Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pejabat di Garut Gelar Tablig Akbar hingga Pesta Ultah, Warga Minta Diperlakukan Sama

Pejabat di Garut Gelar Tablig Akbar hingga Pesta Ultah, Warga Minta Diperlakukan Sama Tangkapan layar video pesta ulang tahun di rumah dinas Bupati Garut. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Kasus Covid-19 di Kabupaten Garut terus mengalami penurunan signifikan. Sejumlah kegiatan yang mengundang keramaian juga sudah mulai digelar, bahkan diselenggarakan para pejabat yang notabene merupakan petinggi Satgas Penanganan Covid-19.

Acara yang menjadi perhatian warga yakni tablig akbar yang mengumpulkan banyak orang dan pesta ulang tahun yang digelar pejabat pimpinan daerah. "Minggu kemarin di Polres ada kegiatan ceramah kebangsaan yang kita artikan tablig akbar karena yang hadir sebagai penceramah adalah kyai yang terkenal. Minggu kemarin juga di rumah dinas Bupati Garut ada pesta ulang tahun anak bungsunya. Jadi itu artinya sudah boleh kan," kata Deden Zainudin (43), warga Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Sabtu (2/10).

Deden mengatakan bahwa dua kegiatan yang dilaksanakan dua pemimpin di Garut itu diartikan sebagai pembolehan kepada masyarakat biasa. Ia meminta agar pemerintah tidak membubarkan kegiatan yang melibatkan banyak orang, apalagi kaitannya dengan hal yang bersifat keagamaan.

Orang lain juga bertanya?

Ia mengungkapkan bahwa sejak pandemi Covid-19 terjadi, dirinya tidak berani menggelar kegiatan pengajian yang bisa menimbulkan kerumunan. "Kalau sekarang, karena sudah dicontohkan oleh pemimpin ya berarti sudah boleh. Sebentar lagi musim Muludan juga," ungkapnya.

Warga lainnya, Aris Suherman (33), asal Samarang, menyebut bahwa kegiatan tablig akbar yang digelar oleh Polres Garut diketahui dari akun media sosialnya. Ia juga mengetahui adanya pesta ulang tahun yang digelar di rumah dinas bupati Garut karena videonya menyebar di aplikasi pesan.

"Videonya bisa dilihat di media sosial. Kalau yang pesta, malah luar biasa, ada nyawernya disertai iringan musik, joget-joget, tapi sayang nggak pake masker. Tapi ya gak apa apa, artinya kami juga sudah boleh lah begitu-begituan,” sebutnya.

Aris berharap pemerintah segera mengeluarkan kebijakan yang tegas membolehkan kegiatan-kegiatan itu. Sepengetahuan Aris, saat ini sejumlah kegiatan di Kabupaten Garut masih dibatasi dengan aturan, baik itu Instruksi Menteri Dalam Negeri maupun turunannya, berupa Surat Edaran Bupati Garut. "Tapi kayaknya ini aturannya asal dibuat aja, ga ada penegakan yang serius," ucapnya.

Saat ini Garut sudah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. Meski kasus Covid-19 di Garut sudah landai, menurutnya, para pemimpin harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. "Sekarang berkerumun tidak boleh, tapi mengundang banyak orang dalam satu ruang yang sama, itu sama saja dengan melanggar. Kalau mau, ya sudah bolehkan saja sekalian, keluarkan aturannya dengan jelas,” tutup Aris.

Berdasarkan penelusuran merdeka.com, kegiatan tablig akbar yang digelar Polres Garut menghadirkan Gus Miftah. Kegiatan itu bertemakan "Ceramah Moral Kebangsaan dan Presisi" yang diisi ceramah dan kegiatan sosial lainnya.

Sementara itu, berdasarkan dua video yang diterima merdeka.com, kegiatan pesta ulang tahun yang digelar di rumah dinas Bupati Garut menghadirkan kegiatan hiburan. Di salah satu video, sejumlah orang tampak sedang berjoget, salah seorang perempuan yang diduga sebagai istri Bupati Garut tampak menyawer sejumlah uang kepada yang sedang berjoget.

Sementara itu, Ketua Harian Satgas Covid-19 Kabupaten Garut Nurdin Yana menjelaskan bahwa dalam Inmendagri yang baru, sejumlah kegiatan yang berkaitan dengan sosial sudah diperbolehkan. Salah satu kegiatan yang boleh digelar yakni tablig akbar.

"Kalau akbarnya akbar teuing ga boleh. Pengajian boleh, di masjid boleh 25 persen. Kegiatan di luar (ruangan) boleh. Kalau di luar konteksnya komitmen yang dibangun kita ada di posisi 50 persen dari daya tampung kapasitas, tapi tetap dengan prokes (protokol kesehatan),” jelas Nurdin.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Garut Penuh Semarak, Kegiatan Karnaval Hidupkan Kembali Semangat Masyarakat Usai Pandemi
FOTO: HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Garut Penuh Semarak, Kegiatan Karnaval Hidupkan Kembali Semangat Masyarakat Usai Pandemi

Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 dirayakan dengan penuh semarak di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Kasus Chikungunya di Garut Meningkat Hampir 100 Persen
Kasus Chikungunya di Garut Meningkat Hampir 100 Persen

Chikungunya adalah infeksi virus yang ditandai dengan demam dan nyeri sendi secara mendadak.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Dua Klaim Kriminalitas di Jakarta Turun Jelang Pencoblosan: Mereka Mau Nyoblos Dulu Kali
Jenderal Bintang Dua Klaim Kriminalitas di Jakarta Turun Jelang Pencoblosan: Mereka Mau Nyoblos Dulu Kali

Seperti diketahui besok merupakan hari pemungutan suara secara serentak di seluruh Indonesia

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman

Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.

Baca Selengkapnya
Ganjar Hadiri Tradisi Ya Qowiyyu di Klaten: Luar Biasa, Dua Tahun Pandemi Tak Bisa Kita Rayakan
Ganjar Hadiri Tradisi Ya Qowiyyu di Klaten: Luar Biasa, Dua Tahun Pandemi Tak Bisa Kita Rayakan

Ganjar menyampaikan tradisi Yaa Qowiyyu juga bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar tokoh setempat dan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kelakar Jenderal Karyoto soal Kejahatan di Jakarta Jelang Pencoblosan: Sepi Kayak Lebaran
Kelakar Jenderal Karyoto soal Kejahatan di Jakarta Jelang Pencoblosan: Sepi Kayak Lebaran

Polda Metro Jaya mengklaim tindak kejahatan di Jakarta dan sekitarnya terpantau sepi.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Seluruh ASN Garut Tidak Boleh Ada di Rumah pada 14 Februari 2024
Seluruh ASN Garut Tidak Boleh Ada di Rumah pada 14 Februari 2024

ASN turun ke lapangan harus melaporkan setiap perkembangan yang terjadi.

Baca Selengkapnya