Pelantikan Bima Arya sederhana, tamu undangan duduk lesehan

Merdeka.com - Wali kota Bogor terpilih Bima Arya Sugiarto akan dilantik hari ini, Senin (7/4). Dia menginginkan pelantikannya berjalan sederhana, tanpa ada kesan hura-hura. Bahkan dia khusus memesan untuk tidak menggunakan kursi undangan. Seluruh tamu akan duduk lesehan.

"Tidak ada yang berlebihan. Bahkan saya minta nanti di Balai Kota tidak ada kursi, jadi semua lesehan di bawah," kata Bima Arya saat ditemui merdeka.com di kediamannya, Jalan Pendopo 6, Kompleks Perumahan Baranangsiang Indah, Bogor, Minggu (6/4).

Selain pelantikan sederhana, dirinya besok juga akan memberikan kejutan kepada warga Bogor. Namun ketika ditanya lebih lanjut soal kejutan, politikus PAN tersebut tersenyum. Menurutnya, jika kejutan dia ungkap saat ini, sudah bukan lagi istimewa namanya.

"Sebetulnya bukan kejutan juga, tapi ada satu simbolisasi yang saya lakukan besok. Yang saya ingin gambarkan apa yang saya kerjakan lima tahun ke depan," ujar Bima menjelaskan sedikit soal kejutannya.

Pantauan merdeka.com di Balai Kota, sebuah tenda berukuran persegi empat besar memayungi pelataran. Tidak ada kursi di dalam tenda, hanya karpet panjang berwarna biru dan sebuah panggung berukuran kecil di tengah.

Meski tidak ada kursi di tenda, namun beberapa deret kursi berselimut kain putih dan pita berwarna biru terlihat berjejer rapi di depan teras Balai Kota. Kesibukan sudah terlihat ketika merdeka.com datang ke Balai Kota, ada yang merapikan karpet dan kursi, serta sekumpulan anak kecil gladi bersih berbaris membawa rebana menyanyikan salawat badar.

Rencananya, pelantikan Bima Arya dilakukan pagi ini pukul 08.00 WIB. Usai dilantik, dirinya akan melakukan pidato perdana sebagai wali kota di hadapan warganya. Bima akan berkonsentrasi setelah pelantikan.

"Saya lebih berkonsentrasi apa yang setelah pelantikan. Jam pertama setelah pelantikan, ada yang langsung saya tandatangani, ada yang langsung saya kerjakan. Hari pertama, tanggal 8, saya sudah siapkan beberapa program bersama SKPD, Sekda bahkan camat. Orientasi ke sana," lanjut Bima yang sering mengajak keluarganya blusukan.

Selain rapat, dirinya akan mengajak wartawan untuk melihat masuk rumah dinas, sampai kamar wali kota. Hal itu dilakukan agar warga Bogor bisa lihat rumah yang dibiayai uang rakyat.

Saat ditanya soal seragam pelantikan, Bima menjelaskan tidak ada yang istimewa. Hanya sepatu yang akan dia gunakan, dianggap cukup berkesan baginya.

"Saya dikasih sepatu, begitu saya pakai sepatu itu, saya rasanya ada pembunuhan karakter, karena saya merasa sepatunya seperti sepatu ABG. Saya langsung keluar minta dibuatkan itu langsung di Ciomas, pengrajin sepatu, dan sama pengrajinnya dikasih merek KB Shoes, Kang Bima Shoes," ceritanya.