Pelaku teror bom Polsek Tanara ditangkap di Lampung
Merdeka.com - Tim gabungan Reserse Polres Serang dan Polda Banten, meringkus Sulhi(35), Senin (22/1) malam. Pelaku teror bom terhadap Markas Polsek Tanara. Pelaku diringkus di tempat pelelangan ikan di Desa Berandung, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan.
Pelaku diketahui bernama Sulhi, warga Kampung Karang Keletak, Desa Sampar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang. Penangkapan tersangka juga melibatkan personel dari Satgas Radikal dan Unit Jatanras, Ditkrimum Polda Lampung.
Dari tangan tersangka petugas mengamankan satu buah handphone, satu buah senapan berwarna cokelat, tujuh buah kaleng berwarna silver dan satu lembar Kartu Tanda Penduduk atas nama pelaku.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa tersangka kasus korupsi timah? Adapun yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) adalah tersangka Tamron alias Aon (TN) selaku beneficial ownership CV VIP dan PT MCN.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
"Benar, pelakunya sudah berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya," ujar Kabid Humas Polda Banten, AKBP Zaenudin, Selasa (23/1).
Meski demikian Zaenudin belum dapat memberikan keterangan lebih jauh terkait motif dibalik ancaman yang dilakukan pelaku.
Seperti diberitakan sebelumnya, Markas Polsek Tanara, Resor Serang, Senin (22/1) siang, diancam bom oleh warga yang belum diketahui identitasnya. Ancaman tersebut disampaikan melalui pesan singkat yang diterima salah seorang anggota.
Mendapatkan laporan tersebut, Polres Serang menurunkan personel ke Polsek Tanara dan satu tim penjinak bom dari Brimob Polda Banten. Saat dilakukan penyisiran di lokasi, tidak ditemukan benda mencurigakan.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria berperawakan tinggi, berambut ikal panjang dan berjenggot itu diketahui warga pendatang dari Sulawesi.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca Selengkapnya5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
Baca SelengkapnyaDi Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca SelengkapnyaKetujuhnya kini masih menjalani pemeriksaan intensif
Baca SelengkapnyaDensus 88 Antiteror Polri menangkap enam tersangka diduga terlibat dalam aksi jaringan terorisme di Kalbar dan Sumsel.
Baca SelengkapnyaGawai, busur panah dan anak panah disita Densus dari sebuah rumah di Sukoharjo
Baca SelengkapnyaBerdasakan informasi di lapangan, warga berinisial S tersebut diamankan Tim Densus 88 Jumat pekan lalu.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris dilakukan pada hari Rabu (2/8) di rumahnya.
Baca SelengkapnyaHingga berita ini diturunkan belum diketahui apa peran yang bersangkutan hingga ditangkap.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob yang sedang membubarkan tawuran di Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca Selengkapnya