Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pejabat Meikarta Atur Pertemuan James Riady dengan Bupati Bekasi Neneng

Pejabat Meikarta Atur Pertemuan James Riady dengan Bupati Bekasi Neneng Kepala Divisi Land Acquisition Meikarta Edi Dwi Soesianto. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Pertemuan antara Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin dan bos Lippo Group James Riady, pengembang Meikarta Toto Bortholomeus dan Billy Sindoro sudah direncanakan. Edi Dwi Soesianto (Edisoes) merupakan sosok di balik pertemuan antara mereka bertiga yang diduga membahas soal perizinan Meikarta.

Hal itu diungkapkan Edisoes yang juga Kepala Divisi Land Acquisition Meikarta saat memberikan kesaksiannya di sidang lanjutan kasus suap perizinan proyek Meikarta di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan LL.RE Martadinata, Kota Bandung, Senin (11/2).

Sebelum bertemu dengan Bupati Neneng Hasanah Yasin pada awal tahun 2018, Edisoes mengaku dihubungi Toto untuk membantu memfasilitasi pertemuan. Setelah itu, Edisoes menghubungi ASN Bekasi bernama Taufik untuk mengatur jadwal.

Edisoes akhirnya diarahkan untuk menghubungi sekretaris pribadi bupati bernama Marfuah. "Waktu itu (Toto) bilang bahwa Pak James dan Pak Billy mau bertemu Ibu (Bupati Neneng Hasanah Yasin), tolong diaturin," jelas Edi dalam kesaksiannya.

Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yadyn menanyakan tujuan dari pertemuan itu. Edisoes menduga bahwa hal tersebut terkait proyek Meikarta.

"Menurut pemahaman saya iya untuk Meikarta‎," katanya.

Dalam persidangan pekan lalu, James Riady mengaku tidak sengaja mengunjungi Neneng. Pertemuan ia datangi karena diajak oleh koleganya, Toto dan Billy untuk bertemu Neneng yang baru melahirkan. Toto dan Billy ia sebut dikenal sudah lama dan juga mereka aktif dalam yayasan yang dibinanya. Anak Billy dan Toto sekolah di Pelita Harapan.

"Pak Toto‎ saat itu mengajak saya. Saya sempat mengelak tapi Pak Toto terus mengajak bertemu dengan Ibu Bupati karena beliau baru melahirkan. Akhirnya saya ikut ke kediaman bupati," ujar James.

Dalam dakwaan jaksa, disebutkan James Riyadi membahas soal perizinan IMB bahkan menunjukan gambar terkait Meikarta. Namun, James menyanggah adanya pembahasan proyek Meikarta maupun pemberian uang. Ia berkilah, dia dan Neneng Hasanah Yasin membahas terkait dunia pendidikan.

Keterangan James bertolak belakang dengan dakwaan jaksa untuk terdakwa Billy Sindoro yang menyebut bahwa Neneng menerima suap senilai total Rp 16 miliar. Uang itu diberikan untuk mempermudah perizinan IPPT dan IMB proyek Meikarta.

Dalam fakta persidangan sebelumnya pun Billy disebut membuat tim untuk mengurus izin tersebut dengan melibatkan Fitradjaja Purnama, Henry Jasmen dan Taryudi. Keempatnya dalam kasus ini ditetapkan sebagai terdakwa.

Menanggapi hal itu, James lagi-lagi menyangkal. Ia mengaku tidak tahu terkait proses perizinan dari proyek Meikarta. Alasannya, ia tidak punya kaitan dengan pengembang. Jaksa kemudian menanyakan PT Inti Anugerah Propertindo (IAP). Ia menjelaskan perusahaan yang bergerak dalam investasi itu adalah warisan orang tuanya untuk dia dan adiknya.

"PT IAP merupakan pemegang saham di PT Lippo Karawaci dan PT Lippo Cikarang. Tapi saya tidak pernah mendapatkan laporan dari PT IAP," ujar James.

Lebih lanjut ia mengungkapkan ada ketidakjelasan dalam penyebutan jabatan Billy Sindoro sebagai Ditektur Operasional Lippo Group. Menurutnya tidak ada badan hukum Lippo Group dan tidak ada jabatan direktur operasional.

Untuk diketahui, dalam surat dakwaan jaksa penuntut umum, pertemuan James Riady dengan Neneng tersebut diduga berkaitan dengan proyek Meikarta. Dalam surat dakwaan, James sempat memperlihatkan gambar proyek pembangunan Meikarta kepada Neneng.

