PAN sebut pengawasan orangtua & pendidikan agama untuk cegah LGBT
Merdeka.com - Polisi membongkar pesta gay dan mengamankan lima pria di sebuah vila di Cianjur. Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN), Eddy Soeparno mengungkapkan Permasalahan Lesbi, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) di seluruh Indonesia harus segera diberantas sebab masalah moral itu bertentangan dengan moral rakyat Indonesia.
"Karena itu bertentangan dengan nilai moral kita, nilai moral ketimuran dan adat Indonesia yang menjunjung tinggi nilai-nilai sosial," kata Eddy saat menghadiri Rakerwil PAN di Bogor, Rabu (17/01).
Eddy mengatakan, LGBT merupakan perilaku yang dilarang keras oleh agama. Untuk mengantisipasi 'kaderisasi' LGBT, Eddy menegaskan orangtua meski ekstra keras untuk mengawasi dan mementingkan pendidikan agama.
-
LGBTQ adalah apa? LGBTQ adalah singkatan dari Lesbian Gay Biseksual Transgender Queer. Ini merupakan komunitas yang merujuk pada jenis identitas seksual lain selain heteroseksual.
-
Siapa yang termasuk dalam LGBTQ? Ini merupakan komunitas yang merujuk pada jenis identitas seksual lain selain heteroseksual.
-
Bagaimana cara memahami LGBTQ? Penting bagi masyarakat untuk mnegedukasi diri sendiri terkait isu LGBTQ yang ada di masyarakat.
-
Mengapa LGBTQ perlu dipahami? Dengan pemahaman ini, diharapkan setiap masyarakat bisa bijak dalam bersikap terhadap kelompok LGBTQ.
-
Kenapa pernikahan sesama jenis kontroversial? Secara umum, pandangan agama mengenai pernikahan sesama jenis bervariasi. Beberapa agama melarangnya, sedangkan lainnya membatasi atau mengizinkannya dalam kondisi tertentu.
-
Apa itu pernikahan sesama jenis? Pernikahan sesama jenis telah menjadi topik yang kontroversial dalam beberapa tahun terakhir, dengan banyak orang berdebat tentang pernikahan sesama jenis dari berbagai sudut pandang.
"Kewaspadaan itu bisa dimulai dari rumah. Orangtua harus mengawasi anaknya dan mementingkan pendidikan agama yang baik untuk anaknya," tegas dia.
Tak hanya LGBT, menurut Eddy, tawuran juga sudah taraf mengkhawatirkan. Tawuran ini harus segera dicegah dan menjadi tugas utama bagi setiap orangtua, guru dan juga aparat kepolisian.
"Seluruh komponen yang memiliki keterlibatan dan seluruh pemangku kepentingan, orangtua, pengajar juga aparat keamanan harus segera menangani masalah tersebut," tegas Eddy.
Untuk mengantisipasi hal itu, Eddy mendukung pemberlakukan jam malam yang diperuntukkan di tempat-tempat anak-anak muda biasa nongkrong, sehingga pencegahannya bisa sejak dini. Terakhir, Eddy menitipkan hal tersebut kepada kepala daerah agar masalah tawuran bisa segara ditangani.
"Karena ini virus yang penyebarannya sangat cepat, maka harus cepat juga penanganannya. Kalau tidak nanti dipikir semua permasalahan hanya bisa diselesaikan dengan tawuran. Padahal tidak," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proses penerapan Perbup itu berupa langkah preventif. Tindakan yang diambil lebih pada pembinaan kepada mereka yang dianggap dalam kondisi LGBT.
Baca SelengkapnyaNamun sekolah berasrama dan pondok pesantren tidak terlepas dari potensi terjadinya perilaku menyimpang oleh pelajar.
Baca SelengkapnyaRencana diadakannya pertemuan komunitas LGBT se-ASEAN di Jakarta pada bulan Juli ini menimbulkan polemik dari berbagai pihak, tak terkecuali MUI.
Baca SelengkapnyaMuhammad Taufik Zoelkifli mengatakan, LGBT bertentangan dengan norma agama dan Pancasila.
Baca SelengkapnyaContoh dan ajaran dari orangtua menjadi hal penting untuk cegah pelecehan seksual pada anak.
Baca SelengkapnyaAda dua poin yang disampaikan dalam surat edaran larangan LGBT di FT UGM ini.
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki pendapat dan sudut pandang masing-masing dalam melihat keberadaan LGBTQ.
Baca SelengkapnyaSederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot
Baca SelengkapnyaAnak-anak harus dilindungi dari ancaman intoleransi, radikalisme dan terorisme
Baca SelengkapnyaSejumlah pendidik di Garut Jawa Barat dibuat resah dengan berkembangnya kasus LGBT pelajar.
Baca Selengkapnya"Tidak ada satupun dari agama-agama tersebut yang mentolerir praktik LGBT," tegas Anwar Abbas.
Baca SelengkapnyaPentingnya menghormati kebebasan beragama dan tanggung jawab sosial dalam menjaga kehidupan plural di Indonesia
Baca Selengkapnya