Pandemi Covid-19, 17 Wisatawan Asing Masuk ke Sumut Selama April 2020
Merdeka.com - Sektor pariwisata salah satu yang terpukul akibat pandemi Covid-19. Kunjungan wisatawan asing terus menurun. Di Sumatera Utara, pada April 2020 hanya 17 turis mancanegara yang datang ke daerah ini.
"Pada bulan April 2020 hanya 17 kunjungan, atau mengalami penurunan 99,78 persen atau dibanding yang datang pada Maret 2020 yang mencapai 7.832 kunjungan," ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi, Rabu (3/6).
Apabila dibandingkan bulan yang sama pada 2019, kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumut mengalami penurunan hingga 99,92 persen. Pada bulan April 2019 tercatat 21.962 kunjungan wisatawan asing ke Sumut.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Siapa yang merasa kesulitan dengan membludaknya turis asing? Membludaknya turis asing di Jepang membuat warga lokal jengkel.
-
Apa yang membuat Curug Parigi kini sepi pengunjung? Sudah satu bulan terakhir Curug Parigi di Desa Cikiwul, Kecamatan Bantar Gebang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sepi pengunjung. Bukan karena bencana kekeringan yang membuat air di sana surut, melainkan akibat perubahan warna air yang menjadi kehitaman dan berbau menyengat.
-
Kapan kunjungan turis ke Vanuatu menurun? Pada tahun 2019, Vanuatu hanya dikunjungi oleh sekitar 256.000 orang wisatawan. Jumlah tersebut adalah penurunan dari jumlah kunjungan di tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2012, vanuatu menerima kunjungan sebanyak 300.000 wisatawan sepanjang tahun.
-
Apa yang terjadi di Sumbar? Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi memerintahkan Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi untuk menerima semua korban bencana yang dirujuk tanpa terkecuali.
-
Di mana UMKM Bontang terdampak pandemi? Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
Syech Suhaimi menjelaskan, 17 wisatawan asing yang masuk ke Sumut pada April 2020 di antaranya 5 warga negara Singapura, 2 warga negara Vietnam, 1 warga negara Thailand dan 1 warga negara China, serta 8 kunjungan dari negara lain. Mereka masuk ke Sumut melalui Pelabuhan Belawan dan Bandara Kualanamu.
Di antara 4 pintu kedatangan internasional di Sumut, hanya Pelabuhan Belawan yang mengalami kenaikan jumlah masuknya wisatawan asing pada April 2020. Sementara pintu masuk lainnya mengalami penurunan bahkan hingga 100 persen, seperti Pelabuhan Tanjung Balai dan Bandara Silangit di Tapanuli Utara.
"Penurunan juga terjadi di pintu masuk Bandar Udara Kualanamu Internasional sebesar 99,86 persen. Sedangkan jumlah wisman yang datang melalui pintu masuk Pelabuhan Laut Belawan naik sebesar 250 persen," jelas Syech Suhaimi.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Geliat pariwisata di Sumut kembali meningkat pasca Pandemi COVID-19. Kebanyakan wisman berasal dari kawasan ASEAN
Baca SelengkapnyaSementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaDisbudpar Sumut akan perbanyak kegiatan internasional untuk mendatangkan wisatawan asing.
Baca SelengkapnyaAmalia menyebut, turis asing yang berkunjung ke Indonesia pada November 2023 didominasi asal Malaysia sebesar 15,45 persen.
Baca SelengkapnyaBelakangan ini, angka kunjungan wisman Singapura ke Kepri menunjukkan tren penurunan cukup drastis imbas tiket kapal feri mahal.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaJumlah wisatawan Indonesia di Korea Lebih banyak dibandingkan wisatawan Thailand.
Baca SelengkapnyaTren yang biasa terjadi adalah melonjaknya jumlah pendatang yang tiba di Jakarta
Baca SelengkapnyaPeningkatan kunjungan ini utamanya tercatat pada pintu bandara Ngurah Rai (Bali) dan Soekarno-Hatta (Banten).
Baca SelengkapnyaBerdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor M.HH-GR.01.07 Tahun 2023, yang disahkan pada 7 Juni 2023.
Baca SelengkapnyaSecara tahunan jumlah wisman yang datang ke Indonesia mengalami kenaikan 52,76 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaDesember 2023 hingga Mei 2024, bencana datang silih berganti mulai dari letusan gunung, banjir bandang mengakibatkan sektor pariwisata kembali goyang.
Baca Selengkapnya