PDIP: Pidato Jokowi angkat martabat & kepeloporan bangsa Indonesia
Merdeka.com - Sekjen DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menilai pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pembukaan Konferensi Asia Afrika (KAA) pagi tadi telah menggelorakan kembali solidaritas bangsa-bangsa Asia-Afrika.
Pidato sang kepala negara dinilai sangat tepat dan menyentuh persoalan fundamental dunia yakni ketidakadilan di bidang ekonomi.
"Ajakan Indonesia untuk menjawab ketidakadilan dan ketidakseimbangan dunia, termasuk bagaimana memelopori tatanan dunia baru dengan melakukan reformasi struktural lembaga keuangan global, sangat relevan dan perlu mendapat dukungan semua pihak," kata Hasto di Jakarta, Rabu (22/4).
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Dimana pertemuan Jokowi dengan Presiden JAPINDA berlangsung? Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Presiden Japan-Indonesia Association (JAPINDA), Fukuda Yasuo, di Imperial Hotel, Tokyo, Jepang.
Menurut Hasto, pidato Presiden Jokowi tersebut sekaligus menegaskan benang merah kesejarahan kepemimpinan Indonesia sejak KAA, Gerakan Non-Blok, dan Conferences of The New Emerging Forces (Conefo) yang dirintis Bapak Bangsa, Bung Karno.
"Semangat itulah yang PDI Perjuangan rasakan. Kini momentum politik kita, untuk mengonsolidasikan seluruh kekuatan politik agar Indonesia secepatnya menyelesaikan berbagai persoalan internal kita," ujarnya.
Hasto mengungkapkan, Indonesia yang secara geostrategis berada di antara dua benua dan dua samudera, memiliki tugas sejarah untuk memainkan peran sentralnya di dalam tatanan dunia baru yang lebih berkeadilan. Karena itu, tegas Hasto, PDI Perjuangan mendukung sepenuhnya kebijakan Presiden Jokowi tersebut.
"60 Tahun peringatan KAA membuka kembali sejarah kepeloporan Indonesia di di dunia international. Ini menjadi momentum memulihkan rasa percaya diri dan martabat sebagai bangsa," tukasnya.
PDI Perjuangan, lanjut Hasto, juga berharap agar peringatan KAA tersebut tidak hanya menegaskan tanggung jawab sebagai bangsa untuk membangun persaudaraan dunia. Karenanya, agenda reformasi arsitektur keuangan dunia yang lebih berkeadilan diharapkan lebih kongkrit dirumuskan.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo memuji gagasan Jokowi yang menjadi perbincangan dunia.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, tanggapan-tanggapan bernada meremehkan itu menurutnya hanya menghabiskan energi.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, dia menyinggung masih maraknya praktik korupsi di Indonesia.
Baca Selengkapnya"Kita dapat menjadi pemenang tanpa merendahkan yang lain," ujar Jok
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia konsiten dengan memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
Baca Selengkapnyai sela pidatonya, Jokowi menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaTolak ukur yang dimaksud Jokowi seperti pendapatan perkapita, indeks pembangunan manusia, tingkat pengangguran, angka kemiskinan dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan tantangan yang dihadapi ke depan tidaklah mudah salah satunya, ketidakpastiaan ekonomi global yang sulit diprediksi dan dikalkulasi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyadari, sebagai manusia dirinya tidak mungkin bisa menyenangkan semua pihak.
Baca SelengkapnyaDia menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara besar sehingga pemerataan pembangunan tak boleh fokus di Pulau Jawa saja.
Baca SelengkapnyaDia mengkritisi isi pidato Jokowi perihal situasi Indonesia yang akan menghadapi banyak tantangan yang harus diselesaikan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bicara mengenai solidaritas internasional yang menurun di tengah ketegangan geopolitik.
Baca Selengkapnya