Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Partai Golkar Bali tegang lagi, kubu ARB dituding ingkar janji

Partai Golkar Bali tegang lagi, kubu ARB dituding ingkar janji Pengurus Golkar kubu Agung Laksono di Bali. ©2015 merdeka.com/gede nadi jaya

Merdeka.com - Peristiwa saling lapor ke Polda Bali antara kepengurusan Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono, saat insiden Musyawarah Daerah Bali, beberapa bulan lalu masih menyisakan bara. Kubu Golkar Agung Laksono di Bali merasa dibohongi.

Kubu Agung menuding, kesepakatan mencabut laporan dan menjunjung kebersamaan Golkar yang damai tidak diindahkan oleh sereru mereka. Mereka merasa kubu Ical, sapaan Aburizal, di bawah kepemimpinan I Ketut Sudikerta yang tidak lain juga wakil Gubernur Bali melanggar kesepakatan. Hal itu terbukti saat Sekretaris ‎DPD Partai Golkar Bali versi Munas Ancol, Dewa Made Widiyasa Nida, diperiksa penyidik Ditreskrimum Polda Bali, Kamis (30/7). Pemeriksaan ini menindaklanjuti laporan kubu Partai Golkar versi Munas Bali, terkait penggunaan atribut partai berlambang pohon beringin diklaim sah milik Golkar kubu ARB.

Terkait pemeriksaan ini, Nida mengaku sangat kecewa dan tidak menyangka. Dia menilai, di tengah suasana menumbuhkan kepercayaan kepada masyarakat, justru Golkar Bali di bawah kepemimpinan I Ketut Sudikerta dianggap ingkar janji. Pun demikian, sebagai warga negara yang baik dia tetap memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa.

"Saya dapat surat panggilan pemeriksaan. Ya saya datang untuk diperiksa. Kami ditanyakan masalah melaksanakan Musda. Pasal yang disangkakan yaitu pasal 227 KUHP tentang penggunaan atribut," kata Dewa Nida di Mapolda Bali, Kamis (30/7).

Dewa Nida mengklaim unsur pasal dituduhkan lemah, dengan ancaman hukuman yang juga tak seberapa. "Unsurnya lemah, ancaman hukuman 4 bulan percobaan," ujar Dewa Nida.

Menurut Dewa Nida, dia telah berkoordinasi dengan jajaran DPD Golkar Bali kubu Ical buat pencabutan pelaporan di Polda Bali itu. "Kami sudah bertemu tiga kali dan mereka berjanji sudah akan dicabut. Tapi tidak tahu ternyata kami dipanggil Polda Bali untuk dimintai keterangan," ucap Dewa Nida.

Dewa Nida mengaku memberi batas waktu tiga hari bagi pengurus DPD Golkar Bali kubu Ical mencabut laporan tersebut. Jika tidak, Dewa Nida berjanji akan melaporkan balik jajaran pengurus Golkar Bali kubu ARB.

"Kami deadline tiga hari dari sekarang untuk dicabut laporan itu. Kalau tidak, kami laporkan balik soal pengrusakan, penghadangan dan pengancaman. Kami sudah siapkan bukti dan pengacara. Kami punya foto-foto siapa-siapa saja yang datang," ancam Dewa Nida.

Dewa Nida menyayangkan sikap kubu Golkar di bawah komando Ketut Sudikerta dinilai ingkar atas janjinya mencabut laporan polisi. "Jujur kita sangat sayangkan sikap kubu Pak Sudikerta yang ternyata ingkar janji untuk mencabut laporan sesuai kesepakatan bersama," lanjut Nida.

Dikonfirmasi terkait hal ini, Sekretaris DPD Golkar Bali dari kubu Ical, Komang Purnama, belum bisa dimintai keterangan. Bahkan dia juga tidak ada di Gedung DPD Golkar. Begitu juga dengan Ketua DPD Golkar Bali Ketut Sudikerta. Dia enggan menerima telepon saat dihubungi berulang kali. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub

Waketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.

Baca Selengkapnya
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh

Dalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar

Baca Selengkapnya
DPD Golkar se-Indonesia Tolak Munaslub, Ini Kata Bahlil
DPD Golkar se-Indonesia Tolak Munaslub, Ini Kata Bahlil

DPD Golkar seluruh Indonesia menyatakan tak ingin Munaslub.

Baca Selengkapnya
JK Vs Agung Laksono Berebut PMI, Waketum Golkar: Contoh Tidak Baik
JK Vs Agung Laksono Berebut PMI, Waketum Golkar: Contoh Tidak Baik

Wakil Ketua Umum Golkar Idrus Marham bicara mengenai kisruh di Palang Merah Indonesia (PMI) antara Agung Laksono dan Jusuf Kalla.

Baca Selengkapnya
Masih Panas Gara-Gara Dualisme Ketum PMI, JK & Agung Laksono Tak Tegur Sapa di HUT ke-60 Partai Golkar
Masih Panas Gara-Gara Dualisme Ketum PMI, JK & Agung Laksono Tak Tegur Sapa di HUT ke-60 Partai Golkar

JK menyebut Agung Laksono 'hobi' memecah belah. Ia menyinggung Kosgoro usungan Agung Laksono untuk memecah belah Golkar.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Agung Laksono Beberkan Motif Ingin 'Rebut' Kursi Ketum PMI dari JK
Blak-blakan Agung Laksono Beberkan Motif Ingin 'Rebut' Kursi Ketum PMI dari JK

Menurutnya, hal itu tidak mencerminkan nilai-nilai partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Munaslub Golkar, Upaya Ganggu Soliditas di Tikungan Terakhir
Munaslub Golkar, Upaya Ganggu Soliditas di Tikungan Terakhir

Munaslub Golkar dilakukan oleh Faksi Kecil yang bermain di tikungan terakhir jelang Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Agung Laksono: Tidak ada Munaslub, Kalau Ingin Jadi Ketum Golkar Ada Waktunya
Agung Laksono: Tidak ada Munaslub, Kalau Ingin Jadi Ketum Golkar Ada Waktunya

"Tidak ada Munaslub. Semua sudah final dan tegas, Munas digelar 2024," tegas Agung Laksono.

Baca Selengkapnya
Airlangga Sentil Kubu Desak Munaslub Golkar: Mereka Adanya di Pinggiran
Airlangga Sentil Kubu Desak Munaslub Golkar: Mereka Adanya di Pinggiran

Airlangga menyebut, jika pihak yang menggulirkan isu Munaslub tidak masuk dalam internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Klarifikasi Dewan Pakar Dianggap Biang Kerok Isu Munaslub Golkar
Klarifikasi Dewan Pakar Dianggap Biang Kerok Isu Munaslub Golkar

Sebagai informasi, desakan Munaslub untuk melengserkan Airlangga dilakukan Kelompok Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg

Meski mengaku prihatin dengan keputusan tersebut, Aburizal Bakrie mengatakan tetap memahami posisi Airlangga.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Airlangga Golkar: Sekarang Mau ke Munas Pasti Ada yang Mau Pecah Belah Golkar
VIDEO: Airlangga Golkar: Sekarang Mau ke Munas Pasti Ada yang Mau Pecah Belah Golkar

Airlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.

Baca Selengkapnya