi Selatan.
Guna pemeriksaan lebih lanjut, Tommy mengungkapkan, barang bukti disita Polres Bandara Soekarno-Hatta. "Selanjutnya silakan tanya kepolisian," tutupnya.
Sementara itu, Polres Kota Bandara Soekarno-Hatta belum dapat dikonfirmasi mengenai hal ini, dihubungi melalui sambungan telepon Kapolres Bandara Kombes Victor Togi Tambunan dan Kasat Reskrim Polres Bandara, Kompol James Hutajulu belum memberikan jawaban.
Namun berdasarkan informasi yang dihimpun, paket kiriman tersebut berupa empat buah kotak berwarna merah, masing masing berisi peluru kaliber 22 dengan jumlah perkotak sebanyak 50 butir amunisi.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus pengiriman sabu tersebut disamarkan dengan barang kiriman pekerja migran Indonesia melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Baca SelengkapnyaTerbongkar Penyelundupan Sabu Modus Ekspedisi Helm di Kargo Bandara
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap jalur penyelundupan 45 Kg sabu dari kurir yang ditangkap di RS Fatmawati
Baca SelengkapnyaUntuk mengelabui petugas, pengirim menyimpan sabu dan ekstasi di bawah kandang ayam.
Baca SelengkapnyaDonald mengungkap narkoba sabu seberat 45 kilogram dengan nilai sebesar Rp45 miliar
Baca SelengkapnyaPenggerebekan dilakukan kepolisian setelah mendapat informasi pengiriman narkoba melalui ekspedisi.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.
Baca SelengkapnyaMR mengatakan, ia menaruh rasa curiga terhadap paket yang dibawa.
Baca SelengkapnyaDiduga praktik penyelundupan ini ada keterkaitannya dengan gembong narkoba Fredy Pratama. karena sama-sama memasukkan sabu ke kemasan teh china.
Baca SelengkapnyaPelaku mengakui bahwa ia merupakan kurir dan sabu tersebut milik seorang pria berinisial AB.
Baca Selengkapnya