Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peluk Erat dalam Gelap dan Panas, Selamatkan Diri dari Erupsi Semeru

Peluk Erat dalam Gelap dan Panas, Selamatkan Diri dari Erupsi Semeru Erupsi Semeru 2021. ©2021 Merdeka.com/instagram

Merdeka.com - Punggung Muhammad Saipul meninggalkan bercak merah kehitaman hingga sebatas pinggang. Lengan kanannya pun demikian, ditambah lebam-lebam di kedua kaki.

Luka serupa juga dialami Musrikah, istrinya. Punggung mereka terbakar oleh Awan Panas Guguran (APG) erupsi Gunung Semeru, Sabtu (4/12).

Awan panas membuat punggungnya serasa bekas dicambuk berulang-ulang. Luka itu tak akan terlupakan hingga kapanpun.

"Saat gelap, kami sudah pada titik pasrah, kami berpelukan. Saya dan istri pasang badan melindungi anak," ungkap Muhammad Saipul di lokasi pengungsian, Balai Desa Penanggal, Candipuro, Lumajang, Selasa (7/12).

Saat itu tidak keluar kata apapun di antara mereka. Kecuali istighfar memohon pertolongan-Nya. Kedua tangan sejoli ini menggandeng erat anak semata wayangnya, Deden Indra Maulana (12). Ketiganya terus berpegangan tangan ke mana pun arah berlari.

"Kalau mati, mati bersama, walaupun itu tidak terucap," tegasnya.

warga tunjukan bekas luka bakar abu vulkanik

Lari, Terjatuh dan Bangkit Selamatkan Diri

Saiful pertama kali mengetahui muncul awan panas dari teriakan istrinya di pelataran depan rumah. Tetapi begitu keluar rumah, awan itu sudah memayungi mereka.

Mereka bersama tetangga yang lain berlari ke sana-sani sejadi-jadinya. Entah berapa kali terjatuh juga tidak terhitung, setiap jatuh langsung berdiri dan berlari kembali.

Awalnya berlari ke arah masjid. Tetapi awan justru lebih tebal menyelimuti masjid. Akhirnya kembali berlari ke lapangan dan berusaha ke arah Kajar Kuning.

"Tapi kondisinya bingung, karena melihat angin di atas itu terlihat berputar," terangnya.

Saat angin dan debu terlihat mengarah ke mereka, langsung balik arah hingga akhirnya berada di pesawahan. Suasana kepanikan itu terekam dalam video streaming di akun facebooknya.

"Sebelum berlari, berusaha menyalakan live streaming. Seandainya saya mati, biarlah ini jadi yang terakhir. Saya nyalakan sambil lari. Nibo nangi, begitu terkepung saya memeluk meruduk melindungi kepala anak dan istri saya," kisahnya.

Saipul juga mengungkapkan, saat di depan rumah masih melihat kedua keponakan dan anggota keluarga yang lain. Tetapi akhirnya terpisah mencari keselamatan masing-masing.

"Gelap, setelah gelap, sekitar 20 menit kemudian muncul cahaya seperti saat subuh. Punggung saya pun terasa terbakar, tapi masih harus lari," jelasnya.

Mereka dengan saling bergenggaman berlari sempoyongan dan jatuh bangun. Hingga menemukan jalan yang mengarah ke Kajar Kuning, desa di bawahnya.

Sebelum Erupsi Terdengar Gemuruh

Saipul dan keluarga tinggal di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Candipuro, Kabupaten Lamongan. Keseharian sebagai pencari pasir dan batu.

Ia mengaku sempat mendengarkan suara gemuruh, sebelum akhirnya memilih pulang. Firasatnya tidak enak. Namun tidak lama setelah membersihkan diri dan bermain media sosial, istrinya berteriak kalau lava Semeru turun.

Saat berlari dalam upaya penyelamatan itu ditolong oleh sesama korban yang mengendarai mobil Avanza. Ia hingga kini tidak tahu penolongnya itu, karena wajah masing-masing tebal oleh debu.

"Gak tahu, siapa, kaca mobil debunya tebal. Dia nyopir sambil kepalanya di luar. Kepala dan wajah ini tebal seperti pakai helm," ungkapnya.

Saipul dan keluarga kemudian mendapat pertolongan menginap di Sumber Wuluh. Warga memberinya tumpangan tempat mandi dan baju, sebelum kemudian mengungsi di Balai Desa Penanggal sampai sekarang.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Potret Kepanikan Pendaki saat Gunung Dempo Erupsi,  Lari Menyelamatkan Diri Sampai Tenda Ditinggal
Potret Kepanikan Pendaki saat Gunung Dempo Erupsi, Lari Menyelamatkan Diri Sampai Tenda Ditinggal

Dalam keadaan gelap gulita, mereka tunggang langgang menyelamatkan .

Baca Selengkapnya
Kesaksian Pendaki Selamat saat Erupsi Marapi, Sebut Sempat Mendengar Suara dari Dalam Kawah
Kesaksian Pendaki Selamat saat Erupsi Marapi, Sebut Sempat Mendengar Suara dari Dalam Kawah

Karena erupsi, Ridho bersama dua teman lainnya pun terpisah dari rombongan.

Baca Selengkapnya
Terjadi Getaran saat Banjir Lahar Semeru, Durasinya Sampai 5 Jam
Terjadi Getaran saat Banjir Lahar Semeru, Durasinya Sampai 5 Jam

Banjir lahar dingin Gunung Semeru menerjang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/4) malam.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi Disertai Guguran Lava Pijar
Gunung Semeru Erupsi Disertai Guguran Lava Pijar

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi
Gunung Semeru Kembali Erupsi

Gunung Semeru masih berstatus Siaga atau Level III.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 800 Meter
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 800 Meter

Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (6/6) pagi.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Letusan Mencapai 800 Meter
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Letusan Mencapai 800 Meter

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Luncurkan Abu Setinggi 800 Meter
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Luncurkan Abu Setinggi 800 Meter

Gunung Semeru di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, kembal erupsi, Senin (12/2).

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi dengan Letusan Abu Setinggi 1,5 Km
Gunung Semeru Erupsi dengan Letusan Abu Setinggi 1,5 Km

Gunung Semeru berstatus Siaga atau Level III, sehingga pihak PVMBG memberikan rekomendasi agar masyarakat tidak melakukan aktivitas sejauh 13 km dari puncak.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Total 174 Kali sejak Awal 2024
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Total 174 Kali sejak Awal 2024

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Total 174 Kali sejak Awal 2024

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 900 Meter
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 900 Meter

Gunung Semeru di perbatasan Lumajang dan Malang, Jawa Timur, kembali erupsi, Kamis (25/1) pagi. Gunung itu melontarkan debu vullkanik setinggi 900 meter.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi Rabu Sore, Tinggi Letusan Capai 800 Meter
Gunung Semeru Erupsi Rabu Sore, Tinggi Letusan Capai 800 Meter

Gunung Semeru erupsi dengan tinggi kolom letusan sekitar 800 meter di atas puncak pada Rabu pukul 17.02 WIB.

Baca Selengkapnya