Pelajar bawa sepeda motor di Purwakarta terancam tak naik kelas
Merdeka.com - Insiden pelajar pemotor tabrak lima siswa SD hingga merenggut satu korban jiwa membuat Kabupaten Purwakarta mengeluarkan kebijakan baru. Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi membuat sanksi tegas bagi pelajar menggunakan sepeda motor ke sekolah.
âª"Sanksi yang disiapkan diantaranya tidak naik kelas," kata Dedi, di tengah kunjungannya ke SMKN 1 Purwakarta, Senin (1/8).â¬
âªDikatakan Dedi, sebelum diberi sanksi tidak naik kelas, siswa yang membawa motor ke sekolah akan diberikan surat peringatan satu hingga ketiga. Jika masih nekat maka siswa langsung tidak akan dinaikkan.â¬
-
Apa dampaknya jika anak dipaksa sekolah sebelum siap? Saat memaksakan anak untuk belajar dan menitipkan sekolah sebelum cukup umurnya, akan memiliki dampak pada psikologis anak.
-
Kenapa tidak boleh langsung mematikan mobil? Jika mobil langsung dimatikan, distribusi pelumas ke bagian mesin akan terhenti. Selain tidak baik, hal ini berpotensi merusak komponen-komponen penting yang ada pada bagian mesin.
-
Mengapa pelajar terlibat perkelahian? Ciri remaja atau pelajar yang terlibat perkelahian antar sesamanya diduga dipengaruhi oleh beragam kondisi seperti lingkungan tempat tinggal, kedekatan dengan orangtua dan anggota keluarga lainnya, hubungan dengan peer group serta akses untuk melihat kekerasan di media visual seperti tayangan di media sosial.
-
Siapa yang terancam dikeluarkan dari sekolah? Akibatnya, anak laki-laki berusia 12 tahun itu telah beberapa kali dikenai sanksi karena melanggar aturan panjang rambut, dan mungkin akan dikeluarkan dari sekolah.
-
Kenapa anak sekolah menolak sekolah? Menolak bersekolah dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kecemasan, kelelahan, hingga masalah sosial atau emosional seperti bullying.
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
"Kita juga akan tanya alasan apa hingga mereka kukuh menggunakan sepeda motor ke sekolah," ujar Dedi.
âªSanksi tegas ini, sambung Dedi, untuk mengantisipasi pelbagai hal buruk seperti yang terjadi pada Fitra Gema Ramadan (16). Fitra menabrak lima orang penyebrang jalan, satu di antaranya meninggal. Yakni Vivilia Apidah (6) siswi kelas 1 SDN Sukajaya 2.â¬
âª"Kenapa harus menunggu ada korban dulu, baru peraturan ditaati. Padahal peraturan larangan siswa membawa kendaraan sudah lama. Sanksi bukan hanya diberikan pada siswa. Orang tua juga akan mendapatkan teguran. Begitupun sekolah akan mendapatkan sanksi," tuturnya.â¬
Dedi menilai masalah pelajar membawa sepeda motor merupakan masalah besar karena tidak hanya dalam urusan lalu lintas tetapi berdampak terhadap sosial.
"Masalah lain juga akan muncul, itu karena mudahnya mobilitas. Dampak buruk lain yang terjadi saat ini di pedesaan terjadi penurunan produksi, anak muda sudah tidak mau lagi bertani, berternak, dan waktunya dihabiskan dengan bermain sepeda motor. Sedangkan kebutuhan konsumsi sangat tinggi," imbuh Dedi.
Untuk itu Dedi meminta kesadaran semua pihak dalam menjalankan peraturan yang dibuatnya. Sehingga kasus serupa tidak kembali terulang.
Sementara dari pantauan di lapangan. hingga Senin (1/8) aktivitas pelajar membawa sepeda motor masih banyak berlalulalang di jalan di Purwakarta. Beberapa di antaranya tertangkap tangan oleh Bupati Purwakarta.
Baca juga:
Pelajar SMA di Purwakarta tabrak 5 pelajar SD, 1 meninggal dunia
Penabrak pelajar SD di Purwakarta dikeluarkan dari sekolah
Tali parasut putus di udara, penerjun ini selamat mendarat di UGM
Diduga mabuk, dua pemuda tewas kecelakaan di selokan
Bocah 7 tahun di Maroko tewas kena lemparan batu oleh gajah (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi telah mengamankan sepeda motor dan barang bukti berupa 1 buah celurit dan penggaris besi.
Baca SelengkapnyaSatu unit odong-odong yang ditumpangi 40 siswa SMA Negeri 1 Wiradesa terperosok ke parit di Pekalongan, Rabu (21/2).
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta juga telah mengeluarkan surat edaran (SE) sejak 30 April 2024 terkait larangan tersebut.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu viral motor nyangkut di atas genteng. Ternyata begini penampakan jalan yang dilalui.
Baca SelengkapnyaDetik-detik penyiraman air keras terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAksi pemotor ini sangat membahayakan keselamatan dan menyebabkan perjalanan TransJakarta terhambat.
Baca SelengkapnyaDisdik Jakarta mengimbau para pelajar tak perlu bagi-bagi takjil dengan konvoi motor
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kasus perundungan dengan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaDalam aksinya, pelajar tersebut mendapatkan bantuan dari seorang pengendara motor.
Baca Selengkapnyajika ada diskresi pengecualian atas pelaksanaan study tour, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor harus berperan dalam melakukan sortir, memastikan segala hal.
Baca SelengkapnyaSeharusnya dugaan sekolah mencari untuk dari acara study tour juga harus menjadi perhatian.
Baca SelengkapnyaSatu petugas PPSU jadi korban tabrak lari para pelajar yang tengah berseteru.
Baca Selengkapnya