Pasutri diduga berantem di pingir sungai, suami tewas tenggelam
Merdeka.com - Nasib nahas dialami Sucipto. Pria 40 tahun itu ditemukan tewas oleh Tim SAR Basarnas di jembatan rel kereta api, Desa Tenggulunan, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Jawa Timur.
"Korban sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Sidoarjo untuk kepentingan visum," kata Kapolsek Candi Kompol Kusminto, Selasa (5/12).
Informasi yang dihimpun merdeka.com, tewasnya pria asal Desa Durung Banjar, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Jawa Timur itu, diduga akibat hanyut terbawa derasnya sungai.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Dimana mayat pria itu ditemukan? Kisah dimulai ketika mayat pria tersebut ditemukan di samping jalur kereta api di Sofia pada tanggal 3 September.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
Pemicunya, korban sempat bertengkar mulut dengan Erwantini (35) yang tak lain adalah istrinya. Saat itu keduanya berada di atas tanggul Sungai Kedungaling, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Jawa Timur.
Pertengkaran semakin memanas, hingga motor yang sedang ditumpangi istrinya jatuh terperosok ke sungai. Istrinya pun ikut terjatuh.
Melihat istrinya terjatuh, korban lalu menceburkan diri dan berusaha menolong. Ketika sudah menepi di pinggir sungai, korban tiba-tiba terlepas dari istrinya lalu hanyut terbawa dalam derasnya sungai tersebut. Istri korban selamat ketika sejumlah warga menolongnya.
"Kejadiannya itu pada Senin (4/12), sekitar pukil 18.30 Wib, TKP di Sungai Kedunguling RT 08, RW 03, Candi, Sidoarjo. Korban meninggal dunia sudah di RSUD Sidoarjo," tutup mantan Kapolsek Taman, Sidoarjo itu.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua pelaku berinisial SN dan RY itu merupakan pasangan suami istri yang diamankan di dua lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaKedua korban ditemukan tertimpa material lumpur di aliran sungai Kalimujur Desa Kloposawit.
Baca SelengkapnyaKedua jenazah ditemukan tak jauh dari bendungan PT Wampu Electric Power (WEP)di Desa Rih Tengah, Kecamatan Kutabuluh, Karo.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan tewas di aliran kali Mookervart Cengkareng
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku menyerahkan diri setelah dilakukan pendekatan dengan keluarga.
Baca SelengkapnyaPelaku dan korban kerap cekcok kendati baru sepekan menikah.
Baca SelengkapnyaKorban langsung dinyatakan tewas di tempat. Saat ini, kedua korban telah dibawa ke RSCM guna autopsi.
Baca SelengkapnyaPelaku RY dan korban S sudah saling kenal karena keduanya sama-sama bekerja di PT Tuntek, Cikupa.
Baca SelengkapnyaSatu dari tiga korban meninggal dunia, sementara dua lainnya mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaWarga Bojong, Cikupa, Tangerang SS (44) menjadi korban penganiayaan dua orang tidak dikenal.
Baca SelengkapnyaPenyebab pertengkaran keduanya belum diketahui. Kasus mutilasi ini masih diselidiki
Baca Selengkapnya