Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pasca tragedi Mina, pemerintah Saudi didesak reformasi ibadah haji

Pasca tragedi Mina, pemerintah Saudi didesak reformasi ibadah haji Arus jamaah di Mina. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Insiden Mina yang menewaskan 717 jemaah haji termasuk 3 di antaranya jemaah asal Indonesia membuat berbagai pihak menyerukan perbaikan dalam manajemen penyelenggaraan haji. Perbaikan tersebut, dinilai harus menyentuh segala aspek agar kejadian yang sama tak terulang kembali di kemudian hari.

"Berhaji menjadi ritual yang berbahaya dan tak lagi nyaman. Ritual berhaji justru akan tercatat sebagai ritual agama yang paling banyak memakan nyawa manusia dalam sejarah. Saatnya pemerintah Saudi mengumpulkan ulama untuk melakukan reformasi atas ibadah haji, tanpa melanggar ketentuan kitab suci yang diyakini," ujar penggiat anti diskriminasi, Denny JA dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/9).

Denny mengusulkan kepada pemerintah tentang reformasi manajemen pengelolaan haji lewat tiga cara yang 'radikal'. Pertama, menambah jumlah hari yang sah untuk berhaji. Selama ini diyakini hari yang sah berhaji hanya lima hari efektif, yaitu dari tanggal 9-13 Dzulhijjah saja.

"Harus dipikirkan jumlah hari berhaji yang sah bertambah juga tak hanya 5 hari, tapi berbulan-bulan. Dari 5 hari menjadi, misalnya 60 hari, dan sebagainya. Jika waktu sah berhaji berubah dari 5 hari menjadi katakanlah 60 hari, ini akan menjadi solusi yang sangat ampuh untuk mengurangi konsentrasi massa di satu titik dan di satu waktu. Niscaya ibadah haji akan dirasakan lebih nyaman dan lebih aman bagi jemaah," lanjut pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI) ini.

Kedua, mengubah arsitektur Mina. Umumnya kecelakaan yang menewaskan ratusan jemaah haji terjadi di Mina. Sejak 1980, sudah terjadi 8 kali tragedi maut yang menelan lebih dari seratus nyawa.

"Pemerintah Saudi bisa mengundang aneka pihak yang berkompeten di dunia untuk mempelajari bangunan dan lorong Mina dalam hubungannya dengan arus massa yang ratusan ribu. Harus ada reformasi arsitektural yang akhirnya bisa membantu area Mina itu lebih aman untuk masa yang berdesakan," jelasnya.

Ketiga, modernisasi manajemen haji. Kini, lanjut Denny, sudah saatnya pemerintah Arab Saudi juga memodernisasi manajemen haji, baik dari jumlah, SOP dalam bekerja, dan kualitas SDM-nya.

"Saatnya manajemen haji direformasi, sehingga beribadah itu tak hanya aman dan nyaman, namun juga khusyuk bagi jemaah, dan bagi keluarga yang ditinggal, yang tak perlu lagi was-was akan keselamatan jemaah," ucapnya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jemaah Haji yang Wafat Asal Jateng-DIY Capai 73 Orang, Ini Fakta di Baliknya
Jemaah Haji yang Wafat Asal Jateng-DIY Capai 73 Orang, Ini Fakta di Baliknya

Lebih dari 50 persen jemaah haji asal Jateng dan DIY yang meninggal dunia disebabkan oleh penyakit kardiovaskuler.

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi
Arab Saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi

Arab saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi

Baca Selengkapnya
Data Sementara Kemenkes, 136 Jemaah Haji Wafat di Arab Saudi, Ada yang Kena Heatstroke
Data Sementara Kemenkes, 136 Jemaah Haji Wafat di Arab Saudi, Ada yang Kena Heatstroke

Kementerian Kesehatan membuat catatan ada 136 jemaah haji yang meninggal dunia

Baca Selengkapnya
Kronologi Jemaah Haji Asal Magetan Meninggal Dunia, Terpisah dari Rombongan hingga Kritis
Kronologi Jemaah Haji Asal Magetan Meninggal Dunia, Terpisah dari Rombongan hingga Kritis

Lansia pria itu sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong

Baca Selengkapnya
394 Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci, Berikut Rinciannya
394 Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci, Berikut Rinciannya

Hingga Minggu (7/7), fase pemulangan jemaah haji gelombang kedua terus berjalan.

Baca Selengkapnya
Jumlah Haji yang Meninggal di Tahun 2023 Asal DIY-Jateng Cukup Tinggi, Ini Faktanya
Jumlah Haji yang Meninggal di Tahun 2023 Asal DIY-Jateng Cukup Tinggi, Ini Faktanya

Jumlah jamaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
40 Jemaah Asal Indonesia Wafat saat Puncak Haji, Turun dari Tahun Lalu
40 Jemaah Asal Indonesia Wafat saat Puncak Haji, Turun dari Tahun Lalu

Jemaah yang wafat saat puncak haji, secara keseluruhan ada 40 orang

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Sebut Sebagian Besar Jemaah Haji Meninggal di Haji 2024 Tak Berizin
Arab Saudi Sebut Sebagian Besar Jemaah Haji Meninggal di Haji 2024 Tak Berizin

Setidaknya 550 orang dilaporkan meninggal dunia saat menjalankan haji.

Baca Selengkapnya
Momen Kepulangan Jemaah Haji Asal Jateng dan DIY, 72 Orang Meninggal Dunia
Momen Kepulangan Jemaah Haji Asal Jateng dan DIY, 72 Orang Meninggal Dunia

Sebanyak 72 jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Sebanyak 773 Jemaah Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi, Terbanyak Sejak 2015
Sebanyak 773 Jemaah Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi, Terbanyak Sejak 2015

Untuk jemaah hilang saat masa puncak haji yang belum ditemukan hingga kini berjumlah satu orang.

Baca Selengkapnya
Semringah Jemaah Haji Tiba di Makassar, Tampil Glamor & Berkilau Pakai 180 gram Emas
Semringah Jemaah Haji Tiba di Makassar, Tampil Glamor & Berkilau Pakai 180 gram Emas

Tradisi berpenampilan cetar dan bling-bling kerap dilakukan jemaah haji asal Debarkasi Makassar setibanya di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan 820 Jemaah Meninggal Usai Pelaksanaan Puncak Haji 2023
Terungkap, Ini Alasan 820 Jemaah Meninggal Usai Pelaksanaan Puncak Haji 2023

Angka kematian tersebut menjadi tertinggi selama penyelenggaraan ibadah haji.

Baca Selengkapnya