Pas sahur, bocah ini teriak lihat ular piton sepanjang 8 meter
Merdeka.com - Warga Lorong Beringin Jaya, Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II, Palembang, mendadak heboh dengan penangkapan seekor ular piton berukuran besar dengan panjang delapan meter. Ular tersebut diduga pemangsa hewan ternak warga sejak beberapa hari terakhir.
Ular piton masuk pemukiman warga ini pertama kali ditemukan oleh seorang bocah bernama Utek (10) yang sedang melintasi lorong ketika waktu sahur, Senin (13/6). Utek melihat ular tersebut melilitkan badannya di pohon kelapa.
Warga yang mendengar teriakan Utek langsung berkerumun ke sumber suara. Dengan peralatan seadanya, warga berusaha menangkap ular yang masuk ke rawa-rawa. Sekitar 30 menit kemudian, ular dengan corak motif batik berhasil dijinakkan warga.
-
Apa yang dilakukan warga saat menangkap ular? Warga hanya menggunakan tali tambang dan kain lap untuk menangkap ular yang bertenaga besar itu dan agar tidak lepas dari pegangan.
-
Bagaimana ular tersebut ditangkap? Penangkapan ular-ular itu dilakukan secara manual pada malam hari. 'Semua spesimen spesies baru ini ditemukan di dahan kecil atau di tanah di samping sungai pada malam hari, di dekat hutan dan lahan pertanian,'
-
Dimana ular ditemukan di Jakarta? Seekor ular muncul di tengah banjir yang merendam permukiman warga di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Jumat, (1/12/2023).
-
Apa yang dilakukan masyarakat untuk menghindari ular? Demi menghindari bahaya ular, banyak cara yang dilakukan masyarakat. Salah satunya dengan menaburkan garam di lokasi yang dituju atau ke tubuh si ular tersebut.
-
Bagaimana ular berburu mangsa? Ular adalah predator yang sangat efisien, tidak memiliki kaki tetapi gerakan merayap mereka yang lincah memungkinkan mereka untuk mendekati mangsa dengan diam-diam.
-
Dari mana ular diselundupkan? Ratusan ular itu hendak diselundupkan ke China dari Hong Kong.
"Kami lagi mau sahur ada ular masuk kampung. Alhamdulillah, sudah ketangkap," ungkap Ulung (45), salah seorang warga, Senin (13/6).
Menurut dia, selama ini warga mengeluhkan sejumlah ayam peliharaan sering hilang. Warga menduga, ular piton ini yang kerap memangsa hewan ternaknya.
"Mungkin dimakan ular inilah. Waktu mau ditangkap tadi masih ganas, soalnya lagi cari mangsa," ujarnya.
Penangkapan ular piton tersebut membuat warga berbondong-bondong datang ke lokasi penemuan. Ular yang disimpan di dalam karung itu jadi tontonan warga yang penasaran.
"Untuk sementara kami simpan, belum tahu mau diapakan," tukasnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya petugas mengamati posisi ular yang berada di dalam kandang ayam tersebut, sebelum ditangkap.
Baca SelengkapnyaSebagian besar spesies sanca adalah predator penyergap, yang mana biasanya tidak bergerak dalam posisi menyamarkan diri (kamuflase), dan menyerang mangsa.
Baca SelengkapnyaSeekor ular piton besar muncul dan menggegerkan warga Jalan Krakatau, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaTim penyelamat juga berjalan di atas dua papan yang menghubungkan jalan perumahan warga.
Baca SelengkapnyaPria-pria itu duga memburu ular piton yang memakan sapi dan bersembunyi di dalam semak-semak.
Baca SelengkapnyaPetugas Pemadam Kebakaran Pos 06 Ronga-ronga, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, berjibaku menangkap seekor ular piton dengan panjang mencapai 5 meter.
Baca SelengkapnyaMereka berhasil menaklukan seekor ular sanca berukuran besar. Sayangnya, mereka menangkap ular tersebut dengan cara yang dinilai kurang pantas.
Baca SelengkapnyaViral di media sosial seekor ular piton berukuran besar muncul dari dalam kloset Sekolah Dasar di Riau
Baca SelengkapnyaVideo merekam penampakan ular piton raksasa yang tertangkap di perkampungan India.
Baca SelengkapnyaUlar itu muncul saat musim pancaroba. Ular itu sudah ditangkap petugas pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaDua orang petugas menggunakan tongkat penjepit untuk menangkap ular kobra
Baca SelengkapnyaPenangkapan ular sanca batik sepanjang 4 meter di Lengkong Gudang Barat, Kota Tangerang Selatan, Banten, Selasa (19/3) dini hari, berlangsung dramatis.
Baca Selengkapnya