Pansel Capim KPK umumkan hasil seleksi tahap 3 siang ini
Merdeka.com - Juru bicara Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK, Betti Alisjahbana membenarkan jika pihaknya sudah menerima laporan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait adanya sejumlah nama calon yang memiliki rekening bermasalah. Namun, Betti enggan membeberkan total dari calon yang dimaksud.
"Pansel menerima dari PPATK iya. Tapi jumlahnya saya tidak mau buka," kata Betti saat dikonfirmasi oleh wartawan, Jakarta, Rabu (12/8).
Betti mengatakan sampai saat ini pihaknya masih terus mengkaji hasil dari laporan PPATK tersebut. Bahkan, dia tak membantah jika laporan itu nantinya akan jadi pertimbangan guna meloloskan 48 calon ke seleksi tahap empat.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Kenapa pansel Capim KPK dibentuk di periode sebelumnya? 'Salah satu alasan, bahwa untuk menjaga independensi pimpinan KPK adalah dengan cara setiap periode pimpinan KPK diusulkan dan diproses oleh Presiden yang berbeda. Untuk apa? Supaya keterikatan relasinya itu tidak dua kali, tidak berlanjut,' ujarnya.
-
Apa yang di periksa KPK? 'Yang jelas terkait subjek saudara B (Bobby) ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari direktorat gratifikasi,' kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto di Gedung KPK, Kamis (5/9).
Betti mengungkapkan hari ini pihaknya akan mengumumkan nama-nama yang lolos pada seleksi tahap tiga. Sebelum mengumumkan sejumlah nama yang lolos, lanjut dia, para capim KPK pun terus melakukan penyaringan bagi para calon yang layak ke tahap berikutnya.
"Hari ini pengumuman pukul 14.00 WIB. Ini sekarang belum selesai, masih dibahas oleh Pansel," ujar Betti.
Kendati demikian, Betti belum mau membeberkan sejauh mana proses pembahasan tersebut. Tak hanya itu, dia pun tidak mau berkomentar banyak saat disinggung pihak-pihak yang berpotensi lolos dalam tahap seleksi tersebut.
"Belum selesai juga, masih bisa berubah. Nanti saja pada saat pengumuman," terang Betti.
Sebelumnya, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan adanya rekening mencurigakan milik calon pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dari 48 calon, diketahui ada 10 orang yang memiliki rekening mencurigakan.
Menurut Kepala PPATK, Muhammad Yusuf, hasil temuan tersebut sudah diserahkan kepada Presiden Joko Widodo untuk kemudian diserahkan kepada Pansel.
"Hasil temuan kita ada sekitar 10 orang yang rekeningnya bermasalah. Temuan ini sudah kita serahkan kepada Presiden untuk kemudian diserahkan kepada Pansel (Panitia Seleksi)," ujar Yusuf.
Yusuf menjelaskan, rekening dianggap bermasalah lantaran adanya transaksi yang tidak wajar. Hal itu diketahui dari adanya transaksi mencurigakan atau pendapatan yang dianggap tidak normal.
"Misalkan gajinya lima juta, tapi yang masuk lebih dari itu. Ini menjadi indikasi adanya transaksi tidak wajar," pungkas Yusuf.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apabila 10 kandidat yang akan dikirim ke DPR adalah orang-orang bermasalah, pasti memberidampak pada kinerja KPK ke depannya.
Baca SelengkapnyaPratikno menegaskan penentuan ketua Pansel sudah sesuai dengan PP Nomor 4 Tahun 2020.
Baca SelengkapnyaPenetapan nama sembilan pansel capim KPK oleh Presiden Jokowi menandakan dimulainya mencari calon pimpinan lembaga antirasuah.
Baca SelengkapnyaAda pula nama Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
Baca SelengkapnyaNama Ghufron tidak ada dalam daftar lolos Tess assessment yang diumumkan oleh Panitia Seleksi (Pansel) Capim KPK hari ini, Rabu (11/9).
Baca SelengkapnyaBaru 10 orang yang mendaftar capim KPK dan 16 orang mendaftar dewas KPK.
Baca SelengkapnyaMasing-masing dari 10 capim dan cadewas lembaga antirasuah tersebut menjalani fit and propertest atau uji kelayakan.
Baca SelengkapnyaDalam penetapan pimpinan dan dewas KPK ini dipimpin langsung oleh Habiburokhman dari Partai Gerindra sebagai Ketua Komisi III DPR RI.
Baca SelengkapnyaMenurut Arief, proses penetapan kriteria itu tidak hanya berdasarkan pertimbangan internal Pansel.
Baca SelengkapnyaSepuluh orang tersebut dinyatakan lolos seleksi wawancara dan tes kesehatan jasmani rohani.
Baca Selengkapnya20 nama capim dan calon dewas KPK yang diserahkan ke Jokowi akan diumumkan melalui website.
Baca Selengkapnyates tertulis diselenggarakan di Pusdiklat Kemensetneg, Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (31/7)
Baca Selengkapnya