Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pasca Lebaran, keluarga 7 ABK TB Charles akan temui pihak perusahaan

Pasca Lebaran, keluarga 7 ABK TB Charles akan temui pihak perusahaan Suasana Lebaran di kediaman keluarga WNI disandera. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Keluarga korban sandera 7 kru TB Charles, terus menanti kabar terbaru suami mereka yang disandera militan bersenjata Filipina. Sejauh ini, kabar yang mereka dapatkan, belum ada kemajuan mengembirakan.

"Kita berharap, semua orang yang disandera itu bisa pulang dengan selamat. Apapun itu caranya," kata Elona Rahmadani, istri Robin Piter, salah seorang korban sandera, saat berbincang bersama merdeka.com, di kediamannya, Sungai Lais, kelurahan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (8/7) sore.

Keterbatasan waktu mengingat saat ini masih cuti bersama lebaran Idul Fitri, rencananya keluarga korban sandera, akan menemui kembali manajemen perusahaan tempat suami mereka bekerja di PT Rusianto Bersaudara.

"Iya, nanti masuk kerja, kami mau ketemu lagi. Tidak sebatas informasi sebelum lebaran. Kami ketemu, tatap muka, tidak sebatas telpon saja (dengan juru bicara perusahaan Taufik Rahman)," ujar Elona.

"Saya memang ada kontak dengan Pak Taufik. Katanya nanti dicari tahu dulu (perihal informasi terkini proses pembebasan sandera dari Crisis Center Jakarta)," tambahnya.

"Di sini juga tidak bisa terus menunggu. Yang di sana (7 ABK yang disandera), mungkin juga mau tahu upaya di sini untuk membebaskan mereka. Waktu terus berlalu, inginnya ada kemajuan-kemajuan berarti," jelasnya.

Diskusi-diskusi bersama dengan keluarga korban sandera lainnya, terus dilakukan. Termasuk dengan juru bicara keluarga korban sandera, Kurnia Ginting, yang memang menjadi fasilitator ke perusahaan.

"Keluarga suami saya dari Manado, terus menelpon ke saya, bertanya apa ada perkembangan terbaru. Saya bilang apa adanya yang saya tahu," ungkap Elona.

"Rencananya, istri Sofyan (juga korban sandera ABK TB Charles), akan datang ke Samarinda, ke sini (Posko Keluarga Korban Sandera), sama-sama mencari tahu proses pembebasan suami," demikian Elona.

Ketujuh kru TB Charles yang masih dalam sekapan militan Abu Sayyaf adalah Kapten Ferry Arifin (Nakhoda), Ismail (Mualim I), Muhammad Mabhrur Dahri (KKM), Edi Suryono (Masinis II), Muhammad Nasir (Masinis III), M Sofyan (Oliman) serta Robin Piter (Juru Mudi).

Diketahui, TB Charles disandera 20 Juni 2016 lalu, saat berada dalam perjalanan di perairan dari Filipina menuju kembali ke Samarinda, Kalimantan Timur. Penyandera mengaku militan Abu Sayyaf, akhirnya menyekap 7 dari total 13 ABK. Enam kru selamat, akhirnya tiba di Samarinda, Selasa (28/6) malam lalu.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Belum Terindentifikasi, Ini Penjelasan Polisi
7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Belum Terindentifikasi, Ini Penjelasan Polisi

Lima orang mengaku sebagai keluarga korban sudah mendatangi RS Polri.

Baca Selengkapnya
Menanti Pelukan yang Tercinta di Ujung Dermaga
Menanti Pelukan yang Tercinta di Ujung Dermaga

Info diterima, kapal mengalami kebocoran dan hilang kontak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keluarga Vina Temui Hotman Paris, Bongkar Fakta Soal Pembunuh Buron
VIDEO: Keluarga Vina Temui Hotman Paris, Bongkar Fakta Soal Pembunuh Buron

Kakak dari Vina, Marliana menceritakan, keluarga para pelaku belum diperiksa pihak kepolisian.

Baca Selengkapnya