Pelaku Sate Sianida Membantah Menikah Siri dengan Aiptu Tomy
Merdeka.com - Propam Polda DIY melakukan pemeriksaan terhadap Aiptu Tomy yang menjadi target sasaran satai beracun Kalium Sianida kiriman dari NA. Pemeriksaan dilakukan terkait informasi antara NA dan Tomy yang telah melakukan nikah siri.
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto membenarkan jika Tomy yang bertugas di Polresta Yogyakarta telah diperiksa oleh Propam Polda DIY.
Dia menjamin apabila ditemukan pelanggaran maka pihaknya tak akan segan untuk memberikan tindakan tegaa sesuai dengan aturan.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Bagaimana KPK menyelidiki TPPU SYL? 'Ya sangat sangat dimungkinkan ketika terpenuhi unsur kesengajaan. Turut menikmati dari hasil kejahatan yang itu nanti terbukti terlebih dahulu kejahatan korupsinya,' ungkap Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (2/5). Ali menjelaskan apabila seorang penyelenggara negara, dalam hal ini adalah SYL menerima suap atau gratifikasi bahkan pemerasan jabatan. Sementara hasilnya menjadi nilai yang dapat dinikmati.Alhasil semua orang yang terlibat baik diri sendiri bisa disangkakan dengan TPPU.'Kalau TPPU ini ada uang hasil kejahatan dan kemudian berubah menjadi nilai ekonomis, baik itu misalnya dibelikan rumah. Rumah itu kemudian diserahkan kepada baik keluarga inti atau siapapun ada kesengajaan dan dia tahu rumah ini itu diperoleh dari kasus kejahatan bisa dihukum? Bisa,' tegas Ali. 'Karena penyelenggara negara itu kan penghasilannya bisa terukur setiap waktu setiap bulan misalnya berapa sehingga ketika perolehan sebuah rumah apakah dia pas dengan profilnya, itu kan bisa diukur,' lanjut Ali.
-
Apa yang disampaikan Syahrul Yasin Limpo pada penyidik? 'Apa yang diminta oleh penyidik dan lain-lain sudah saya sampaikan sampai tengah malam ini. Saya kira ini untuk kesekian kalinya. Saya itu,' kata SYL.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Apa yang dilakukan Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Siapa yang di dampingi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
"Mister T sedang kita dalami keterangannya. Sudah kita periksa, diperiksa oleh Propam. Siapa pun anggota yang melakukan pelanggaran baik itu disiplin maupun kode etik maka akan kita lakukan penindakan sesuai dengan prosedur," kata Yuliyanto, Kamis (6/5).
Dia menerangkan dari hasil pemeriksaan, baik NA maupun Tomy membantah telah melakukan nikah siri. Yuliyanto menuturkan jika antara NA dan Tomy berbeda keyakinan atau agama.
"Saat diperiksa NA mengatakan seperti itu, tidak menikah siri dengan T. T juga mengatakan tidak menikah siri dengan NA," ungkap Yuliyanto.
Terkait informasi dari pihak RT yang mengatakan jika NA dan Tomy telah melakukan nikah siri dan tinggal bersama, kata Yuliyanto, akan dilakukan crosscheck oleh Propam Polda DIY.
Bantah Target Sate Sianida Istri Tomy
Menanggapi dugaan target sebenarnya dari sate sianida ini sebenarnya dikirimkan NA untuk istri Tomy, Kapolres Bantul, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono mengatakan, hal tersebut tidak benar.
"Ngawur itu (dugaan NA sengaja mengirim satai sianida untuk istri Tomy)," katanya.
Dia menjabarkan, dugaan itu masihlah berupa kemungkinan belaka. Wachyu menuturkan, dugaan masyarakat jika satai bersianida ini untuk istri Tomy masih harus dibuktikan.
"Itu baru kemungkinan. Saat ini kita masih mendalami keterangan saksi-saksi," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan ini berdasarkan fakta putusan sidang dan penjelasan Rudiana
Baca SelengkapnyaKedua anggota polisi itu kini tengah menjalani sidang pidana di Pengadilan Negeri Surabaya atas dakwaan melakukan perzinahan.
Baca SelengkapnyaBripka SR menjelaskan kecurigaan istrinya berselingkuh sejak Januari 2023. Ia mengaku saat itu muncul permasalahan dalam rumah tangganya.
Baca SelengkapnyaPenahanan dilakukan setelah YA ditetapkan sebagai tersangka. Sebelumnya dia ditangkap di kawasan Cipinang.
Baca SelengkapnyaTak tahan dengan perlakuan suaminya, korban melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Prabumulih.
Baca SelengkapnyaLettu Agam kini telah ditahan di Rumah Tahanan Denpom Udayana.
Baca SelengkapnyaTS, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Jawa Barat (Jabar) buka suara
Baca SelengkapnyaDalam kasus kematian Vina dan Eky, Saka Tatal telah menjalani hukuman selama delapan tahun penjara. Dia diduga ikut terlibat atas hilangnya nyawa Vina dan Eky.
Baca SelengkapnyaUntuk berkas tersangka Pegi Setiawan alias Perong akan dilimpahkan pada Kamis 20 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPolda NTT kembali disorot karena kasus BBM Ilegal yang justru penyidiknya dimutasi ke Papua.
Baca SelengkapnyaKapolresta Manado Kombes Julianto P Sirait diperiksa Propam Polda Sulut
Baca SelengkapnyaPolisi membantah pengakuan Saka Tatal dengan foto-foto selama pemeriksaan.
Baca Selengkapnya