Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pamityang2an, radio streaming fenomenal dari Yogyakarta

Pamityang2an, radio streaming fenomenal dari Yogyakarta Radio. ©blogspot.com

Merdeka.com - Berbicara tentang radio, di zaman modern ini pasti tak akan jauh-jauh dari internet. Sebab, perkembangan radio di Indonesia saat ini terbilang sangat pesat. Radio streaming mulai bermunculan agar semakin mudah di akses di mana dan kapan saja oleh penggemar setianya.

Di tengah-tengah ramainya radio konvensional yang membuat radio streaming, ternyata ada banyak pula radio komunitas yang tak ingin ketinggalan untuk menyampaikan informasi dan hiburannya dengan gayanya sendiri. Dari banyaknya radio Streaming yang ada di Indonesia saat ini, ada satu radio streaming dari Yogyakarta yang sungguh fenomenal dan banyak pendengarnya. Radio itu adalah Pamityang2an Qwerty Radio (PYY), radio yang konsepnya bisa didengarkan lewat handphone ataupun koneksi internet lainnya.

Menurut salah satu pendirinya, Yopie Irawan alias Jenggot, Pamityang2an merupakan radio streaming komunitas yang berdiri sejak 12 September 2010. Radio yang mayoritas berisikan alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) ini awalnya dibentuk karena keisengan beberapa orang yang suka nongkrong bareng. Nama Pamityang2an pun cukup nyeleneh dan aneh, sebab nama tersebut berasal dari bahasa jawa yang berarti pamit pacaran.

"Sebenarnya itu istilah bercandaan teman-teman. Jadi karena beberapa orang dari para pendiri PYY ada yang masih jomblo, terus ada semacam bercandaan kalau malam minggu biar enggak dikatain jomblo terus pamitnya yang-yangan (pacaran). Padahal sih enggak, tetep aja nongkrong sama cowok-cowok juga," kata Jenggot kepada merdeka.com, Jumat (15/11).

Dari situlah akhirnya setiap malam minggu tiba, Jenggot dan beberapa teman lainnya memutuskan untuk memutar lagu-lagu favorit mereka lewat komputer yang ada di tempat tongkrongan tersebut. Hingga suatu hari mereka memutuskan untuk membuat radio Streaming dengan iuran biaya langganan internet tiap bulannya. Dengan memaksimalkan personel yang ada pada saat itu, mereka langsung membuat akun twitter sebagai pemancing pendengar radio mereka.

Kendati hanya lewat media sosial Twitter, rupanya PYY ini langsung banyak mendapat respons kilat dari pendengarnya. Para followers di twitter diperbolehkan meminta lagu (request) apa saja dengan cara mengirimkan judul lagu serta salam kepada orang yang spesial melalui akun tersebut. Hingga saat ini pun followers PYY di twitter jumlahnya mencapai 163.574 akun twitter.

"Di PYY pendengar enggak bisa menemukan suara-suara penyiar pada radio umumnya. Program di PYY cuma muter lagu aja sama kirim-kirim salam lewat twitter. Kadang-kadang kita live streaming acara musik lokal juga dan bikin beberapa acara musik off air juga pernah," ujar sarjana Ilmu Komunikasi UGM ini.

Satu lagi hal yang menarik dari PYY adalah tagline mereka, "Radio yang sebaiknya anda duga. Karena galau adalah harapan". Semboyan tersebut sangat dekat dengan konsep nama Pamityang2an lantaran hampir semua penyiarnya masih galau, berstatus jomblo dan tak punya pacar.

Jenggot menambahkan, meskipun saat ini PYY sudah makin banyak dikenal oleh masyarakat di Yogyakarta, namun dia dan teman-temannya enggan membuat radionya menjadi radio komersil ataupun konvensional. Sebab, melalui PYY mereka hanya ingin bersenang-senang saja dengan cara membantu menyebarkan hiburan musik, seni dan budaya terutama yang berasal dari Yogyakarta.

"Kalau untuk komersil mungkin enggak, meskipun sebenarnya bisa. Karena interaksi kita dengan pendengar hanya melalui twitter, jadi dari PYY memutuskan untuk tidak mau mengotori timeline kita dengan iklan produk-produk komersil yang pastinya nanti bakal mengganggu kenyamanan pendengar kita di twitter," paparnya.

