Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pandemi Belum Pergi, Perhatikan Hal Ini Agar Mudik Tetap Aman

Pandemi Belum Pergi, Perhatikan Hal Ini Agar Mudik Tetap Aman Warga vaksin booster di kolong flyover Ciputat. ©2022 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Pemerintah mengizinkan masyarakat mudik ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran Idulfitri 2022. Syaratnya, sudah mendapatkan vaksinasi lengkap dan booster. Tujuannya, perjalanan mudik tetap aman dan terbebas dari paparan Covid-19 saat berkumpul bersama keluarga.

Data Kementerian Perhubungan, 80 juta warga akan melakukan perjalanan mudik Lebaran. Sebanyak 9 juta di antaranya, mudik menggunakan moda transportasi udara.

Kabar ini disambut gembira masyarakat. Sebab dua tahun terakhir, aktivitas mudik tidak bisa dilakukan karena menjaga kasus aktif melonjak.

Meski pemerintah memberikan lampu hijau, masyarakat tetap harus waspada. Sebab pandemi belum sepenuhnya berakhir. Artinya, bahaya virus masih bisa mengintai di mana saja.

Segera Vaksin Booster

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi, mengimbau kepada masyarakat untuk segara vaksin booster dan tetap menjaga protokol kesehatan.

"Segera booster atau lengkapi vaksin ke dua, pakai masker yang benar menutupi hidung dan mulut, hindari kerumunan, tetap cuci tangan atau pakai hand sanitizer," katanya, Kamis (7/4).

"Kalau ada keluhan tidak enak badan segera tes dan segera isolasi," sambungnya.

Terpisah, Epidemiolog Dicky Budiman mengingatkan kepada masyarakat yang ingin mudik bahwa pandemi ini belum berakhir. Sehingga penting vaksin dengan dosis lengkap dan booster.

"Pastikan ooh saya sudah dibooster, setidaknya (vaksin) dua dosis. Kalau menurut saya kalau baru satu dosis jangan lah, minimal dua dosis," kata Dicky kepada merdeka.com.

Kemudian pastikan juga ketika mudik benar-benar dalam keadaan sehat tidak ada gejala apapun, terutama deman atau batuk pilek. Jika kurang sehat, disarankan tidak pulang kampung.

"Juga pastikan bahwa sebelum pulang kita tidak punya potensi membawa virus," katanya.

Dicky juga mengimbau bagi orangtua yang memiliki anak berusia di bawah 5 tahun terlebih belum vaksinasi Covid-19 lebih baik tidak melakukan perjalanan jauh. Begitu juga, ibu hamil, lansia atau yang memiliki penyakit bawaan mudik dengan kendaraan umum.

"Saya agak tidak terlalu menyarankan anak di bawah 5 tahun dipaksakan ikut. Kecuali kendaraannya pribadi, tapi kalau kendaraan umum agak sulit dan berisiko dan saya tidak menyarankan. Dan sekali lagi saya ingatkan kendaraan pribadi paling aman," ujarnya.

Terakhir tentunya tetap menjaga protokol kesehatan, memakai masker, hindari yang namanya kerumunan. Terlebih saat menggunakan fasilitas umum. Misal ke toilet, cari yang betul-betul sepi atau sirkulasi udaranya baik atau sesingkat mungkin di toilet. Kalau misalnya makan, usahakan mencari tempat sepi, jangan yang in door.

Jika menggunakan kendaraan pribadi, transit di rest area usahakan tidak lebih dari setengah jam. Kalau bisa 15 menit lebih bagus.

"Semakin kecil potensi atau semakin singkat durasinya kita singgah di tempat umum semakin kecil terpapar, terutama jangan gampang sentuh-sentuh di tempat umum gunakan masker semua. Kalau bayar-bayar sebaiknya pake kartu," jelasnya.

Saat tiba di kampung halaman, lebih baik tidak langsung bertemu keluarga terlebih lagi orangtua. Lebih jaga jarak terlebih dahulu, setidaknya satu malam. Bertujuan untuk mengetahui kondisi kita tetap sehat.

"Saat tiba semua tetap pake masker setidaknya dalam 2x24 jam sejak sampai di tujuan. Apalagi ada lansia tetaplah pakai masker dulu mau ngobrol segala macam. Hari ketiga aman semua. Jadi jangan langsung akrab karena kita nggak tau apalagi di perjalanannya," katanya.