Selepas pertemuan tersebut, pengembang Meikarta mengajukan permohonan IMB untuk 53 apartemen dan 13 basement dalam proyek Meikarta. Permohonan tersebut dilayangkan pada Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Bekasi. KPK pun menyebut serangkaian suap terjadi dalam proses penerbitan IMB tersebut.

Keempat terdakwa disebut jaksa telah menyuap Bupati Bekasi Neneng Hasanah dan pejabat pemerintah Kabupaten Bekasi. Pemberian uang senilai Rp 16,1 miliar dan SGD 270 ribu tersebut diyakini terkait pengurusan sejumlah izin proyek Meikarta.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Datangi Istana, Bahlil dan Rosan Ajak Pengusaha Temui Jokowi
Datangi Istana, Bahlil dan Rosan Ajak Pengusaha Temui Jokowi

Bahlil dan Rosan enggan membeberkan soal pertemuan dengan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Sosok James Riady yang Kunjungi Jokowi di Solo, Ikut Jejak Ayahnya dengan Lanjutkan Legasi Lippo Group
Sosok James Riady yang Kunjungi Jokowi di Solo, Ikut Jejak Ayahnya dengan Lanjutkan Legasi Lippo Group

James Riady, pemimpin Lippo Group, mengunjungi Jokowi di Solo dan mengenang perjalanan panjang yang dilalui oleh keluarga Riady.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Panas PDIP di DPR Emosi Sentil Mafia Tanah BPN, Ungkit Peran Besar Konglomerat
VIDEO: Panas PDIP di DPR Emosi Sentil Mafia Tanah BPN, Ungkit Peran Besar Konglomerat

Politisi PDIP Trimedya Panjaitan mengungkit bahwa Badan Pertanahan Negara (BPN) masih banyak terdapat mafia tanah di dalamnya

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Anies Baswedan Ungkap Pertemuan dengan JK dan Sandiaga di Epicentrum
Blak-blakan Anies Baswedan Ungkap Pertemuan dengan JK dan Sandiaga di Epicentrum

Pertemuan yang juga nonton bioskop ini dilakukan bersama dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno

Baca Selengkapnya
Pengusaha Jepang Merapat ke Istana, Bahas Apa?
Pengusaha Jepang Merapat ke Istana, Bahas Apa?

Selain Airlangga, terlihat hadir pula Menteri Investasi Rosan Roeslani dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Taipan Pendiri Lippo Group di Solo
Jokowi Bertemu Taipan Pendiri Lippo Group di Solo

Foto pertemuan itu dibagikan Jokowi ke media sosial.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Salam Spesial SBY untuk Prabowo saat Pertemuan Demokrat & Gerindra
VIDEO: Salam Spesial SBY untuk Prabowo saat Pertemuan Demokrat & Gerindra

Riefky menyampaikan salam dari Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
CEO Microsoft Satya Nadella Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?
CEO Microsoft Satya Nadella Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?

CEO Microsoft Satya Nadella Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?

Baca Selengkapnya
Beredar Foto Anies-Jusuf Kalla dan Adik Prabowo, Begini Penjelasannya
Beredar Foto Anies-Jusuf Kalla dan Adik Prabowo, Begini Penjelasannya

Budiman menjelaskan, hal itu terjadi saat dirinya, Hashim yang merupakan Adik Prabowo dan Noel hendak berangkat ke Semarang.

Baca Selengkapnya
Eks Panglima TNI Ajak Laksamana Yudo Hingga Kabareskrim Bahas Masalah Penting, Ujungnya Ada Momen Tak Terduga
Eks Panglima TNI Ajak Laksamana Yudo Hingga Kabareskrim Bahas Masalah Penting, Ujungnya Ada Momen Tak Terduga

Berikut momen eks Panglima TNI ajak Laksamana Yudo hingga Kabareskrim untuk membahas masalah penting.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Masinton Beberkan Motif di Balik Kedatangan Anies ke DPD PDIP DKI
Blak-blakan Masinton Beberkan Motif di Balik Kedatangan Anies ke DPD PDIP DKI

Apakah kedatangan Anies terkait dengan Pilkada DKI Jakarta?

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Geger Korupsi Tol MBZ Rp1,5 Triliun | Jokowi Telepon Kapolri Soal Konflik Rempang
TOP NEWS: Geger Korupsi Tol MBZ Rp1,5 Triliun | Jokowi Telepon Kapolri Soal Konflik Rempang

Jokowi menegaskan bahwa permasalahan di Rempat terjadi akibat masalah komunikasi

Baca Selengkapnya