Panglima TNI ngiler lihat heli Sea Hawk SH-60 milik AS
Merdeka.com - Operasi evakuasi pesawat AirAsia QZ8501 membuat banyak negara di dunia menerjunkan peralatan canggihnya ke Indonesia. Tak terkecuali Amerika Serikat, negeri Paman Sam ini membawa kapal canggih dan sebuah heli paling modern ke Indonesia.
Selama mengikuti operasi, AS menerjunkan USS Sampson, kapal anti-kapal selam, dan sebuah helikopter jenis Sea Hawk SH-60 yang juga dioperasikan membawa serpihan pesawat dan jenazah AirAsia.
"Saya sempat ditanya di sana, bagaimana setelah melihat alutsista canggih milik AS. Terus terang, saya selaku prajurit ngiler itu lihatnya," kata Panglima TNI Jenderal Moeldoko di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Rabu (7/1).
-
Bagaimana TNI AU modernisasi alutsista? Tiga tahun terakhir, pemerintah mengalokasikan anggaran cukup besar untuk modernisasi alutsista dalam negeri.
-
Apa itu alutsista TNI AU? Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dibutuhkan sebagai urat nadi pertahanan. Pelindung langit Indonesia.
-
Apa saja program pelatihan yang diusulkan Moeldoko? 'Yang meliputi pelatihan berjenjang dari hulu hingga hilir dengan melibatkan dunia usaha, kementerian/lembaga, Bank Sentral Indonesia, asosiasi petani, dan organisasi kepemudaan,' sambungnya.
-
Siapa yang diusulkan Moeldoko untuk dilatih di pusat pelatihan? Kepresidenan Moeldoko mengusulkan Indonesia menjadi pusat pelatihan petani muda Asia Pasik kepada Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO).
-
Kapan TNI AU menerima alutsista baru? TNI AU telah menerima alutsista baru sebanyak delapan unit Helikopter H225M, lima unit pesawat angkut C-130 J Super Hercules buatan Lockheed Martin, lima unit pesawat jenis NC-212i buatan PT Pindad Indonesia (PTDI), delapan unit drone tempur CH-4 buatan China, serta Radar RAT-31 DL/M.
-
Siapa yang diusulkan Jokowi jadi Panglima TNI? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI.
Moeldoko menyadari, keberadaan alutsista sangat penting dalam menggelar operasi non-militer, terutama bencana dan kecelakaan. Atas alasan itu, dia ingin berupaya melakukan pendekatan kepada Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
"Saya pikir kita TNI dikenal operasi militer perang dan selain perang. Selain perang adalah bagaimana TNI memberikan bantuan atas persoalan mendesak. Kita cukup kurang, belum jawab sepenuhnya kepentingan SAR, ini, nanti dorong pada komisi I, berpikir sama-sama dengan kita. Melengkapi perlengkapan SAR itu agar berikan dukungan baik," ungkapnya.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
pembicaraan itu berlangsung di sela-sela rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/8)
Baca SelengkapnyaPesawat C-130J Super Hercules merupakan bagian dari alutsista TNI, yang resmi diserahkan kepada TNI AU.
Baca SelengkapnyaPembelian helikopter ini diharapkan mampu memperkuat pertahanan Indonesia.
Baca SelengkapnyaMomen tersebut terjadi saat serah terima tiga alutsista udara di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam lawatan kerja di Amerika, menyaksikan penandatanganan perjanjian industri pertahanan antara Indonesia dan AS.
Baca SelengkapnyaAgus menyebut bahwa Jokowi sangat senang melihat pameran alutsista.
Baca SelengkapnyaPrabowo usai peresmian juga menjawab terkait tambahan anggaran Kemenhan yang diungkap Menkeu Sri Mulanyani.
Baca SelengkapnyaSelain pesawat Super Hercules, dalam waktu dekat juga akan datang dua pesanan pesawat Airbus A400M multirole tanker dan transport (MRTT).
Baca SelengkapnyaPesawat Super Hercules tersebut memiliki peranan yang sangat penting dalam berbagai operasi yang dilakukan oleh TNI.
Baca SelengkapnyaIndonesia kembali kedatangan Pesawat C-130J Super Hercules dari Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo berharap, kerja sama ini akan dapat menambah kekuatan TNI sekaligus memperkuat industri pertahanan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPenyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara
Baca Selengkapnya