Pegawai kantor Gubernur Aceh terkejut Irwandi diciduk KPK

Merdeka.com - Usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf, suasana kantor Gubernur Aceh masih berjalan normal. Aktivitas kantor dan semua pegawai bekerja tetap bekerja seperti biasa. Meskipun peristiwa ini membuat banyak orang terkejut dan syok.

Ruang kerja Gubernur Aceh hanya tampak beberapa pegawai duduk tanpa aktivitas. Tak ada tamu yang berkunjung, demikian juga ruang Wakil Gubernur Aceh, Nova Iriansyah dan Sekretaris Daerah Aceh Dermawan. Hanya tampak satuan pengamanan berada di depan ruang kerja.

Karo Humas Pemerintah Aceh, Rahmad mengaku pelayanan publik usai ditangkap Gubernur Aceh tadi malam beraktivitas normal seperti biasa. Pelayanan publik tetap dilaksanakan seperti biasanya, semua bekerja secara normal.

"Tetap bekerja seperti biasa, semua pelayanan publik beraktivitas seperti biasa," kata Rahmad di ruang kerjanya, Rabu (4/7).

Rahmad mengaku usai mengetahui Gubernur Aceh ditangkap KPK, semua syok dan terkejut, termasuk dirinya. Namun ia berharap, semua ini yang terbaik untuk Aceh. Saat ini lebih baik berprasangka baik dan menunggu proses dari KPK.

"Terkejut dan syok ya, tapi kita belum tau seperti apa kejadian, mari berprasangka yang baik dan kita tunggu proses dari KPK," imbuhnya.

Sementara itu informasi yang dihimpun merdeka.com, satu mobil Barakuda Polda Aceh mengawal ketat saat Irwandi Yusuf dibawa ke Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang. Sedangkan sejumlah jurnalis yang sudah berada di Mapolda Aceh tak ada yang mengetahui Irwandi sudah dibawa ke bandara.

Sesuai dengan manifes yang diperoleh merdeka.com yang beredar di grup WhatsApp, tertera nama Irwandi Yusuf berangkat ke Jakarta menggunakan pesawat Garuda pukul 10.15 WIB. Diperkirakan Irwandi dibawa keluar dari Mapolda sekitar pukul 09.00 WIB, karena informasi kemudian beredar, termasuk foto bahwa Irwandi sudah di Bandara pada pukul 09.45 WIB.

Irwandi dibawa ke Jakarta masih menggunakan baju kemeja putih lengan panjang dan celana warna abu-abu dengan sepatu kets warna hitam. Sama seperti pakaian yang digunakan saat dilakukan pemeriksaan tadi malam di Mapolda Aceh.