Panglima TNI Jenguk Dua Prajurit Korban Tembak di Papua: Tetap Semangat
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa membesuk dan menyemangati dua prajurit TNI, Praka Zubaidi dan Serda Sudirno, yang menjadi korban luka tembak di Distrik Ilaga, Papua, beberapa waktu lalu.
"Cepat sembuh dan tetap semangat," kata Andika Perkasa saat menjenguk dua prajurit tersebut di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, seperti dipantau secara virtual, Rabu (8/6).
Andika mengatakan seluruh tim dokter RSPAD Gatot Soebroto telah berupaya keras memberikan yang terbaik bagi kesembuhan dan pengobatan kedua prajurit tersebut. Dia juga berpesan kepada prajurit yang sedang menjalani perawatan itu untuk tetap semangat dan segera bangkit.
-
Bagaimana Andika Perkasa jadi Panglima TNI? Perjalanan karirnya mencapai puncak saat diangkat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada tahun 2018, dan karier militernya mencapai puncak dengan penunjukan sebagai Panglima TNI pada tahun 2021.
-
Bagaimana Andika menunjukkan kesiapannya? 'Saya siap. Sebagai wakil (ketua) tim pemenangan (Ganjar Pranowo) saya siap. Karena apa, saya sudah sering memberikan jawaban, apapun tugas saya siap,' kata dia, usai jadi pembicara di Fakultas Hukum, Universitas Udayana (Unud), Denpasar, Bali, Selasa (12/9).
-
Apa yang dilakukan orang tua murid ke anak Andika? Sang putra, mendapat makian dari salah satu orangtua siswa karena masalah sepele terkait mainan.
-
Kenapa Andhika membuat ransum TNI? Kondisi ini membuat Andhika yang pada saat itu menjabat sebagai Pangkostrad merasa gelisah.
-
Siapa yang menemani Jenderal Andika Perkasa berolahraga? Tak sendiri, ia tampak di temani dua orang di sisinya.
-
Mengapa Jenderal Andika Perkasa olahraga? Meski kini sudah pensiun, Jenderal Andika Perkasa tetap terlihat sehat dan bugar. Hal ini tentu salah satunya karena ia rajin berolahraga.
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) itu berjanji akan memindahkan Praka Zubaidi ke tempat yang lebih dekat keluarganya.
"Termasuk nanti soal satuannya; tapi saran saya sebaiknya tidak di satuan tempur lagi," kata Andika.
Dalam kunjungan tersebut, Andika juga mendorong Zubaidi untuk melanjutkan sekolah apabila telah pulih dari luka tembak.
Praka Zubaidi mengalami luka tembak di bagian wajah, tepatnya hidung sebelah kanan dan menembus bibir atas sebelah kiri. Akibatnya, mata sebelah kanan Praka Zubaidi mengalami kebutaan. Sementara itu, Sersan Dua Sudirno mengalami luka tembak pada bagian siku sebelah kanan.
Keduanya saat ini terus menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto. Sama halnya dengan Praka Zubaidi, Andika juga akan memindahkan Sersan Dua Sudirno ke tempat yang lebih dekat dengan keluarganya.
"Boleh bicara dengan istri mau pindah kemana dan nanti beritahu saya mau pindah kemana," ujar Andika
Terakhir, Panglima menegaskan perawatan bagi kedua prajurit tersebut dilakukan oleh dokter spesialis dengan maksimal, mulai dari tindakan operasi hingga rehabilitasi medis di RSPAD Gatot Soebroto.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!
Baca SelengkapnyaWakasad Letjen TNI Agus Subiyanto turun tangan ajari personel Satgas Yonzipur 5/AWB bela diri saat sambangi markas Yonzipur 5/ABW.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI menumpang Pesawat TNI-AU Boeing A-7307. Dan Kapolri menggunakan Pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan panglima TNI yang bahagia melihat anak prajuritnya yang pandai mengaji.
Baca SelengkapnyaAyah ini dengan percaya diri dan bangga buah hatinya yang masih SD menang lomba menggambar dan mewarnai di hadapan Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaVideo yang diunggah akun @bravo.002 ini viral dan menuai pujian warganet.
Baca SelengkapnyaMomen mengharukan dua saudara anggota TNI terpisah 5 tahun dan bertemu di Papua saat penugasan. Simak berikut ini.
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit TNI rela suapi anak Papua sebelum berangkat ke sekolah.
Baca SelengkapnyaDari 105 prajurit yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz, satu orang gugur terkena tembakan KKB.
Baca SelengkapnyaTampak sang adik langsung hormat dan push-up saat bertemu dengan sang kakak.
Baca SelengkapnyaKepada sang putra, Singgih bicara soal keberanian.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Kolonel Edward Sitorus bertemu prajurit TNI berpangkat Serka yang anaknya ingin daftar Akmil.
Baca Selengkapnya