Pancasila jadi tameng agar masyarakat tak mudah dibenturkan
Merdeka.com - Masyarakat Indonesia harus dapat menjaga kerukunan agar tidak mudah terprovokasi. Pengamalan nilai-nilai Pancasila dianggap sebagai cara terbaik untuk menyatukan anak bangsa.
"Pancasila itu luar biasa sekali. Mulai dari sila pertama hingga kelima sudah mencakupi semua suku, ras, agama, budaya yang ada dan hidup di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujar Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, Yusny Saby dalam keterangannya, Kamis (21/12).
Lebih lanjut, dia menjelaskan bangsa Indonesia memiliki lebih dari ribuan pulau dengan ratusan suku bangsa, ratusan bahasa lokal dan ratusan budaya. Semua ini terikat dalam satu sistem, yakni NKRI yang di dalamnya berpegang kepada agama, yang juga berbeda-beda.
-
Bagaimana rakyat Indonesia menjaga persatuan? Dengan keanekaragaman suku dan budaya yang dimiliki, masyarakat Indonesia tetap menjaga persatuan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, sebagai bentuk kesatuan dalam perbedaan.
-
Apa fungsi pokok Pancasila bagi negara Indonesia? Pancasila mengatur dalam penyelenggaraan aparatur negara sehingga tercapainya tujuan nasional.
-
Mengapa Pancasila penting bagi Indonesia? Pancasila tidak hanya menjadi landasan hukum dan politik, tetapi juga mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi panduan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
-
Bagaimana Pancasila diimplementasikan di Indonesia? Pancasila sebagai dasar negara memberikan arah dan petunjuk bagi pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, mempersatukan dan memantapkan kebudayaan dan identitas nasional Indonesia, serta memandu dan mengarahkan pembangunan nasional.
-
Mengapa Pancasila penting sebagai ideologi negara? Tujuannya adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang bersatu, merdeka, berdaulat, makmur, baik spiritual maupun material.
"Selama mereka itu tidak berbuat kejahatan, menjaga keamanan, ketertiban, menghormati aturan hukum, saya kira semua mempunyai hak hidup sama. Tidak ada bedanya, sehingga harus dapat rukun dan menjaga kesetiakawanan," ujar Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Provinsi Aceh ini.
Tak hanya itu, penguatan kesetiakawanan itu juga dapat membangun hubungan kerukunan intra religius, intra suku, intra lokal baik di kabupaten maupun di provinsi dan juga inter agama dalam menjaga keutuhan dan persatuan bangsa. Karena dengan kuatnya masyarakat sebagai suatu bangsa, maka akan lebih berharga ketika berhadapan dengan bangsa lain.
"Coba lihat sebuah bangsa yang kocar-kacir, yang lemah dan berkonflik satu sama lain tentunya tidak ada harganya di mata dunia. Kalau tidak dihargai di mata dunia kita akan menjadi permainan orang lain seperti tempat pasar senjata yang mereka jual atau pasar narkoba," ujar mantan Rektor UIN Ar-Raniry ini.
Hal tersebut, menurutnya, akan menjadi tidak baik bagi bangsa dan harus disadari oleh setiap warga negara. Jangan menjadikan bangsa ini sebagai ladangnya orang lain untuk 'mencari makan' seperti melalui konflik, kemiskinan, pertentangan, perkelahian, bersikap saling tidak rukun satu sama lain.
"Ini yang harus dijaga oleh masyarakat bangsa Indonesia ini agar jangan mudah dibentur-benturkan," ujarnya.
Yusni mengungkapkan ketika bangsa itu lemah, berarti hukum dan pemerintahannya juga akan menjadi lemah. Itu akan mudah dimanfaatkan pihak lain mengeruk potensi Indonesia, baik secara ekonomi, budaya, maupun sosial, dan politik.
Untuk itu dirinya meminta kepada masyarakat Indonesia dapat berlaga, berkompetisi demi kebaikan agar dapat menciptakan kebaikan untuk diri sendiri, keluarga dan manusia lain. "Bukan berkompetisi untuk saling menghilangkan, bukan saling menghancurkan, saling melecehkan orang lain atau saling meniadakan. Bukan seperti itu kita berkompetisi," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perlu dipahami bahwa keberagaman adalah ruh Pancasila yang harus dijaga dan dipertahankan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Baca SelengkapnyaIndonesia sekarang ini adalah yang terbaik karena mampu merangkum keberagaman seperti pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Baca SelengkapnyaIdealnya suasana rukun dan damai bukan karena dirukunkan atau didamaikan.
Baca SelengkapnyaPancasila, sebagai dasar negara Indonesia, mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman hidup berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaDengan Pancasila seluruh hajat hidup masyarakat berbeda latar belakang diwadahi untuk hidup dalam kerukunan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua MPR, Ahmad Basarah mengajak masyarakat Indonesia di Hamburg Jerman untuk menjaga persatuan bangsa Indonesia di tanah rantau.
Baca SelengkapnyaMeski ada perbedaan hingga saat ini sikap toleran tetap dipegang teguh agar tidak mudah diadu domba.
Baca SelengkapnyaPancasila menjadi penting dibumikan khususnya bagi para generasi muda guna mencegah intoleransi
Baca SelengkapnyaKebersamaan yang dinaungi Pancasila sebagai ideologi telah berkali-kali melewati ujian kebangsaan
Baca SelengkapnyaPancasila memiliki kedudukan yang krusial bagi negara Indonesia.
Baca SelengkapnyaDengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.
Baca SelengkapnyaPancasila harus diterapkan secara menyeluruh baik di lingkungan masyarakat maupun pendidikan.
Baca Selengkapnya