Panglima TNI buka latihan Markas Komando PPRC di Malang
Merdeka.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membuka latihan Markas Komando PPRC (Pasukan Pemukul Reaksi Cepat) TNI di Markas Divif 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang. Pria asli Singosari itu melakukan peninjauan aktivitas perencanaan dan persiapan operasi di Ruang Pusat Komando dan Pengendalian PPRC.
"Sesuai dengan tugas pokoknya bahwa PPRC ini adalah satuan yang diterjunkan dalam menghadapi ancaman nyata, dengan waktunya dibatasi. Hanya dilaksanakan selama kurang lebih 7 hari, sebelum komando gabungan yang direncanakan terbentuk," jelas Panglima Hadi usai peninjauan pasukan di Markas Divif 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang, Senin (30/4) petang.
Latihan PPRC TNI akan dilaksanakan dalam 2 tahap yakni Latihan Mako dan Latihan Lapangan. Latihan Markas Komando merupakan tahap perencanaan dan persiapan operasi yang melibatkan penyelenggara dari unsur Pimpinan dan Staf PPRC TNI. Latihan Mako dilaksanakan selama tiga hari, 30 April hingga 3 Mei dengan diikuti 344 orang peserta.
-
Siapa Jenderal TNI yang pernah menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan? Tokoh militer TNI-AD asal Jambi ini merupakan satu-satunya Jenderal yang menjabat KSAD, Panglima ABRI, dan Menhan Indonesia dalam waktu yang bersamaan.
-
Siapa yang memimpin pasukan TNI dalam Operasi Trikora? Mayjen Soeharto menjadi Panglima Komando Mandala dalam Operasi Trikora tahun 1962.
-
Apa kekuatan utama TNI? Situs pemeringkat kekuatan militer Global Fire Power (GFP) menaikkan peringkat TNI menjadi tentara ke-13 terkuat di dunia.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Apa yang dilakukan Kasad Maruli bersama prajurit TNI? Sebuah video memperlihatkan Kasad bermain panco dengan prajurit TNI.
-
Siapa saja yang pakai seragam TNI? Gak sendirian, Chef Juna juga bareng Chef Renatta dan Chef Arnold. Mereka pakai seragam TNI saat syuting MasterChef Indonesia.
Usai latihan Mako akan dilanjutkan Latihan Lapangan untuk penindakan terhadap ancaman yang timbul di daerah konflik (troublespot). Latihan lapangan akan dilaksanakan pada Mei dan Juni 2018 dengan sebuah skenario latihan.
Latihan Lapangan akan melibatkan 1.620 personal penyelenggara dan pendukung 6.398 personel dan pasukan PPRC. Kekuatan Satuan PPRC yang disiapkan melibatkan Personel dan Materiil TNI dari 3 Angkatan TNI AD, TNI AL dan TNI AU.
"Harapan saya, Latihan Posko PPRC ini akan membantu kegiatan-kegiatan latihan yang akan kita lakukan dengan sebuah skenario," katanya.
Panglima juga berharap agar semua prajurit latihan Mako dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan. Khususnya pengetahuan dalam proses pengambilan keputusan, mulai dari tahapan menganalisa tugas, merumuskan dan menentukan cara bertindak terbaik, sampai dengan merumuskan suatu rencana kegiatan operasi.
Latihan Mako juga dapat dikatakan sebagai forum intelektual guna menyamakan berbagai macam bentuk pengetahuan militer dari sudut kematraan masing-masing. Sehingga terwujud satu kesamaan persepsi dalam memandang tugas pokok yang diberikan Pimpinan TNI.
"Pada prinsipnya semua (proses latihan) dilaksanakan sesuai SOP yang ada, di antaranya terkait dengan Kodal (Komando dan Pengendali) dengan sarana komunikasi. Tadi sudah saya coba, berkomunikasi dengan tiga sasaran termasuk di KRI di Banjarmasin, semuanya dapat berlangsung dengan baik," terangnya.
Perlu diketahui PPRC TNI adalah Satuan Komando Gabungan TNI yang disiagakan setiap saat untuk melaksanakan tugas pokok sebagai penindak awal terhadap berbagai kontijensi yang terjadi di seluruh wilayah NKRI.
Pangdivif 2 Kostrad, Brigjen TNI Marga Taufiq bertindak sebagai Komandan PPRC dan memiliki garis komando di bawah Panglima TNI. Adapun operasi yang dilaksanakan PPRC TNI adalah memberi ruang dan waktu kepada Komando Gabungan TNI yang lebih besar.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka diketahui berlatih guna menghadapi situasi darurat sekaligus berbagai ancaman dari luar.
Baca SelengkapnyaMomen jenderal-jenderal TNI saksikan puncak Latihan Gabungan (Latgab) TNI Dharma Yudha Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaDi antara persiapan yang dilakukan, akan ada pembahasan terkait pengelolaan media peliput KTT ASEAN yang dilakukan oleh pihak Istana Kepresidenan.
Baca SelengkapnyaTNI menggelar latihan bersama yang diikuti ribuan prajurit.
Baca SelengkapnyaHal itu telah dibahas dalam Rapim TNI-Polri yang dihadiri Panglima TNI dan Kapolri Sigit.
Baca SelengkapnyaSeluruh menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih sejak pagi buta sudah dibangunkan di Akademi Militer
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto menekankan tiga aspek penting kepada para menteri
Baca SelengkapnyaSosoknya nampak beraksi dengan para prajurit dan kowad. Rupanya, eks Kasad itu mengaku bakal fokus mengembangkan latihan bela diri.
Baca SelengkapnyaTNI dan Polri menerjunkan 13.158 personel untuk pengamanan penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN
Baca SelengkapnyaSosok jebolan Akademi Militer tahun 1992 itu memberikan pesan tegas di hadapan para prajurit tangguh.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan unggahan sejumlah menteri, tampak mereka baris berbaris dan saling berswafoto.
Baca SelengkapnyaTak disangka satuan khusus dari Pasukan elite 3 Matra TNI & Polri tergabung dalam Badan ini.
Baca Selengkapnya