Dicky juga meminta pemerintah baik pusat dan daerah harus memberikan fasilitas yang terbaik untuk para pemudik. Dia mencontohkan, jika ada warganya yang mudik belum dapat vaksin dosis kedua dan booster bisa sediakan posko-poskonya. Sehingga pas arus balik lebih aman jauh lebih kecil risikonya terpapar.

"Saya kira penting sekali dalam situasi seperti ini kita betul-betul menyadari situasi masih belum aman sehingga kewaspadaan tetap dibangun," ujarnya.

79,4 Juta Orang Diprediksi Mudik

Ditambahkan pengamat transportasi, Djoko Setijowarno, berdasarkan survei kedua yang dilakukan Balitbang Perhubungan (2022), Potensi pergerakan nasional pada Lebaran 2022 mengalami peningkatan menjadi 29,4 persen atau 79,4 juta.

Potensi penggunaan moda mobil pribadi 26,8% atau 21,3 juta orang, sepeda motor 18,7% atau 14,9 juta orang, bus 16,3% atau 12,9 juta orang, pesawat terbang 12,1% atau 9,6 juta orang, kereta api 9% atau 7,2 juta orang, kapal laut 1,4% atau 1,1 juta orang, dan kapal penyeberangan 1,2% atau 900 ribu orang.

Total pengguna transportasi jalan 75,3% atau sebanyak 59,8 juta orang akan menggunakan transportasi jalan. Itu sebabnya, perlu antisipasi penggunaan kendaraan pribadi antar pulau yang memanfaatkan penyeberangan atau angkutan laut.

Untuk pemudik menggunakan angkutan darat, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat sudah banyak membangun terminal yang cukup luas dengan fasilitas yang cukup lengkap. Saat ini terdapat 127 Terminal Tipe A, yang beroperasi sebanyak 119 Terminal (8 terminal belum beroperasi). Sebanyak 62 terminal sudah memiliki detail engineering desain (DED) dan sudah terbangun 26 terminal. Masih ada lagi sejumlah terminal tipe A yang dikelola Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

"Mudik berangkat dari terminal akan memudahkan pengawasan dan pengaturan. Apalagi mudik Lebaran tahun ini ada persyaratan sudah vaksin ketiga (booster). Pengawasan akan lebih mudah dilakukan di ruang tertutup seperti terminal ketimbang di ruang terbuka." katanya.

Tidak kalah penting dari berbagai fasilitas itu adalah kerja sama masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan. Sehingga mudik Lebaran tahun ini aman, nyaman, dan kesehatan diperhatikan.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Puan Minta Pemerintah Jamin Akses Layanan Kesehatan Pemudik Lebaran 2024
Puan Minta Pemerintah Jamin Akses Layanan Kesehatan Pemudik Lebaran 2024

Puan meminta pelayanan kesehatan selalu ada di rest area dan semua layanan transportasi lainnya.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
5 Tips Mudik Lebaran yang Aman dan Nyaman, Perlu Diperhatikan
5 Tips Mudik Lebaran yang Aman dan Nyaman, Perlu Diperhatikan

Mudik adalah tradisi yang sangat erat kaitannya dengan perayaan Lebaran di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.

Baca Selengkapnya
Tips Tetap Sehat Saat Perjalanan Mudik
Tips Tetap Sehat Saat Perjalanan Mudik

Saat ini, masyarakat mulai melakukan perjalanan mudik Lebaran Idulfitri 2024.

Baca Selengkapnya
Polri Ungkap Persiapan Wajib jika Ingin Mudik Naik Motor Tetap Aman dan Nyaman
Polri Ungkap Persiapan Wajib jika Ingin Mudik Naik Motor Tetap Aman dan Nyaman

Apabila masyarakat tetap ingin mudik menggunakan sepeda motor, polisi meminta persiapan khusus demi keselamatan.

Baca Selengkapnya
Pemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya
Pemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya

Hal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.

Baca Selengkapnya
25 Pantun Mudik Lebaran, Seru dan Menghibur
25 Pantun Mudik Lebaran, Seru dan Menghibur

Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
8 Cara Mencegah Anak Sakit saat Sedang Liburan, Buat Anak Sehat dan Gembira Selalu
8 Cara Mencegah Anak Sakit saat Sedang Liburan, Buat Anak Sehat dan Gembira Selalu

Liburan akhir tahun seperti sekarang seharusnya menjadi waktu menyenangkan bagi anak. Namun anak rentan sakit saat menjalani liburan.

Baca Selengkapnya