Pelajar SMK di Deli Serdang Dibunuh & Dirampok, Jasadnya Dibuang di Perladangan
Merdeka.com - Seorang siswa SMK di Sunggal, Deli Serdang, Sumut, menjadi korban pembunuhan dan perampokan. Pelaku ternyata temannya sendiri.
Korban pembunuhan ini diketahui Isra Rabbani (16), warga Jalan Johar Dusun III Desa Sei Mencirim, Sunggal. Dia merupakan pelajar kelas 1 SMK Taman Siswa, Diski.
Jasad Isra ditemukan warga di perladangan Jalan Sei Mencirim Pasar IX Dusun XVII Desa Sei Semayang, Sunggal, Senin (9/3). Saat ditemukan dia dalam posisi telungkup mengenakan baju kaus dan celana panjang pramuka. Kondisinya sudah membusuk.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Handphone apa yang dicuri? Sebanyak 58 unit handphone berbagai merek raib dibawa pelaku.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
Ada luka di bagian pelipis korban, dan sebagian giginya rompal. Sepeda motor dan handphonenya juga raib, sehingga dia diduga dirampok.
"Kita kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menemukan identitas korban," sebut Kanit Reskrim Polsek Sunggal Iptu Syarif Ginting, Selasa (10/3).
Pihak keluarga menyatakan, Isra terakhir pamit dari rumah pada Jumat (7/3) sekitar pukul 19.00 Wib. Dia mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna biru BK 4851 XG. Sejak itu dia menghilang dan tiga hari kemudian ditemukan tak bernyawa.
Tak butuh waktu lama, polisi dapat menangkap pelakunya, MAS (21), warga Perumahan Cendana Asri Desa Sei Mencirim. Pria ini merupakan teman korban.
MAS diringkus di plafon salah satu rumah yang kosong di Perumahan Cendana Asri. “Pelaku diringkus pada pukul 23.30 Wib. Yang bersangkutan berusaha kabur dan terpaksa diberi tindakan tegas terukur," sebut Syarif.
Dia menjelaskan, berdasarkan penyelidikan awal, tersangka dan korban saling kenal. MAS memukul kepala Isra dengan batu pada Jumat (7/3) malam. Setelah korban meninggal dunia, pelaku membawa kabur sepeda motor dan handphone korban.
Tersangka masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Sunggal.
"Kita masih mendalami kasus ini," kata Syarif.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada luka lebam di dada, lecet di leher, dan luka di kepala korban diduga akibat benda tumpul.
Baca SelengkapnyaRemaja 16 tahun warga Kranggan, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan menderita luka bacok saat mempertahankan HP dari kawanan perampok.
Baca SelengkapnyaPolisi juga masih terus melakukan penyelidikan terkait kematian korban.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaPelaku langsung merampas motor korban sambil menodongkan pistol. Korban coba melawan tapi gagal.
Baca SelengkapnyaKorban yang belakangan diketahui inisial AK (17) ditemukan di depan rumah warga di Alang-Alang Lebar Palembang.
Baca SelengkapnyaDi lokasi jasad korban ditemukan, ada helm diduga milik pelaku yang tertinggal.
Baca SelengkapnyaSosok remaja anak pensiunan perwira Polisi belakangan menjadi sorotan lantaran tega membunuh bocah Sekolah Dasar (SD).
Baca SelengkapnyaWarga menemukan tubuh siswi SMP itu tergeletak di pinggir jalan
Baca SelengkapnyaBermula, saat Darens bersama empat orang temannya, dituduh karena menabrak seseorang.
Baca SelengkapnyaDugaan lain masih diselidiki polisi, karena jasad korban tinggal kerangka.
Baca SelengkapnyaKapolsek Ciomas Kompol Iwan Wahyudi mengungkapkan, pelaku berinisial HS (29) ditangkap di Jakarta pada Minggu, 1 Desember 2024.
Baca Selengkapnya