Pandemi Corona, Transaksi Hotel dan Restoran di Padang Berkurang hingga Rp174 Miliar
Merdeka.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Padang mencatat, selama Pandemi Covid-19 jumlah transaksi pada hotel dan restoran berkurang hingga Rp174 miliar.
Kepala Bappeda Padang Medi Iswandi mengatakan, berkurangnya transaksi tersebut lantaran kunjungan wisatawan ke Padang sangat menurun, atau cenderung tak ada kunjungan.
"Sepanjang dua bulan PSBB kemarin, tidak ada kunjungan wisatawan, hal itu pun mempengaruhi terhadap transaksi di hotel dan restoran," kata Medi di Padang, Jumat (23/10).
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Di mana UMKM Bontang terdampak pandemi? Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Kenapa okupansi hotel di Bali diprediksi tinggi? Tingkat okupansi Hotel jaringan HIG diprediksi tertinggi di region Bali dimana Bali menjadi destinasi pilihan wisatawan menghabiskan Libur panjang Idul Fitri 1445H.
-
Bagaimana Niko mengatasi penurunan omzet saat pandemi? Niko yang semula pasrah, akhirnya mulai menyadari potensi besar dari teknologi ini ketika dia mengunjungi sebuah tempat produksi DTF di Jakarta.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
Dia melanjutkan tidak hanya hotel dan restoran yang terdampak, namun juga terhadap transaksi harian pada 9 lokasi pasar di Kota Padang. "Untuk angkanya sekitar Rp11 miliar per hari," jelas Medi.
Hal itu juga terdampak pada transaksi Pedagang Kaki Lima (PKL) pada destinasi wisata berkurang hingga Rp7 miliar, sepanjang dua bulan PSBB.
Lalu, ada sekitar 12 ribu UMKM, mulai dari sektor kuliner, ritel, jasa, kerajinan dan ultra mikro ikut terdampak. "Transaksi pada sektor UMKM berkurang pada Rp17,6 miliar," jelas Medi.
Tak hanya transaksi yang berkurang, namun pekerja yang dirumahkan di Kota Padang mencapai 5.431 orang. "Dari total 5.431 pekerja itu, itu 172 perusahaan yang karyawan atau pekerjanya dirumahkan," kata Medi.
Dari berkurangnya transaksi berbagai sektor, juga berdampak langsung terhadap Pendapat Asli Daerah (PAD) Kota Padang. "Saat ini, tercatat, PAD Kota Padang berkurang hingga sekitar 25 persen, atau sekitar Rp250 miliar karena Pandemi," sebut Medi.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaHiruk pikuk Pasar Tanah Abang sebagai salah satu pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara ternyata menyimpan lorong gelap dengan puluhan kios yang tutup.
Baca SelengkapnyaPara pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.
Baca SelengkapnyaMenhub mengatakan, salah satu penyebab utama adalah penurunan drastis populasi pesawat di dunia, yang membuat banyak pabrikan tidak beroperasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaKinerja penerimaan pajak daerah mencapai Rp154,05 triliun hingga Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaJumlah penduduk kelas menengah tersebut menyumbang 21,45 persen dari proporsi penduduk.
Baca SelengkapnyaAda dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.
Baca SelengkapnyaSetelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSepinya pembeli di Pasar Tanah Abang sudah mulai terasa usai Lebaran 2023, dan terus mengalami penurunan pengunjung hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPemda Bali telah menggelar rapat bersama seluruh wali kota setempat untuk menyepakati besaran tarif pajak hiburan karaoke hingga spa di bawah 40 persen.
Baca SelengkapnyaMayoritas pengeluaran kelompok kelas menengah untuk sektor makanan. Disusul sektor perumahan dan barang jasa lainnya.
Baca SelengkapnyaGunawan telah bekerja sebagai penjual di Blok M sejak tahun 2015, awalnya di lantai atas sebelum lantai itu ditutup.
Baca Selengkapnya