Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Panglima TNI: Kalau makar berhadap dengan prajurit saya dan Polri

Panglima TNI: Kalau makar berhadap dengan prajurit saya dan Polri Panglima TNI doa demo 2 desember berjalan damai. ©2016 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, mengingatkan agar demo yang akan digelar pada 2 Desember 2016 mendatang tidak sampai menjurus pada aksi makar. Setiap tindakan yang mencoba merusak dan mengacaukan bangsa ini akan berhadapan dengan prajuritnya.

"Kalau demo, demo-demo yang biasa, tertib, memang itu kan menyampaikan pendapat, tapi kalau sudah merusak, kalau sudah makar, berhadapan dengan saya, dengan prajurit saya dan Polri," kata Gatot seusai istighosah dan doa bersama untuk keselamatan bangsa di hanggar Lanud Soewondo, Polonia, Medan, Sabtu (19/11).

Dia menyatakan, prajurit TNI siap berjihad bersama seluruh komponen masyarakat untuk mempertahankan negara kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila. "Kita berjihad bersama-sama mempertahankan negara. Jangan ada yang ditakuti. Allah SWT bersama kita," ucapnya.

panglima tni doa demo 2 desember berjalan damai

Sebelumnya, Panglima TNI juga ditanya tentang persiapan menghadapi demo itu. Jenderal bintang empat ini menjawab, "Ya persiapan kita berdoa. Siapa pun yang mengancam bangsa ini, tidak bisa, kalau kita berdoa. Yang akan mengacaukan bangsa ini bukan orang yang beragama, saya yakin itu, dan akan berhadapan dengan TNI Polri dan seluruh masyarakat," ucapnya.

Gatot menyatakan tidak ada satu pun pengkhianat bangsa yang bisa hidup di negara ini. "Mau nantang, silakan. DI/TII, Kahar Muzakar, komunis, semua tidak bisa. Karena apa? Karena kita telah berdoa kepada Allah SWT," ucapnya.

Selain Panglima TNI, istighosah dan doa bersama untuk keselamatan bangsa di hanggar Lanud Soewondo juga dihadiri Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Sumut lainnya, FKPD Kota Medan , tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat kota Medan.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Panglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi
Panglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi

Panglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi

Baca Selengkapnya
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM

Ahmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.

Baca Selengkapnya
Ramai #SantriMenolakPolisi di Medsos, PBNU: Kapolri Takdzim ke Kiai, Tak Mungkin Musuhi Santri
Ramai #SantriMenolakPolisi di Medsos, PBNU: Kapolri Takdzim ke Kiai, Tak Mungkin Musuhi Santri

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Abdullah Latopada merespons tagar #SantriMenolakPolisi yang viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mega Kecam Aparat: Para Jenderal Tak Berani Lawan ke Depan yang Disuruh Kroco-Kroco
VIDEO: Mega Kecam Aparat: Para Jenderal Tak Berani Lawan ke Depan yang Disuruh Kroco-Kroco

Mega memperingatkan aparat untuk tidak mengintimidasi rakyat.

Baca Selengkapnya