Pejabat Indonesia korupsi karena sudah tak punya moral
Merdeka.com - Korupsi di Tanah Air benar-benar sudah dalam tahap memprihatinkan. Sekelas pimpinan lembaga, yakni Ketua MK Akil Mochtar , ternyata juga terjerat dalam kasus korupsi.
Pengamat pendidikan Mohammad Abduzhen menilai, perilaku korupsi yang menyerang berbagai lini karena minimnya pendidikan moral dan agama pada individu. Kelemahan dua hal itu, lanjut Mohammad, tak lepas dari lemahnya pengawasan yang dilakukan para guru pengajar.
"Moral itu sukar untuk diuji, pengetahuan tentang moral dapat 10, itu bukan berarti paling dia paling bermoral. Siswa yang diuji pengetahuan, padahal moral perlu penilaian dari guru. Misalnya dari hasil ujian cuma dapat 7 tapi guru melihat anak suka menolong orang, maka nilainya bisa dievaluasi," terang Mohammad saat diskusi di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (5/10).
-
Bagaimana guru memberikan pengaruh? Guru dapat mengubah hidup hanya dengan perpaduan kapur dan tantangan yang tepat.
-
Kapan peran guru penting? Pendidikan adalah kunci kesuksesan dalam hidup, dan guru memberikan dampak jangka panjang dalam kehidupan siswanya.
-
Siapa yang seharusnya mengajarkan nilai moral? Mengajarkan nilai moral kepada anak adalah tanggung jawab penting orangtua untuk membentuk karakter dan perilaku yang baik.
-
Siapa yang berpendapat bahwa guru harus mendidik dengan baik? Guru yang paling pantas mengajar adalah orang yang mendidik keluarganya dengan baik. Kesuksesan seorang guru itu bukan dilihat pada dirinya pribadi, tetapi apabila muridnya jauh lebih sukses dari gurunya.
-
Kenapa guru penting bagi perkembangan murid? Guru adalah ujung tombak generasi tunas bangsa, gurulah yang pertama mengukir akan dijadikan apa generasi muda ini.
-
Siapa guru yang mencabuli murid? Kasat Reskrim Polres Kota Pariaman, Iptu Rinto Alwi mengatakan, peristiwa itu terjadi beberapa bulan yang lalu dan pelaku sudah berhasil diamankan. 'Kejadian tahun ini, beberapa bulan yang lalu. Pelaku berhasil ditangkap pada 15 Mei 2024. Pada 29 Mei 2024 perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan,' tuturnya.
Selama ini, tambahnya, guru lengah mengawasi moral anak didiknya. Menurutnya, mereka hanya diberi pengetahuan oleh guru tetapi tidak memesankan pada siswa untuk mengamalkannya.
"Pendidikan moral seperti Pancasila bukan menjadi sikap tetapi berhenti pada tataran kognitif, tidak turun ke dalam jiwa dan menjadi daya menggerak perilaku," lanjut dia.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Pusat Penelitian Kebijakan Kemendikbud, Bambang Indriyanto sependapat guru jadi aktor utama dalam membentuk moral siswa. Kemendikbud pun telah memberikan kesempatan agar guru memanfaatkan nilai moral dan agama seorang siswa sebagai penentu kelulusan.
"Kelulusan ada yang namanya kelulusan dari kewarganegaraan, moral dan agama yang ditentukan oleh guru. Tetapi untuk menentukan seberapa besara anak tidak lulus dalam pendidikan moral harus ada bukti empirisnya," jelas Bambang.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Persoalan etika itu semakin diperparah dengan pengajaran akhlak di lembaga pendidikan yang cenderung verbal dan normatif.
Baca SelengkapnyaDia bahkan mengatakan, Indonesia mengalami kemunduran, bukan sekadar kerapuhan dalam etika pejabat negara.
Baca SelengkapnyaDewan atau Mahkamah Etik Nasional ini diharapkan dapat memberikan sanksi yang tegas dan mandiri untuk mengawasi para penyelenggara negara
Baca SelengkapnyaKepada menterinya, Prabowo memastikan tidak akan korupsi dan tak melakukan hal tercela.
Baca SelengkapnyaDalam pemikirannya, filsuf asal Yunani, Aristoteles menekankan etika sebagai esensi politik.
Baca SelengkapnyaKrisis moral tengah masif terjadi di tengah masyarakat. Apa yang menjadi penyebab dan bagaimana dampaknya?
Baca SelengkapnyaHasilnya, nilai-nilai universal agama dianggap menjadi salah satu sumber moralitas tertinggi dan utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaHukum itu ibarat sebuah kapal, etika adalah samuderanya. Maka kapal hukum tidak mungkin berlayar mencapai tepian pulau keadilan jika samuderanya kering
Baca SelengkapnyaMenurut dia, banyak pemimpin yang muncul sekarang tidak melalui proses alami. Muncul tiba-tiba hasil rekayasa politik.
Baca SelengkapnyaBurhanuddin menilai, Indonesia masuk ke dalam negara yang paling rawan korupsi.
Baca SelengkapnyaMenkMenkopolhukam Moch Mahfud Md mengakui masih buruknya kualitas aparat penegak hukum (APH) di Indonesia yang turut memengaruhi penegakan hukum di tanah air.
Baca SelengkapnyaBukan hanya di lembaga peradilan, lembaga lain yang berkaitan dengan hukum juga masih terjadi pelanggaran etika.
Baca Selengkapnya