Pelaku bom di Cicendo Bandung sempat melempari bahan peledak rakitan
Merdeka.com - Dalam waktu dua jam, pelaku ledakan bom di lapangan Pandawa, Cicendo, Bandung, dapat dilumpuhkan petugas. Pelaku bersembunyi di Kantor Kelurahan Arjuna, Cicendo, Bandung.
Pelaku dilumpuhkan dalam keadaan terluka setelah terlibat baku tembak dengan petugas. Saat ini, sedang dilakukan proses evakuasi terhadap pelaku yang kondisinya belum dipastikan hidup atau mati.
Saat berada di dalam kantor kelurahan, pelaku sempat membakar lantai dua kantor kelurahan. Pelaku juga melakukan perlawanan dengan melemparkan bahan peledak rakitan ke arah petugas yang coba menyergap ke dalam kantor kelurahan.
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku bom bunuh diri menyerang? Pelaku menggunakan rompi berisi bahan peledak. Mengutip Al Jazeera, setidaknya 70 orang tewas dan lebih dari 300 orang lainnya terluka. Korban tewas didmoinasi oleh wanita dan anak-anak.
-
Siapa yang bercanda membawa bom? 'Kami sampaikan bahwa pesawat Pelita Air dengan no penerbangan IP 205 tujuan Jakarta mengalami keterlambatan penerbangan dikarenakan terdapat penumpang yang bercanda membawa bom,' katanya.
-
Apa yang meledak di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
"Tadi pelaku sempat beberapa kali lemparkan bahan peledak rakitan," kata Kapolda Jabar, Irjen Pol Anton Charliyan, di lokasi, Senin (27/2).
Ditambahkan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus, pelaku melemparkan bahan peledak rakitan saat Kapolrestabes Kombes Pol Hendro Pandowo dan sejumlah petugas merangsek masuk ke kantor kelurahan.
"Kemudian dia melakukan perlawanan dan dilempar-lempar bahan peledak rakitan itu. Karena tidak aman, kemudian keluar lagi," jelasnya.
Saat ini, polisi masih mendalami kejadian ini. Sejumlah barang bukti yang disita masih diteliti. Sebab saat dilumpuhkan, pelaku terlihat membawa tas ransel.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Barang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaUsut punya usut, titik ledakan berada di gudang penyimpanan barang bukti Gegana Polda Jatim
Baca SelengkapnyaKepolisian saat ini masih berupaya memburu terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Motif Aksi 'Koboi' Pria di Mampang Todong Senjata ke Pengendara Lain
Baca SelengkapnyaKapolres Bogor Kombes Rio Wahyu Anggora menyampaikan kronologi polisi tembak polisi yang berada di Rusun Polri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi membawa proyektil peluru untuk diperiksa di Puslabfor Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaPanglima TNI mengatakan, sifat serpihan proyektil dan selongsong amunisi yang tercecer sangat sensitif jika tidak ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa temuan bahan peledak yang belum dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaKepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnya