Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Palak sopir angkot, Heri mengaku setor ke petugas Dishub Palembang

Palak sopir angkot, Heri mengaku setor ke petugas Dishub Palembang Preman di Palembang. ©2016 merdeka.com/irwanto

Merdeka.com - Diduga berstatus sebagai preman dan memalak sopir angkot, Heri (29) diringkus dalam razia polisi saat beraksi. Heri digiring petugas bersama enam preman lain juga melakukan perbuatan sama.

Kepada petugas, Heri yang tinggal di Jalan Slamet Riyadi, Pasar Kuto, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang, mengaku sudah empat bulan menjadi pemalak di Simpang Golf, Jalan M Isa, Palembang. Dia beralasan diajak rekannya yang lebih dulu menjalani pekerjaan itu.

"Saya ini cuma diajak bos saya. Kalau bos ada surat resmi, tapi kalau saya ilegal," kata Heri di Mapolda Sumsel, Selasa (5/4).

Dikatakan Heri, sejauh ini pekerjaannya tetap lancar dan tidak ada masalah. Sebab, setiap hari dia menyetor uang sebanyak Rp 100 ribu ke petugas Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan Palembang, berinisial AG. Uang setoran lebih besar dari pendapatannya per hari, yakni sekitar Rp 40 ribu hingga Rp 50 ribu.

"Biar lancar ada setoran ke orang LLAJ, tiap hari setor seratus ribu ke orang itu. Kalau saya cuma dapat lima puluh ribu," ujar Heri.

Uang setoran itu diserahkannya langsung ke AG. AG mendatanginya dengan mengendarai sepeda motor sekitar pukul 16.00 WIB setiap harinya.

"AG itu pakai seragam LLAJ, bawa motor. Tidak tahu ke mana duit itu, mungkin buat dia sendiri," ucap Heri.

Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Zainuri mengatakan, Heri diamankan bersama enam preman kerap memalak sopir angkot di dua tempat berbeda, Selasa (5/4). Ke enam pelaku adalah Hari (32), Angga (30), Jon (47), Jaka (32), Dede (32), dan Dedi (30).

"Ketujuh pemalak, termasuk Heri, akan dibina dan diambil sidik jari. Jika mengulangi lagi, terpaksa akan ditindaklanjuti," kata Zainuri.

Terkait adanya pengakuan pelaku mengaku kongkalikong dengan petugas Dishub, Zainuri mengatakan akan memeriksa dia lebih lanjut.

"Itu dugaan sesuai keterangan pelaku, akan kita dalami lagi," ujar Zainuri. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Petugas Dishub Diduga Peras Sopir Pikap Rp50 Ribu di Jakarta Barat
Viral Petugas Dishub Diduga Peras Sopir Pikap Rp50 Ribu di Jakarta Barat

Viral video sopir pikap diduga diperas oleh petugas berseragam Dishub DKI Jakarta sebesar Rp50 ribu.

Baca Selengkapnya
Minta Uang Operasional pada Korban Begal, Anggota Polsek Sukasari Bandung Ditahan
Minta Uang Operasional pada Korban Begal, Anggota Polsek Sukasari Bandung Ditahan

Aiptu US ditahan di Rutan Polrestabes Bandung hingga proses sidang disiplin dan pemberian sanksi.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Copot Kepala Seksi Paksa PPSU Kelapa Gading Barat Utang ke Pinjol
Heru Budi Copot Kepala Seksi Paksa PPSU Kelapa Gading Barat Utang ke Pinjol

Kasie Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Kelapa Gading Barat dinonaktifkan usai menjalani pemeriksaan pelanggaran di Inspektorat DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Terungkap, ini Sosok Pemilik Tas Berisi Uang Ratusan Juta yang Ditemukan Polisi Baik Aiptu Supriyanto di Rest Area
Terungkap, ini Sosok Pemilik Tas Berisi Uang Ratusan Juta yang Ditemukan Polisi Baik Aiptu Supriyanto di Rest Area

Tas pemudik yang berisi uang ratusan juta rupiah itu tertinggal tergantung di sebuah toilet rest area.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Bakal Telusuri Dugaan Pungli Program Pangan Murah di Jakut
Heru Budi Bakal Telusuri Dugaan Pungli Program Pangan Murah di Jakut

Heru mengaku akan menelusuri aduan tersebut dan menindak oknum tersebut jika seorang aparat.

Baca Selengkapnya
Viral Sopir Bus jadi Korban Pungli di Thamrin City, Masuk Keluar Dipatok Rp20 Ribu Buat Beli Rokok
Viral Sopir Bus jadi Korban Pungli di Thamrin City, Masuk Keluar Dipatok Rp20 Ribu Buat Beli Rokok

Sebuah rekaman video memperlihatkan sopir bus menjadi korban pungutan liar (pungli) di kawasan Thamrin City.

Baca Selengkapnya
Inspektorat DKI Rampung Usut Atasan Paksa PPSU Utang ke Pinjol, Sanksi Diumumkan Pekan Depan
Inspektorat DKI Rampung Usut Atasan Paksa PPSU Utang ke Pinjol, Sanksi Diumumkan Pekan Depan

Pekan depan akan diumumkan sanksi untuk atasan yang paksa PSSU utang ke Pinjol.

Baca Selengkapnya
Pengendara Ojol di Kediri Temukan Dompet Isi Uang Jutaan Rupiah Dikembalikan Utuh, Dapat Apresiasi Bupati
Pengendara Ojol di Kediri Temukan Dompet Isi Uang Jutaan Rupiah Dikembalikan Utuh, Dapat Apresiasi Bupati

Pengendara ojol di Kediri bernama Anggit Setiawan (35) menemukan dompet berisi uang senilai lebih dari Rp5 juta. Kejujurannya bikin kagum

Baca Selengkapnya
Tak Hanya Ayah Korban Perkosaan, Warga yang Ingin Ambil Mobil di Kantor Polisi Juga Lapor Dimintai Uang
Tak Hanya Ayah Korban Perkosaan, Warga yang Ingin Ambil Mobil di Kantor Polisi Juga Lapor Dimintai Uang

Kelakuan buruk Aipda Ari Wahyudi, mantan Kanit PPA Polres Tebo, terbongkar setelah dia dicopot dari jabatannya karena meminta uang pada ayah korban perkosaan.

Baca Selengkapnya
Kondisi Miris Petugas Damkar di Depok, Terpaksa Sering Minta Uang ke Warga untuk Beli Bahan Bakar
Kondisi Miris Petugas Damkar di Depok, Terpaksa Sering Minta Uang ke Warga untuk Beli Bahan Bakar

Pegugas damkar mengaku terpaksa menelan pil pahit dicemooh warga ketika harus meminta uang bensin.

Baca Selengkapnya
Viral Pungli Berlapis Berdalih Retribusi di Tanah Abang, Sopir Truk Nyaris Habis Rp100 Ribu
Viral Pungli Berlapis Berdalih Retribusi di Tanah Abang, Sopir Truk Nyaris Habis Rp100 Ribu

Praktik pungutan liar kembali marak di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Seenaknya Berhentikan Truk, Petugas Dishub Dibikin Keok sama Aksi Cerdas Sang Sopir
Seenaknya Berhentikan Truk, Petugas Dishub Dibikin Keok sama Aksi Cerdas Sang Sopir

Seorang sopir truk tak terima dihentikan oleh petugas Dinas Perhubungan yang diduga tak berizin.

Baca Selengkapnya