Pembacokan 3 Remaja di Bekasi Terungkap, Motifnya Pemalakan Rp 24 Ribu
Merdeka.com - Polisi mengungkap kasus pembacokan tiga remaja di Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi pada Kamis (21/2). Empat pemuda ditangkap dan dijebloskan ke penjara akibat perbuatannya.
Satu tersangka Ezner (18) mendekam di sel tahanan Polsek Bekasi Utara, sedangkan tiga tersangka mendekam di sel tahanan Polda Metro Jaya.
Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Dedi Nurhadi mengatakan ada dua laporan polisi dalam perkara itu. Sebab, dari dua kelompok yang bertikai sama-sama jatuh korban. Kelompok satu yaitu Ezner luka bacok di punggung, dan temannya Choirul lengannya putus. Sedangkan, kelompok satu lagi korbannya adalah Indah.
-
Dimana kejadian pembacokan terjadi? Peristiwa itu terjadi saat penghitungan suara di TPS 027, RT 23, Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang, Rabu (14/1) malam.
-
Dimana razia di Bekasi? Selanjutnya wilayah Kota Bekasi petugas akan disebar di Jl. Ahmad Yani; Jl. Sersan Aswan; Jl. IR. Juanda. Sedangkan untuk Kabupaten Bekasi ada di Tl. Lippo dan Pertigaan Hyundai; Tl. SGC; Tl. Perdana dan Tl. Telaga Asih.
-
Dimana lokasi penangkapan para pelajar? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Kenapa pelajar dibacok di Bogor? Dikutip dari Antara.Sudar menceritakan, kejadian itu terjadi saat kedua korban berboncengan tiga menggunakan satu sepeda motor bersama satu orang temannya lagi. Ketiganya berencana pergi ke tempat tongkrongan. Ketika tiba di wilayah Pintu Ledeng Ciomas, Kabupaten Bogor, dari arah berlawanan ada pelajar dari SMA lain mengejar ketiganya. Karena jalanan macet, motor yang dikendarai A, I dan P menabrak motor di depannya.
-
Siapa yang membacok pelajar di Bogor? 'Tiba-tiba pelajar dari sekolah lain dari belakang menganiaya dengan membacok P di pinggang dan I di kepala. Setelah membacok pelajar tersebut langsung pergi,' ujarnya.
"Tersangka Ezner ini korban, tapi juga pelaku. Dia membacok korban Indah hingga terluka parah, korban Indah sekarang masih dirawat di RSUD," kata Dedi, Senin (26/2).
Menurut dia, motif keributan karena kelompok Indah cs merasa terhina usai dipalak oleh kelompok Ezner cs yang sedang mengkonsumsi minuman keras. Indah, kata dia, dipalak uang senilai Rp 24 ribu.
Indah cs lalu berkumpul kemudian mencari Ezner cs. Mereka lalu bertemu di lokasi. Pembacokan akhirnya terjadi. Ezner dibacok di bagian punggung dan tangannya, sedangkan temannya Choirul dibacok lengannya sampai putus.
Ketika duel, Ezner berhasil merebut senjata yang dibawa kawan Indah yang kini mendekam di tahanan Polda Metro Jaya. "Korban Indah ini tertinggal, sehingga dibacok beberapa bagian tubuhnya hingga luka parah," kata dia.
Polisi yang mendapatkan laporan segera menyelidiki. Usai para korban luka bacok sadar, para pelakunya kemudian teridentifikasi. Tersangka Ezner sendiri ditangkap ketika masih menjalani perawatan di RSUD Kota Bekasi.
"Tersangka lainnya ditangkap di tempat berbeda oleh tim Polda Metro Jaya," kata dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaData kepolisian, ada 56 geng motor di Mojokerto yang sedang didalami.
Baca SelengkapnyaPara pelajar dari dua SMA ini memang sudah berjanjian untuk tawuran
Baca SelengkapnyaKeempat pelaku ini berinisial AY (16), AN (17), AD (17), dan GP (17).
Baca SelengkapnyaSelang tiga hari, dua dari tujuh mayat itu kemudian berhasil teridentifikasi oleh pihak Dokkes RS Polri Kramatjati. Sementara lima sisanya masih didalami.
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas mengambang, Sabtu (21/9), sekira pukul 03.00 WIB ketujuh korban dan puluhan remaja lainnya berkumpul di sebuah warung.
Baca SelengkapnyaTiga pria memperkosa anak di bawah umur yang setelah menuduh korban dan pacarnya melakukan aksi perbuatan asusila di Demak.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaNasib tragis dialami dua kakak beradik disabilitas di Purworejo. Keduanya jadi korban pencabulan oleh tiga pelaku.
Baca SelengkapnyaTerungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Baca SelengkapnyaKendaraan pelaku sudah disita namun dua pelaku masih dalam pengejaran polisi.
Baca Selengkapnya