"Kita cuma mengiklankan acara musik, sosial, budaya atau pendidikan. Biasanya kita juga enggak tarik biaya untuk itu, kita cuma barter promo aja, kita komersil dengan cara lain seperti jual merchandise dan buka warung. Tapi kita juga menyediakan untuk yang mau beriklan di PYY, bisa lewat web kita di pamityang2an.com atau twitter kita di @pamityang2an," imbuh Jenggot.

Baca Juga:

Eksistensi radio berita di tengah era digital

Uniknya program-program di Radio Streaming Pamityang2an

Pamityang2an, radio streaming fenomenal dari Yogyakarta

Lima pesohor awali karir dari penyiar radio

Cerita Radio Sonora jadi 'pemersatu' korban gempa Yogya (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lagi Booming, Kapan Podcast Bermula?
Lagi Booming, Kapan Podcast Bermula?

Ini menjadi langkah penting dalam popularitas podcasting dan memperluas jangkauan audiens.

Baca Selengkapnya
Ini Jenis Siaran Favorit Mulai dari Gen X hingga Z
Ini Jenis Siaran Favorit Mulai dari Gen X hingga Z

Pola setiap generasi dalam mengonsumsi jenis siaran favorit berbeda-beda.

Baca Selengkapnya
Perkembangan Teknologi Sejarah Indonesia, Lengkap dengan Penjelasannya
Perkembangan Teknologi Sejarah Indonesia, Lengkap dengan Penjelasannya

Perkembangan teknologi sejarah di Indonesia dari masa ke masa ini menarik untuk disimak.

Baca Selengkapnya
Cara Nonton TV Online Indonesia, Mudah dan Cepat
Cara Nonton TV Online Indonesia, Mudah dan Cepat

Menonton acara televisi sampai sekarang masih diminati masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
BPIP Ingin Penyiaran Berlandaskan Nilai Pancasila
BPIP Ingin Penyiaran Berlandaskan Nilai Pancasila

BPIP meneken penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah DIY.

Baca Selengkapnya
Berkat Raditya, Pemkot Denpasar Diberi Penghargaan oleh Ganjar Pranowo
Berkat Raditya, Pemkot Denpasar Diberi Penghargaan oleh Ganjar Pranowo

Akses bagi para penyandang disabilitas di Kota Denpasar masih terbatas.

Baca Selengkapnya
KPID Jabar Rilis Riset Tahun 2024 Politik Penyiaran, Ini Hasilnya
KPID Jabar Rilis Riset Tahun 2024 Politik Penyiaran, Ini Hasilnya

Dalam riset kali ini KPID menggandeng 4 Universitas untuk membedah berbagai persoalan penting yang ada di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Sejarah Penyiaran Radio Pertama di Padang, Dulunya Hanya Dinikmati Kalangan Elite Belanda
Sejarah Penyiaran Radio Pertama di Padang, Dulunya Hanya Dinikmati Kalangan Elite Belanda

Radio sudah mulai beroperasi di Sumatra Barat sekitar tahun 1930-an oleh seorang insinyur Belanda dan kawan-kawannya yang mendirikan organisasi radio.

Baca Selengkapnya
Vidio Sambut Baik Perluasan Area Distribusi Mitra Provider MyRepublic Ke Kota Mataram
Vidio Sambut Baik Perluasan Area Distribusi Mitra Provider MyRepublic Ke Kota Mataram

Per Juli 7 kota yang sudah bisa menggunakan jaringan MyRepublic yaitu Purwakarta, Salatiga, Kendal, Brebes, Klaten, Kediri, dan Mataram.

Baca Selengkapnya
Terbang Semakin Menyenangkan dengan Tayangan Hiburan Vidio Gratis di Tripper
Terbang Semakin Menyenangkan dengan Tayangan Hiburan Vidio Gratis di Tripper

Bersama Tripper, Vidio menghadirkan pengalaman hiburan tanpa bayar bagi penumpang yang bepergian dengan maskapai pilihan.

Baca Selengkapnya
Menparekraf Apresiasi Ekspansi Vidio Go Internasional ke Malaysia
Menparekraf Apresiasi Ekspansi Vidio Go Internasional ke Malaysia

Vidio tengah berkolaborasi dengan Aksilarasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Baca Selengkapnya
ZTE dan Moratelindo Kerja Sama Buat Set-Top Box Android
ZTE dan Moratelindo Kerja Sama Buat Set-Top Box Android

ZTE dan Moratelindo Kolaborasi Ciptakan Set-Top Box Android yang Inovatif.

Baca Selengkapnya