Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Partai Bulan Bintang akan polisikan Ahok

Partai Bulan Bintang akan polisikan Ahok Pimpinan Partai Bulan Bintang. ©2016 Merdeka.com/anisyah

Merdeka.com - Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (DPP PBB), Jamaluddin Karim menanggapi pernyataan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menuding Partai Bulan Bintang (PBB) hendak mengubah Pancasila.

Pernyataan Ahok itu ternyata ditanggapi serius oleh PBB dan akhirnya berbuntut panjang. Rencananya dalam waktu dekat pihaknya akan melaporkan Ahok ke Mabes Polri atas tuduhan menyebarkan berita bohong dan fitnah.

"Satu sampai dua minggu ke depan akan kita laporkan ke Mabes Polri," kata Jamaluddin saat menggelar jumpa pers di Markas Besar PBB, Jl. Pasar Minggu Raya KM 18 Jakarta Selatan, Rabu (6/4).

Dia menjelaskan pernyataan Ahok tidak berdasar. Dia mengaku permasalahan tersebut tengah diproses oleh internal partai dalam hal ini lembaga advokasi. "Sudah diserahkan ke lembaga advokasi partai. Yang jelas dari laporan sementara ini bisa diajukan," ujar dia.

Dia mengaku enggan berkomunikasi dengan Ahok untuk meluruskan permasalahan ini. Dia menantang Ahok untuk bersifat kesatria dengan meminta maaf atas pernyataannya tersebut. "Kalau kesatria akan minta maaf, kalau kurawa akan berkelit sana-sini," sindir Jamaluddin.

Pihaknya menilai hal ini perlu dilakukan untuk menghindari adanya gejolak dalam internal partai. Terlebih pada para kader partai di seluruh Indonesia.

"Kita buat kaya gini biar enggak ada gejolak. Ini untuk antisipasi kader-kader partai kita di seluruh Indonesia," tutup dia.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menanggapi dengan marah Duta Besar RI untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra terkait tweet yang dilontarkan adik Yusril Ihza Mahendra tersebut.

"Itu kurang ajar begitu, namanya rasis. Itu Dubes Jepang adiknya Yusril ngomong pakai nasihat. Ini negara bahaya," katanya, di Jakarta, Rabu (30/3).

Ahok menegaskan, ungkapan rasial itu tak mencerminkan Pancasila sila pertama berbunyi, "Ketuhanan Yang Maha Esa". Ahok kemudian mengungkit-ungkit mantan Partai Masyumi yang dibubarkan pemerintahan Orde Lama.

Partai Bulan Bintang (PBB) yang dipimpin Yusril mengklaim sebagai partai yang memperjuangkan ideologi Masyumi. "Lain kali jangan taruh orang yang mau ubah sila pertama. Orang PBB pengen ubah Pancasila kayak Masyumi, itu masalah," ujar Ahok ketus.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua

Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua

Baca Selengkapnya
Ahok: Saya Petugas Partai, Karena Kader yang Dilatih
Ahok: Saya Petugas Partai, Karena Kader yang Dilatih

PDIP disebutnya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan Ideologi Pancasila.

Baca Selengkapnya
Ahok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak
Ahok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak

Ada asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.

Baca Selengkapnya
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan

Ahok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja

Ahok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Di Tengah Isu 01 & 03 Bergabung, Ahok Blak-blakan Mega Tolak Dukung Anies
VIDEO: Di Tengah Isu 01 & 03 Bergabung, Ahok Blak-blakan Mega Tolak Dukung Anies

Ahok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Ahok: Secara Prinsip, Sulit PDIP untuk Mendukung Anies Baswedan
Ahok: Secara Prinsip, Sulit PDIP untuk Mendukung Anies Baswedan

Walaupun keputusan akhirnya tetap akan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Ahok soal Jokowi Absen di HUT PDIP Hingga Panas Debat Prabowo & Anies
VIDEO: Jawaban Ahok soal Jokowi Absen di HUT PDIP Hingga Panas Debat Prabowo & Anies

Ahok juga tidak bisa ikut berkampanye karena posisinya sebagai Komisaris Utama PT Pertamina

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Tugas yang Diberikan Megawati untuk Pilkada 2024
Ahok Ungkap Tugas yang Diberikan Megawati untuk Pilkada 2024

Ahok pada prinsipnya siap untuk ditugaskan di mana saja oleh PDIP.

Baca Selengkapnya
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi

Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)

Baca Selengkapnya
Ahok: Saya Enggak Begitu Paham Sumut
Ahok: Saya Enggak Begitu Paham Sumut

Ahok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.

Baca Selengkapnya