Panglima TNI: Masyarakat Ikut Vaksin Sudah Menjadi Pahlawan Kesehatan
Merdeka.com - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyebut bahwa masyarakat yang mengikuti vaksin berarti sudah menjadi pahlawan kesehatan karena siap melindungi warga sekitar agar tak terpapar Covid-19.
"Melaksanakan vaksin berarti sudah ikut menjadi pahlawan kesehatan," kata Hadi di sela meninjau 'Serbuan Vaksinasi' digelar Kodam V/Brawijaya bersama Walubi di Grand City Surabaya, Jumat (9/7).
Panglima TNI meninjau bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal Ganip Warsito, dan didampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa beserta sejumlah pejabat Forkopimda provinsi setempat.
-
Siapa yang diimbau TNI-Polri untuk menjaga keamanan? Mereka mengimbau agar warga berpartisipasi aktif dalam kegiatan siskamling.
-
Apa pesan yang diberikan Kapolri? Kapolri memberi arahan agar Theodore bisa mempersiapkan segalanya sebelum berdinas seusai dilantik sebagai perwira. 'Kemarin saya bisa diberikan kesempatan berbincang-bincang sama Bapak Kapolri. Di situ Bapak Kapolri menitipkan pesan ke saya terutama untuk bagaimana kelanjutan pada saat dinas dan bekal apa saja yang perlu saya persiapkan,' kata Theodore.
-
Apa pesan Pj Gubernur Kaltim untuk masyarakat Kalimantan Timur? 'Mendekati Pemilu tolong jaga ketertiban dan kemanan. Salurkan hak pilih, jangan ada yang golput!' pesan Akmal Malik saat meninjau Gudang Logistik Pemilu 2024 di Jalan Poros Tikah RT 14 Nomor 5, Ujoh Bilang Kecamatan Long Bagun Mahulu, Jumat(26/1/2023).
-
Siapa yang mendapatkan pesan dari Kapolri? Peraih Adhi Makayasa Akpol 2024 diberi pesan oleh Kapolri. Begini isinya.
-
Apa tugas dari Panglima TNI? Dengan mempertimbangkan banyak aspek dan kepentingan nasional.
-
Apa yang disampaikan Kapolda Jateng kepada warga Sukolilo? 'Mulai sekarang di wilayah Sukolilo jangan takut Polisi, silahkan berbondong bondong ke kantor Polisi untuk menyelesaikan masalah apapun ' 'Saya tidak ingin lagi kalau di sini (wilayah Sukolilo, Pati) dicap tidak baik, karena di Sukolilo masih banyak masyarakat yang taat hukum. Masih banyak masyarakat yang baik namun proses hukum tetap ditegakkan kepada oknum masyarakat yang melanggar hukum,' tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat, terutama warga Jatim untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Meski sudah disuntik vaksin, bukan berarti kebal. Tapi, kita lebih siap menghadapi apabila terpapar Covid-19. Makanya protokol kesehatan harus tetap dipatuhi," ujar dia.
Dia juga berterima kasih karena masyarakat terus mengikuti vaksinasi dengan harapan terlindungi dari penyebaran Covid-19.
Panglima TNI dan rombongan hanya beberapa menit meninjau proses vaksinasi, dan kemudian dijadwalkan memantau posko pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo.
Sementara itu, pelaksanaan vaksin digelar selama empat hari, yakni pada 2-3 Juli 2021 dan 8-9 Juli 2021 yang proses pendaftarannya melalui sistem daring.
Pantauan di lokasi ribuan masyarakat mengikuti proses vaksinasi secara tertib dan diarahkan oleh petugas TNI yang berjaga.
Peserta vaksin diwajibkan mematuhi protokol kesehatan, dan menjalani vaksin di lantai tiga, yang kemudian dilakukan observasi pascasuntik di area atrium mal.
Selain vaksinasi di Grand City, masyarakat Surabaya bisa mengikuti vaksin di beberapa titik, seperti di Mapolrestabes di Jalan Sikatan, serta Stadion Gelora 10 November di Jalan Tambaksari.
Khusus di Stadion Gelora 10 November, vaksinasi digelar massal digelar sejak 6 Juli 2021 dan dijadwalkan berakhir pada 11 Juli 2021.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga 1 September 2024, jumlah kepesertaan Program JKN telah mencapai 277 juta jiwa atau 98,67% dari total penduduk Indonesia.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani mengingatkan Pemerintah akan pentingnya kesiapan dalam menghadapi potensi pandemi yang mungkin terjadi di masa depan.
Baca SelengkapnyaCalon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto berjanji seluruh prajurit TNI tidak akan bertindak arogansi.
Baca SelengkapnyaPuan percaya TNI ke depan akan semakin hebat dalam menjaga rakyat dan kedaulatan NKRI serta selalu berjaya di darat, laut, udara, serta dunia siber.
Baca Selengkapnya"Lebih baik mencegah daripada mengobati", adalah semboyan yang tepat untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan produktif di masa depan.
Baca SelengkapnyaDalam sambutannya, Panglima TNI menekankan agar para prajurit perwira yang baru lulus untuk mengukir prestasi
Baca SelengkapnyaMenurut Kapolri, seluruh jajaran TNI-Polri harus terus melakukan serta melanjutkan kegiatan positif yang menyentuh langsung lapisan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat
Baca SelengkapnyaDi Bumi Blambangan, TNI punya banyak peran dalam meningkatkan kualitas hidup warga.
Baca Selengkapnya“Semoga bulan ini bisa membawa berkah dan kesehatan, dan keselamatan bagi kita semuanya,” kata Panglima TNI.
Baca Selengkapnya