Palsukan beras Bulog, pengusaha asal Banjarmasin dibekuk polisi
Merdeka.com - Anggota Subdit 1 Direktorat Reskrimsus Polda Kalimantan Selatan meringkus seorang pengusaha beras bernama Burhanudin alias Boy (35), setelah terbukti melakukan penipuan beras. Pelaku dibekuk setelah kepolisian membongkar aksinya di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Sabtu (6/1).
"Pada 6 Januari 2018, pukul 18.00 WITA, di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Subdit 1 Dit Reskrimsus Polda Kalimantan Selatan, telah menemukan beras dari bulog (beras CBP operasi pasar) telah diganti dengan kemasan karung putih polos yang akan dijual dan dikirimkan ke Surabaya," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Selatan, AKBP M Rifai melalui keterangan tertulis kepada merdeka.com, Jakarta, Senin (8/1).
Modus pelaku yakni membeli beras ke Badan Urusan Logistik (Bulog) kemudian mengganti kemasannya untuk dijual ulang. Pelaku yang berdomisili di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kuripan, Kotamadya Banjarmasin, itu rencananya menjual beras-beras itu ke wilayah Jawa Timur.
-
Bagaimana BULOG mendapatkan beras impor? 'Di tengah situasi yang sangat sulit mendapatkan beras impor, BULOG sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah di akhir tahun 2023 sebanyak 1,5 juta ton', ujar Tomi.
-
Kenapa Bulog impor beras? Selanjutnya menyikapi bahaya El Nino yang berdampak pada kelangkaan pasokan, Bulog juga ditugaskan menambah pasokan dari importasi.
-
Dimana Bulog bongkar beras impor? 'Pelabuhan Tanjung Priok, sebagai pelabuhan utama dan terbesar di Indonesia, juga menjadi salah satu pelabuhan masuknya beras impor.
-
Bagaimana cara Bulog menjual beras di pasar murah? 'Untuk beras kami jual dengan harga Rp8.500 atau Rp42.500 per lima kilogram. Jadi harganya terjangkau oleh masyarakat. Apalagi kalau harga beras di pasaran mencapai Rp10-12 ribu. Selain beras, kami juga bawa minyak, gula, dan tepung terigu,' kata Ardiansyah Kristianto, PJS Asisten Manajer Bulog Surakarta, dikutip dari YouTube Liputan6 pada Rabu (9/8).
-
Siapa yang menugaskan BULOG impor beras? 'Di tengah situasi yang sangat sulit mendapatkan beras impor, BULOG sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah di akhir tahun 2023 sebanyak 1,5 juta ton', ujar Tomi.
-
Apa yang dilakukan Bulog di Pasar Johar Karawang? Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi dalam keterangannya menegaskan, pihaknyasudah menggelontorkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 200 hingga 300 ton per hari ke Pasar Johar Karawang.
"Untuk modus operandi pelaku membeli beras ke bulog (beras vietnam) untuk operasi pasar. Sesampai di gudang miliknya beras tersebut diganti karung polos selanjutnya beras-beras tersebut dimasukkan kontainer dan akan di jual ke Surabaya, Jawa Timur," kata Rifai..
Kepolisian menyita barang bukti beras medium atau impor dari Vietnam sebanyak 375 karung atau sekitar 18.750 kilogram serta 50 lembar karung kosong bertuliskan Bulog. Atas perbuatannya, pelaku diduga melanggar pasal 143 jo Pasal 99 Undang-undang Nomor 18 tahun 2012 tentang pangan dengan ancaman pidana penjara paling lama 2 tahun atau denda paling banyak Rp 4 miliar.
"Untuk sementara barang bukti dititipkan di gudang bulog Trisakti Banjarmasin," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihaknya sempat kesulitan untuk masuk kedalam gudang beras yang telah diindikasi melakukan kecurangan.
Baca SelengkapnyaBanyak pedagang nakal yang menjual kembali beras milik pemerintah.
Baca SelengkapnyaEH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaUnsur kesengajaan tersebut diduga hadir dari Perum Bulog pimpinan Bayu Krisnamurthi.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Geber BUMN menduga ada kesalahan alur administrasi dalam proses impor beras oleh Perum Bulog.
Baca SelengkapnyaPengoplos beras akan dikenakan sanksi pidana Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap biang kerok penyaluran pupuk subsidi langka buat petani.
Baca Selengkapnya"Kami selama ini getol menolak impor beras yang bisa merugikan rakyat."
Baca SelengkapnyaDua tersangka itu yakni Budi Susanto (BS) dan April Churniawan (AC).
Baca SelengkapnyaPihak KPK telah meminta keterangan dan data terkait keterlibatan Bulog dan Bapanas di dalam skandal tersebut.
Baca SelengkapnyaTrubus mendorong adanya pengusutan soal dugaan penyelundupan beras tersebut yang menimbulkan demurrrage Rp294 miliar.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar beras Bulog bisa masuk lagi ke Pasar Induk Cipinang.
Baca Selengkapnya