Panglima TNI lepas KRI Diponegoro 365 ke Lebanon
Merdeka.com - Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono melepas 100 prajurit TNI AL dalam tugas Maritime Task Force (MTF) ke Lebanon. Mereka diangkut dengan KRI Diponegoro 365 dalam misi perdamaian. Pelepasan dilakukan di Markas Komando Lintas Militer Angkatan Laut (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Misi diplomasi Satuan tugas (Satgas) di bawah naungan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), selain menjaga keamanan perairan Lebanon, kita juga punya tugas mendidik AL Lebanon, jadi kita punya dua tugas," kata Agus Suhartono kepada wartawan di Markas Kolinlamil, Senin (11/3).
Panglima menjelaskan saat ini kondisi perairan Lebanon berstatus kondusif. Untuk itu TNI mengupayakan pendidikan kemiliteran bagi pasukan Angkatan Laut Lebanon secara profesional. Hal itu menjadi kebanggaan bagi TNI menjadi pasukan pengamanan tetap bagi PBB.
-
Siapa yang memimpin misi TNI? Mereka harus menyelundupkan senjata untuk membantu Bangsa Aljazair yang berjuang demi kemerdekaannya.
-
Apa misi TNI di Aljazair? Mereka harus menyelundupkan senjata untuk membantu Bangsa Aljazair yang berjuang demi kemerdekaannya.
-
Di mana operasi TNI AL berlangsung? Gugus Tempur Laut (Guspurla) Komando Armada III TNI Angkatan Laut menggelar Operasi Siaga Tempur Laut di perairan Papua dan Maluku yang melibatkan sejumlah kapal perang dan pasukan dari Korps Marinir serta Komando Pasukan Katak (Kopaska).
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Siapa yang terlibat dalam misi ini? 'Apabila kita menemukan kehidupan sejauh ini dari Matahari, itu akan menunjukkan bahwa kehidupan dapat berasal dari tempat lain selain Bumi,' ujar Mark Fox-Powell, seorang mikrobiolog planet dari Open University.
-
Bagaimana cara TNI AL menjalankan tugas diplomasi? Anggota AL memiliki tanggung jawab yang melibatkan tugas diplomasi dalam mendukung kebijakan politik luar negeri yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"PBB masih aktif terus meminta pasukan dari tentara Indonesia, ini merupakan keberangkatan yang kedua kalinya dalam dua tahun terakhir," kata mantan KSAL ini.
Sebelumnya, keberhasilan TNI mengirim 4 kapal perang dalam misi MTF UNIFIL telah menunjukkan kepada dunia internasional, bahwa profesionalitas TNI diakui dan sejajar dengan angkatan bersenjata negara-negara lain.
Selain Indonesia, beberapa negara yang mengirimkan pasukannya pada misi PBB di Lebanon atau Troops Contributing Countries (TCC) di antaranya adalah Jerman, Prancis, Italia, Spanyol, Yunani dan Turki. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sosok perwira anak eks komandan pasukan elite TNI AL yang diberangkatkan ke Lebanon jalankan misi perdamaian.
Baca SelengkapnyaPerayaan natal digelar meski Kondisi di sana masih belum kondusif
Baca SelengkapnyaProses evakuasi WNI, apabila nanti berlangsung dengan bantuan pasukan TNI di UNIFIL, akan dijalankan melalui koordinasi dengan UNIFIL Force Commander.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang dievakuasi ke Amman tersebut berasal dari dua gelombang evakuasi WNI yang dilakukan oleh Kemlu RI melalui jalur darat dari Beirut di Lebanon.
Baca SelengkapnyaDiakui Menhan, tugas dari para prajurit yang satu ini bukan perkara mudah.
Baca SelengkapnyaPemerintah belum bisa memastikan kepul para WNI tersebut karena saat ini jalur penerbangan di sejumlah negara Timur Tengah menerapkan sistem buka tutup.
Baca SelengkapnyaKRI dr Radjiman Wedyodiningrat memerlukan waktu sekitar 52 hari perjalanan untuk sampai.
Baca SelengkapnyaMenlu Retno memastikan Pemerintah Indonesia terus berupaya mengevakuasi WNI yang masih terjebak di wilayah konflik Lebanon.
Baca SelengkapnyaPasukan perdamaian TNI saksikan roket serangan di perbatasan Israel.
Baca SelengkapnyaRetno menjelaskan, evakuasi jalur darat tersebut dimulai dari Beirut menuju Damaskus, Suriah, lalu ke Amman, Yordania.
Baca SelengkapnyaPersonel tersebut mengalami luka ringan akibat pantulan peluru Tank Israel.
Baca SelengkapnyaDiikuti 140 personel Polri dengan rincian 116 Polki (Polisi Laki) dan 24 Polwan (Polisi Wanita).
Baca Selengkapnya