Panglima TNI: Tidak ada lagi beli pesawat usang, semua harus baru!
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengungkapkan, bahwa pemerintah sudah tidak akan membeli lagi pesawat terbang bekas pakai atau usang. Keputusan itu telah ditegaskan Presiden Joko Widodo sejak sekitar satu tahun lalu.
"Sejak awal Presiden sudah menegaskan untuk selanjutnya kita tidak ada lagi membeli pesawat terbang usang. Kalau mau beli semua harus baru," kata Gatot Nurmantyo usai menyerahkan jenazah korban Hercules A-1334 pada keluarganya di Malang, Jawa Timur, Senin (19/12).
Keputusan itu, kata Gatot, disampaikan Presiden Jokowi saat insiden kecelakaan Hercules di Medan, Sumatera Utara. Sejak saat itu, TNI tidak memiliki rencana lagi untuk membeli pesawat bekas.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Dimana pesawat-pesawat pensiun didaur ulang? Gregory telah menjalankan usaha daur ulang pesawat selama 20 tahun di Bandar Udara Cotswolds, lapangan terbang swasta yang pernah dimiliki Kementerian Pertahanan Inggris hingga 1993.
-
Siapa yang diusulkan Jokowi jadi Panglima TNI? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI.
-
Mengapa Panglima TNI melakukan rotasi jabatan? “Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis,“ ujar Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil dalam keterangannya, Minggu (27/8).
-
Kenapa pesawat pensiun di daur ulang? “Mesin dan suku cadang punya nilai jual lebih tinggi, dibandingkan jika Anda menjual pesawat dalam keadaan utuh,“ ujar Gregory.
-
Kapan Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Panglima TNI? Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto adalah mantan Panglima TNI yang menjabat sejak 2017 sampai 2021.
"Kebijakan waktu kejadian di Medan. Begitu Presiden menyampai itu ya sudah dilaksanakan," katanya.
Perlu diketahui, Hercules A-1334 yang mengalami kecelakaan di Wamena, merupakan pesawat dari membeli rekondisi. Pesawat tersebut dibeli dari Royal Australian Air Force (RAAF) Australia. Sebanyak lima pesawat dikirim secara bertahap beberapa bulan lalu.
Gatot juga menyamaikan rasa duka citanya atas kecelakaan yang terjadi Sabtu (18/12). Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses evakuasi, sehingga korban segera diserahkan kepada keluarga.
Pihaknya juga telah mengirimkan tim untuk menyelidiki penyebab pasti kecelakaan Hercules A-1334. Hingga saat belum diketahui penyebab kecelakaan yang menelan 13 korban jiwa tersebut.
"Itu nanti tim investigasi yang bekerja, sudah ada di Wamena. Pagi ini akan lakukan investigasi," katanya.
Pihaknya juga akan berusaha membantu dan memberi perhatian pada keluarga yang ditinggalkan. TNI akan mempertimbangkan termasuk para istri korban sesuai dengan kemampuan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebijakan pemerintah membeli 12 pesawat Mirage 2000-5 bekas Angkatan Udara Qatar menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan bilang pembelian alutsista harus berdasarkan kebutuhan terkini bukan karena selera dari Menteri Pertahanan.
Baca SelengkapnyaIndonesia turut menawarkan pesawat CN2335-220 produksi PTDI.
Baca SelengkapnyaPrabowo menjelaskan, pembelian alutsista bekas seperti pesawat tempur bukan dilihat dari usianya.
Baca SelengkapnyaPresiden RI ke-7 Joko Widodo kembali ke Solo, Jawa Tengah, usai melihat pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden
Baca SelengkapnyaPrabowo membeli 12 pesawat Mirage 2000-5 dari dari Angkatan Udara Qatar dan menuai banyak kritik dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi kepercayaan pemerintah Filipina terhadap produk buatan Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, tak perlu ada utang demi pembelian alutsista.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Ormas Pro Jokowi, Budi Arie mengungkap alasannya.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Iriana langsung diantar oleh Presiden Prabowo menuju Bandara Halim Perdanakusuma.
Baca SelengkapnyaDeretan pesawat tempur TNI AU yang dikerahkan untuk mengawal Jokowi adalah 4 unit F-16 Fighting Falcon, 3 unit T-50i Golden Eagle, dan 1 unit Sukhoi SU-30 MK2.
Baca Selengkapnya